Drama Korea "Bloodhounds" baru-baru ini telah dirilis di seluruh dunia melalui Netflix pada 9 Juni kemarin. Drama tersebut dibintangi oleh Woo Do Hwan, Lee Sang Yi, Kim Sae Ron, dan masih banyak lagi. Kim Sae Ron sendiri sempat terlibat kasus berkendara sambil mabuk (DUI) yang menyebabkan ia tidak dapat berpartisipasi dalam promosi drama tersebut.
Meskipun mengundang banyak kontroversi terkait kemunculannya, baik tim produksi maupun Netflix telah memutuskan untuk tidak menghilangkan adegan yang menampilkan Kim Sae Ron dalam drama "Bloodhounds".
Baru-baru ini, sutradara "Bloodhounds" Kim Joo Hwan mengungkapkan kekacauan yang dialaminya saat kasus Kim Sae Ron mencuat ke permukaan.
Menurut laporan dari Newsen dan Money Today, sutradara Kim Joo Hwan mengalami masa-masa sulit setelah Kim Sae Ron yang merupakan salah satu tokoh utama dalam "Bloodhounds" terlibat kasus DUI.
Sang Sutradara mengatakan bahwa ia sangat syok mendengar berita tentang Kim Sae Ron. Saat itu, ia sedang dalam proses editing untuk drama "Bloodhounds" pada bulan Mei tahun lalu.
“Ketika hal-hal yang tidak dapat saya kendalikan terjadi, banyak pemikiran tentang apa yang harus saya lakukan untuk mengambil tanggung jawab. Hal itu berputar-putar di benak saya seperti peluru dan saya tidak dapat mengatur apa pun," ungkap Kim Joo Hwan seperti dikutip dari KBIZoom (14/6/2023).
Kemunculan Kim Sae Ron dalam drama "Bloodhounds" berlanjut hingga episode 7, sehingga sutradara dan tim produksi berusaha melakukan yang terbaik untuk meminimalkan ketidaknyamanan pemirsa saat menonton drama tersebut.
"Kami menghentikan produksi selama sekitar satu bulan, lalu menulis ulang naskah dari awal hingga akhir. Staf bekerja tanpa henti untuk menyelesaikan sekitar 80 halaman dalam sebulan. Tekanannya sangat besar. Saya merasa sakit baik secara fisik maupun mental," tutur Kim Joo Hwan.
Kim Joo Hwan juga mengaku bahwa ia mengalami stres secara fisik dan mental hingga rambutnya mengalami kerontokan, sindrom iritasi usus besar, hingga masalah dengan sistem sarafnya.
"Tidak ada satupun bagian tubuh saya yang tidak sakit. Bahkan setelah menyelesaikan produksi, tubuh saya belum pulih," ungkap sang sutradara.
Meskipun telah berusaha mengedit dan mengurangi adegan yang menampilkan Kim Sae Ron, namun Kim Joo Hwan tidak bisa berbuat banyak karena Kim Sae Ron berperan penting dalam pengembangan alur cerita.
Ia juga mengungkap bahwa karena ada adegan yang diedit, beberapa aktor yang berakting bersama Kim Sae Ron ikut merugi karena kemunculan mereka juga ikut hilang dalam beberapa adegan. Bagaimana menurutmu?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Mengenal ANBK: Penjelasan, Fungsi, dan Jadwal Pelaksanaannya Selama 2024
-
Cara Cek Jumlah Pelamar CPNS 2024, Instansi Mana yang Banyak Peminat?
-
Bergenre Thriller, Intip Pemeran Utama Drama Korea 'Such a Close Traitor'
-
Usung Genre Misteri, Intip 5 Pemeran Utama Drama Korea Bertajuk Pigpen
-
Sinopsis 'Love on a Single Log Bridge', Drama Korea Terbaru Joo Ji Hoon
Artikel Terkait
-
Tayang Bulan Depan, Drama Useless Lies Rilis Poster Manis Bernuansa Pink
-
Siap-siap! Kim Woo Bin dan Suzy Dikonfirmasi Akan Bintangi Drama Korea Fantasi Terbaru
-
Sinopsis Shadow Detective 2, Drama Lee Sung Min yang Jadi Detektif Veteran
-
Intip 6 Still Cuts Chemistry Ahn Bo Hyun dan Shin Hye Sun di Drama Terbaru
-
4 Drama Korea Bergenre Thriller yang Menegangkan, Jangan Nonton Sendiri!
Entertainment
-
Go-gae oleh Wonwoo: Semangat untuk Bangkit Jalani Cobaan Hidup yang Sulit
-
Tayang Oktober 2025, Film Mortal Kombat II Siap Suguhkan Aksi Tanpa Ampun
-
One Bite oleh NEXZ: Mendobrak Batasan untuk Temukan Jati Diri
-
Sinopsis dan Jadwal Tayang Coroner's Diary, Drama Baru Li Landi
-
7 Karakter di Drama China The Prisoner of Beauty, Ada Song Zuer
Terkini
-
Menemukan Diri di Lapangan: Futsal sebagai Ruang Pembentuk Identitas Remaja
-
Ulasan Film Assalamualaikum Baitullah: Perjalanan Hati yang Menyentuh Jiwa
-
BRI Super League: Persijap Jepara Langsung Tantang Persib di Laga Perdana
-
Tarif AS Turun, tapi Harus Beli Pesawat dan Pangan: Adilkah Kesepakatan Ini?
-
Budaya Nongkrong di Lapangan: Futsal sebagai Simbol Solidaritas Anak Muda