Pada tanggal 17 Maret pukul 20.50 KST, episode keempat dari program hiburan tvN "Jinny's Kitchen" yang diperankan oleh Lee Seo Jin, Jung Yoo Mi, Park Seo Joon, Choi Woo Sik, dan V BTS baru saja disiarkan. Secara khusus, dalam episode ini para staf "Jinny's Kitchen" dihadapkan dengan hari tersibuk mereka sejauh ini.
Diketahui bahwa bintang global V BTS adalah salah satu staf "Jinny's Kitchen" yang paling dinantikan penampilannya. Kabarnya, rating tinggi yang didapatkan acara ini salah satunya disebabkan oleh kehadiran V. Namun jika kamu mengira bahwa V akan mendapatkan perlakuan spesial karena statusnya, kamu salah besar!
Sebagai staf magang, rupanya V BTS juga tak luput dari kesibukan di dapur "Jinny's Kitchen." Sejak tiba di Bacalar, V memang telah membuktikan profesionalismenya dengan bekerja keras sesuai dengan peran yang diberikan kepadanya. Meskipun begitu, kesibukan dalam episode terbaru ini tampaknya cukup berat bagi V maupun staf lainnya.
Pada episode ini, V harus membantu kepala koki, Park Seo Joon, untuk menggoreng mandu dan gimmari, memasak ayam, menyiapkan corn dog, memanaskan tteokbokki, dan lain sebagainya. Karena banyaknya tugas yang harus ia lakukan, dengan nada bercanda V pun berkata, "Ah, kenapa bisnis ini harus berjalan lancar?"
Setelah bahan makanan telah habis dan restoran ditutup, para staf "Jinny's Kitchen" pun berkumpul di dapur untuk beristirahat. Setelah bergabung dengan Choi Woo Sik dan Jung Yoo Mi di dapur, V langsung berucap, "Aku akan kembali ke Korea. Kontrak (di restoran) ini adalah penipuan."
Choi Woo Sik yang sebelumnya merupakan staf magang di acara "Youn's Stay" juga mengungkapkan perasaannya dengan mengatakan, "Ini terasa lebih berat dari 'Youn's Stay.'" Saking lelahnya, Jung Yoo Mi juga mengatakan, "Aku akan melewatkan makan malam dan tidur cepat hari ini."
Mendengar kegelisahan para stafnya, bos Lee Seo Jin pun datang untuk membawakan kabar baik bahwa kerja keras mereka pada hari itu telah membuat "Jinny's Kitchen" mencapai target penjualan 10.000 Peso Meksiko (Rp 8,1 juta). Selain itu, ia juga memutuskan untuk meliburkan para staf keesokan harinya.
Sementara itu, "Jinny's Kitchen" merupakan program hiburan dari tvN yang mengikuti para pemerannya membuka restoran di Bacalar, Mexico. Dalam menjalankan restoran mereka, "Jinny's Kitchen" menawarkan berbagai makanan ringan khas Korea seperti gimbap, ramyeon, tteokbokki, corn dog, dan yang lainnya.
Program ini tayang setiap hari Jum'at pukul 22.50 KST di tvN di Korea Selatan dan layanan OTT Prime Video secara global. Nantikan terus berita terbaru dari "Jinny's Kitchen," ya!
Baca Juga
-
Setelah Jadi Barista Paruh Waktu, Kini Kim Sae Ron Bekerja sebagai Florist?
-
Tak Terima Bayaran Dari Baeksang Awards, Pengakuan Lee Je Hoon Auto Viral
-
Masih di Bawah Umur, Penobatan Haerin NewJeans Jadi Duta Dior Tuai Kritikan
-
Comeback Tim Doldam Dinantikan, Drama Korea Dr. Romantic 3 Raih Rating Fenomenal!
-
Dianggap Berisik, Lokasi Syuting Drama Park Eun Bin Dilempari Batu Bata
Artikel Terkait
-
Tampil Bak Rockstar, Jin BTS Pamer Gaya Baru di Foto Konsep Terbaru Echo
-
Bye-Bye Ribet! Canon EOS R50 V, Kamera One-Hand Operation untuk Kreator Konten Kekinian
-
Yaris Cross dan HR-V Kemahalan? Mobil Bekas Tipe SUV dari Nissan Ini Bisa Jadi Opsi
-
Jin BTS Siap Temui ARMY Lewat Tur Solo Perdana RUNSEOKJIN_EP.TOUR
-
Dari Saweran Rp150 Juta ke Hadiah Honda HR-V: Perjuangan Nathalie Holscher untuk Sang Anak
Entertainment
-
My Stupid Boss Versi Animasi: Ketika Bos Nyebelin Eksis Lagi
-
Berlatar Saeguk Fantasi, 7 Pemain Pendukung Drama Korea The Haunted Palace
-
5 Drama Jepang yang Dibintangi Rin Takanashi, Terbaru Ada Musashi no Rondo
-
Intip Peran Jung Kyung Ho dalam Drama Korea Oh My Ghost Clients, Jadi Pengacara Indigo
-
Ulasan Lagu Key SHINee Helium: Lirik Nakal saat Hati Penuh Cinta dan Rindu
Terkini
-
Dapatkan Pujian Tinggi dari FIFA, Apa Sih Kelebihan dari Evandra Florasta saat Ini?
-
Cyrus Margono Kian Dekat ke Timnas Indonesia, 3 Nama Kiper Ini Bisa Tersingkir!
-
Tren Kesenjangan Sosial di TikTok: Lucu, Tapi Bikin Mikir
-
Kisah Mang Adi dari Busa Pustaka: Melawan Ketimpangan Akses Terhadap Buku dan Literasi di Indonesia
-
Kentongan Pukul Sepuluh dan Langkah Awal Menuju Kampus Tangguh Bencana di UMJ