Anime "The Great Cleric" atau dalam judul aslinya "Seija Musou: Salaryman, Isekai de Ikinokoru Tame ni Ayumu Michi", merupakan anime bergenre isekai. Anime ini punya alur yang cukup ringan dan kocak.
Cocok banget untuk tontonan sambil bersantai. Tak langsung over power begitu saja, di anime ini juga diceritakan proses penempaan Luciel untuk menjadi semakin kuat.
Menceritakan tentang sosok pekerja kantoran yang bereinkarnasi menjadi Luciel, di dunia yang sekarang ini ia bisa menggunakan sihir dan memilih itemnya sesuka hati.
Saat masuk ke gerbang perbatasan, Luciel dihadang oleh para pengawal. Mengaku sebagai seorang healer, Luciel pun bertemu dengan sosok komandan wanita dari Korps kesatria suci yang bernama Lumina.
Pada era ini, seorang healer alias penyembuh punya kasta tersendiri dan dianggap tinggi. Namun, seiring dengan strata itu juga, para healer menjadi sangat arogan dan licik. Mereka serakah dan menarik bayaran sangat tinggi pada pasien.
Tak hanya itu, para healer juga sangat membeda-bedakan pasien. Mereka tak mau mengobati rakyat jelata miskin ataupun manusia dari ras setengah hewan yang dianggap rendahan. Oleh karena itulah, keberadaan Luciel memunculkan desas-desus sinis dan tatapan kebencian dari masyarakat sekitar.
Luciel sadar jika segala sesuatu memang dimulai dari nol dan ia harus berusaha untuk mencapai keinginannya. Demi menjadi petualang yang kuat dan bisa membuka kliniknya sendiri, Luciel mengunjungi guild dan bernegosiasi dengan Brod, seorang instruktur pelatihan di Guild Petualang.
Luciel menawarkan jasa penyembuhan gratis untuk semua petualang guild asal ia mendapatkan pelatihan dari guild tersebut. Brod pun akhirnya setuju meski ia masih menaruh kecurigaan pada Luciel.
Tak disangka, tekad Luciel memunculkan kekaguman Brod. Luciel juga memenuhi janjinya untuk menyembuhkan para petualang yang terluka tanpa bayaran sepeserpun. Hal itu terus berlangsung hingga satu bulan lamanya.
Melihat ambisi Luciel, Brod pun menghadiahinya sekantong koin perak. Luciel pun memperpanjang kontrak pelatihannya selama setahun dan mulai menabung untuk membuka kliniknya sendiri.
Luciel yang awalnya menjadi sasaran skeptis para petualang, lambat laun meraih kepercayaan mereka. Sosok Luciel yang berbeda dari healer lainnya membuat para petualang menyukainya dan mengagumi sosoknya. Kira-kira bagaimana kisah Luciel ke depannya ya?
Baca Juga
-
Ulasan Novel Rumah Tanpa Jendela: Tidak Ada Mimpi yang Terlalu Kecil
-
Kampanye Digital: Dari Layar Kecil, Suara Alam Bisa Menggema
-
Menjaga Sungai Lewat Dayung: Ketika Rafting Jadi Aksi Lingkungan
-
3 Alasan Kenapa Kamu Harus Ikut Andil dalam Gerakan Jaga Hutan
-
Ulasan Novel Selamat Tinggal: Ketika Hukum Tak Lagi Gagah dalam Kebenaran
Artikel Terkait
-
Sinopsis Serial Netflix 'Mask Girl': Influencer Terlibat Kasus Tak Terduga
-
Tayang di Indonesia, Adegan Bugil Florence Pugh di Oppenheimer Disensor Pakai Teknik CGI
-
Episode 4 Mushoku Tensei 2, Trauma Berat Rudeus Greyrat!
-
Link Nonton Jitsu Wa Ore Saikyou Deshita, Cek di Sini!
-
Barbie Duduki Box Office Raup Untung Rp 2,3 Triliun, Kalahkan Oppenheimer
Entertainment
-
Electric Heart oleh 8TURN: Emosi Cinta yang Meledak Seperti Aliran Listrik
-
Manga One Piece Hiatus: Kondisi Kesehatan Oda-sensei Bikin Fans Khawatir
-
Sora yori mo Tooi Basho: Perjalanan Menjemput Mimpi Terjauh di Ujung Dunia
-
Sinopsis Pretty Crazy, Ketika YoonA SNSD Kerasukan Tiap Malam
-
5 Drama Thailand Supranatural Penuh Misteri, Ada The Mask of Love
Terkini
-
Mulai dari Kita: Mengelola Sampah Rumah Tangga Demi Bumi Lestari
-
Rp100 Juta Per Bulan Hanya untuk Joget? Momen yang Mengubur Kredibilitas DPR
-
Ingin Bebas Balapan, Jorge Martin Tak Pasang Target untuk GP Hungaria 2025
-
Ulasan Film Night Always Comes: Perjuangan Sengit di Malam yang Kelam
-
Megawati Ganti Bambang Pacul dengan FX Rudy, Ini Perbandingan Latar Belakang Keduanya