Grup musik rock Inggris Coldplay belum lama ini dikabarkan telah mengajukan gugatan terhadap mantan manajer mereka, Dave Holmes, senilai £14 juta (Rp270 miliar).
Langkah ini diambil sebagai respons terhadap tuntutan yang diajukan oleh Dave Holmes beberapa waktu lalu.
Holmes sendiri telah terlebih dahulu mengajukan gugatan kepada Coldplay pada Agustus 2023 dengan nilai tuntutan mencapai £10 juta atau sekitar Rp200 miliar.
Dave Holmes diketahui telah berdedikasi sebagai manajer Copslay selama dua puluh tahun lamanya. Namun, hubungan kerjasama antara Coldplay dan Holmes berakhir retak dan berujung pada pemecatan Holmes pada tahun 2022.
Holmes merasa bahwa pemecatannya ini bukan hanya merugikan secara profesional tetapi juga merusak reputasinya di industri musik.
Menyadur dari The Times pada Rabu (11/10/2023), juru bicara Holmes mengatakan bahwa posisi Coldplay kini berada di ujung jurang.
Mereka menuding bahwa Coldplay telah melanggar kesepakatan kontrak yang ada dengan Dave dan kini harus mempertanggungjawabkan utang-utangnya.
Dalam tuntutannya, Holmes mengklaim bahwa Coldplay memiliki tunggakan utang berupa komisi yang harus mereka bayarkan kepadanya. Namun, band yang rencananya akan menggelar konser di Jakarta pada bulan November ini, dengan tegas menyangkal tuduhan tersebut.
Balasan dari Coldplay rupanya tak kalah tajam. Band tersebut balik menuding Holmes telah melakukan serangkaian kesalahan manajemen, termasuk meminjam dana sebesar US$30 juta atau Rp400 miliar dari Live Nation, yang kemungkinan mempengaruhi beberapa negosiasi penting.
Selain itu, Coldplay juga menyebut Holmes gagal dalam mengatur anggaran tur "Music of the Spheres" pada 2022 lalu. Sebagai contoh, mereka mengungkap pengeluaran tidak efisien seperti perangkat panggung yang tidak berfungsi dengan biaya US$10,6 juta dan proyek visual mahal yang hanya digunakan di beberapa konser.
Di tengah hiruk pikuk gugatan dan tuduhan ini, publik tentu bertanya-tanya siapa yang benar. Apakah Dave Holmes memang merasa diperlakukan tidak adil oleh Coldplay? Ataukah Coldplay merasa telah dikhianati oleh manajer yang telah mendampingi mereka selama ini?
Coldplay kini bertekad untuk mendapatkan ganti rugi dari Holmes sebesar £14 juta melalui Pengadilan Tinggi London, menunggu putusan yang akan menentukan masa depan hubungan kedua belah pihak.
Baca Juga
-
Kembali Dibintangi David Harbour, Film Violent Night 2 Tayang pada Desember 2026
-
Pakai Kostum Ikonis, David Corenswet Curhat Sulitnya Perankan Superman
-
Keren, Film Dandadan: Evil Eye Cetak Skor Penonton 97% di Rotten Tomatoes
-
Rachel Brosnahan Gabung di Presumed Innocent Season 2, Perankan Pengacara
-
Usai Sinners Sukses, Michael B. Jordan Ingin Garap Proyek Live Action Anime
Artikel Terkait
-
Koalisi Indonesia Maju Tunggu Putusan MK Soal Usia Minimal Sebelum Putuskan Cawapres Prabowo
-
Jelang Putusan Batas Usai Minimal Capres-Cawapres, PSI Bantah Gugatan di MK untuk Buka Jalan Gibran
-
Jelang Putusan MA Soal Batas Usia Capres dan Cawapres, Viral Video Bagi-bagi Kaus Tulisan Prabowo-Gibran
-
Jadi Penentuan untuk Gibran, Ini Jadwal Putusan Usia Minimal Capres-Cawapres di MK
-
Dag Dig Dug Putusan MK Soal Batas Usia Cawapres, Gibran: Ditunggu Saja
Entertainment
-
6 Rekomendasi Drama Thailand Paling Hits tentang Dunia Medis, Penuh Tensi!
-
7 Rekomendasi Film Garapan Sutradara Wes Anderson, Penuh Warna dan Keunikan
-
4 Rekomendasi Film Korea tentang Kesenjangan Sosial, Angkat Isu Menarik!
-
3 Pertarungan Anime Boku no Hero Academia dengan Taruhan Tertinggi, Tegang!
-
5 Upcoming Film Horor Korea yang Paling Dinanti Tahun 2025, Penuh Teror!
Terkini
-
ASEAN Women's 2025: Tergabung di Grup A, Ini Peluang Lolos Timnas Putri Indonesia
-
Rakernas IMA 2025 Soroti Pemasaran sebagai Kunci UMKM Tembus Pasar Global
-
ENHYPEN Blak-blakan Bicara Rindu yang Membakar Kalbu dalam Bait Flashover
-
Lolos Putaran Empat, Shin Tae-yong Beri Petuah Penting ke Skuad Timnas Indonesia
-
Pahlawan Street Center, Wisata Ikonik di Kota Madiun