Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Dea Pristotia
Lee Sung-Kyung dan Kim Young-Kwang dalam potongan gambar drama Call It Love [hancinema]

Drama Korea 'Call It Love' telah tayang sejak 22 Februari dan mengakhiri penayangannya pada kemarin, 12 April 2023. Dikemas dalam 16 episode, drama ini berhasil menunjukkan kisah romansa emosional antara dua orang yang seharusnya tidak saling mencinta. Penonton akan dihadapkan pada pilihan dilematis antara melanjutkan perasaannya atau memilih keluarganya.

Kisah di awali dengan Shim Woo-Joo (Lee Sung-Kyung) yang mendapatkan kabar bahwa ayahnya meninggal. Kemudian potongan masa lalu tentang kehancuran keluarganya muncul. Ayahnya diketahui telah berselingkuh dengan teman ibunya. Ia bahkan mengabaikan keluarganya, meninggalkan rumah beserta istri dan anaknya. Pada hari ayahnya meninggal ia membuat kekacauan di pemakaman. Ia menggunakan pakaian yang tidak sopan dan memicu keributan. 

Baru beberapa hari setelah ayahnya meninggal, Shim Woo-Joo, kakak, dan adiknya diminta untuk meninggalkan rumah yang mereka tinggali karena selingkuhan ayahnya meminta hak atas rumah tersebut. Dengan sedih dan bercampur marah, mereka bertiga terpaksa meninggalkan rumah yang mereka tempati sejak kecil. Atas kejadian tersebut, Shim Woo-Joo berniat untuk membalas dendam dengan target anak dari wanita selingkuhan ayahnya, Ma Hee-Ja.

Shim Woo-Joo menjadi pegawai di perusahaan Ha Dong-Jin (Kim Young-Kwang) yang merupakan anak Ma Hee-Ja. Saat mulai akan menghancurkan perusahaan tersebut, Shim Woo-Joo mendapati bahwa keadaan Ha Dong-Jin lebih menyedihkan darinya. Perasaan ingin menyakiti tersebut kemudian berubah menjadi iba. Ha Dong-Jin menjalankan perusahaan tersebut seperti tanpa hasrat. Secara terang-terangan ia dicurangi dan diabaikan tapi ia tidak pernah marah atau mengambil tindakan tegas. Berkatnya, Shim Woo-Joo menjadi kesal sendiri dan tanpa sadar ia mengubah tujuannya.

BACA JUGA: Haji Faisal Ngegas Rumah Donasi Gala Sky Diributkan Lagi: Saya Punya Duit, Saya Ganti

Shim Woo-Joo beberapa kali terlibat secara personal dengan Ha Dong-Jin. Ia bahkan mencoba menyelamatkan Ha Dong-Jin dari orang-orang atau hal lain yang melukainya. Atas perilaku Shim Woo-Joo, Ha Dong-Jin juga mulai goyah dan mempertanyakan perasaannya. Hubungan mereka menjadi semakin dekat. Ha Dong-Jin tidak mengetahui apa-apa dan telah jatuh hati pada Woo-Joo. Sedangkan Woo-Joo bergelut sendiri dengan perasaannya dan realita bahwa ia seharusnya tidak jatuh hati pada anak selingkuhan ayahnya yang telah menjadi penyebab kehancuran keluarganya. Selang waktu berlalu keluarganya bahkan tahu ia sedang menjalin hubungan. Keluarga Woo-Joo yang juga tidak tahu apa-apa menyambut Ha Dong-Jin dengan hangat. Hanya sahabat Woo-Joo, Yoon Joon yang ikut resah menghadapi ini karena ia mengetahui segala tindakan Woo-Joo.

Memang ini bukanlah sebuah drama bahagia yang membawa penonton dalam suka cita. Tapi pada tiap episodenya berhasil membuat penonton terbawa dalam perasaan emosional. Sebuah drama yang banyak menonjolkan detail kesedihan, namun tidak banyak adegan memicu air mata. Hanya perasaan emosional yang menyesakkan. 

Drama ini berakhir dengan realistis. Sebenarnya, setelah melalui banyak kesedihan penonton menginginkan akhir yang bahagia. Namun pada akhirnya mereka memutuskan berpisah, waktu berlalu, dan kembali bertemu secara realistis. Bagaimana, berani menonton?

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Dea Pristotia