Scroll untuk membaca artikel
Haqia Ramadhani
Vincent Rompies menjalani pemeriksaan di Polres Tangerang Selatan, Kamis (22/2/2024), terkait kasus perundungan yang dilakukan anaknya, Legolas. [Intens Investigasi]

Inisial L, anak Vincent Rompies dikabarkan telah di drop out (DO) alias dikeluarkan dari sekolah imbas kasus bullying atau perundungan. Kabar tersebut dibantah oleh Yakup Hasibuan, kuasa hukum dari Vincent Rompies.

Yakup Hasibuan menjelaskan bahwa L tidak di drop out dari sekolah. Pihak SMA Binus Serpong semula memeriksa L tanpa pendampingan terkait kasus bullying.

BACA JUGA: Dede Sunandar Ikhlas Gagal Nyaleg Meski Sudah Jual 2 Mobil Cuma Dapat 11 Suara

Setelah itu, pihak sekolah memanggil orangtua L dan meminta yang bersangkutan untuk mengundurkan diri dari sekolah.

"Bukan drop out sih, jadi awalnya anak-anak (termasuk L anak Vincent Rompies) diperiksa di sekolah tanpa pihak berwenang lainnya, tanpa psikolog dan lain-lain. Baru keesokan harinya dipanggil orangtuanya, akhirnya diminta untuk mengundurkan diri," ungkap kuasa hukum Vincent Rompies dilansir dari kanal YouTube Mantra Room pada Minggu (25/2/2024).

Permintaan mengundurkan diri ini dilakukan menjelang ujian, dimana anak Vincent Rompies kini kelas 12 SMA. Pihak Vincent merasa sekolah terlalu buru-buru dalam mengambil keputusan.

"Padahal bagian kuncinya tuh, minggu depannya itu ujian loh. Jadi bayangkan dari kelas satu sampai kelas tiga belajar, terus yang seharusnya sekolah itu membimbing, memberikan pembinaan, tapi seakan-akan ini kok sepihak dan sangat buru-buru yaa, tiba-tiba ya mohon mengundurkan diri gitu," tutur Yakup.

BACA JUGA: El Rumi Pamer Gandeng Cewek Mirip Fuji, Komentar Mulan Jameela Jadi Sorotan: Masyaallah

Kondisi ini sangat disayangkan oleh kuasa hukum Vincent Rompies.

"Itulah dari kami sebagai pihak kuasa hukum juga sangat menyayangkan," pungkasnya.

Vincent Rompies sendiri ingin kasus yang menimpa sang putra bisa diselesaikan secara damai dan kekeluargaan.

"Semoga kami bisa menemukan titik terang untuk berdamai dan berdiskusi dengan pelapor. Agar semua masalah ini bisa diselesaikan secara baik-baik dan kekeluargaan," ucapnya saat ditemui di Polres Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.

Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS