Hayuning Ratri Hapsari | Natasya Regina
Insanul Fahmi (Instagram/insanulfahmi)
Natasya Regina

Sorotan publik terhadap konflik rumah tangga yang menyeret nama Insanul Fahmi, Inara Rusli, dan Wardatina Mawa belum juga mereda.

Di saat banyak pihak menduga kisah ini akan berujung perceraian, Insanul justru mengambil langkah yang mengejutkan. Ia secara terbuka menyatakan tidak berniat melepaskan salah satu dari dua perempuan yang kini berada dalam kehidupannya.

Di tengah laporan kepolisian, tekanan opini publik, dan polemik yang terus bergulir, Insanul Fahmi memilih mempertahankan apa yang ia sebut sebagai tanggung jawabnya sebagai suami. Ia mengaku siap menjalani kehidupan poligami dan berusaha menjaga kedua rumah tangganya sekaligus.

Tegaskan Tak Ingin Menceraikan Siapa Pun

Insanul Fahmi, pria yang kini berada di pusat pusaran konflik, menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki rencana untuk menceraikan baik Wardatina Mawa sebagai istri pertama maupun Inara Rusli. Ia mengklaim keputusan tersebut bukan diambil secara impulsif, melainkan dilandasi rasa tanggung jawab sebagai seorang laki-laki.

Menurutnya, pernikahan bukan perkara mudah yang bisa diakhiri begitu saja, terlebih ketika sudah melibatkan perasaan, komitmen, dan konsekuensi sosial.

Siap Bertanggung Jawab dan Berjuang Sampai Akhir

Saat di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 20 Desember 2025, Insanul Fahmi menegaskan kesiapannya untuk mempertanggungjawabkan semua pilihannya. Ia menyadari bahwa langkah yang diambilnya tidak populer, namun merasa harus bersikap tegas.

"Jadi mau gimanapun aku sebagai laki-laki juga harus gentle, harus bertanggung jawab lah. Kalau bisa dipertahankan, aku berjuang sampai titik darah penghabisan," kata Insanul Fahmi, dikutip dari Suara.com.

Pernyataan tersebut menjadi penegasan bahwa ia tidak berniat lari dari masalah, meski badai kritik terus menghampiri.

Tetap Menjalani Dua Rumah Tangga

Meskipun sebelumnya Wardatina Mawa telah menyatakan keinginannya untuk berpisah, sementara Inara Rusli sempat dikabarkan ingin mundur dari situasi yang kian rumit, Insanul Fahmi mengaku masih berkomunikasi dengan keduanya.

Ia menegaskan bahwa tanggung jawab sebagai suami tetap dijalankan, termasuk soal nafkah.

"Ya kalau sekarang kita jalanin dua-duanya. Dua-duanya aku perjuangin. Kan harus adil kan," tegasnya.

Ketika ditanya soal kesiapannya secara emosional, Insanul menjawab singkat namun penuh keyakinan. "Harus".

Batas Kesabaran dan Sikap Jika Istri Pertama Tetap Ingin Cerai

Meski bertekad mempertahankan dua rumah tangga, Insanul Fahmi mengakui bahwa ada batas yang tidak bisa ia paksakan. Jika Wardatina Mawa tetap bersikeras ingin bercerai meski berbagai upaya telah dilakukan, ia mengaku siap menerima keputusan tersebut.

Namun, ia menekankan bahwa harga diri dan martabatnya sebagai laki-laki juga harus dijaga.

"Tapi kalau misalnya dari sisi Mawanya seperti itu (ingin cerai), aku juga enggak mau harga diri aku diinjak-injak. Jadi ya kalau misalnya memang mau seperti itu ya tafadhol. Yang penting tanggung jawab aku sudah aku tunaikan," tutupnya.

Kasus Hukum dan Sorotan Publik yang Belum Usai

Sikap Insanul Fahmi ini kembali memantik perhatian publik, terutama karena sebelumnya Wardatina Mawa telah melaporkannya bersama Inara Rusli ke Polda Metro Jaya atas dugaan perzinahan. Laporan tersebut didasari rasa dikhianati dan tudingan penipuan dalam rumah tangga.

Di sisi lain, Inara Rusli ikut terseret stigma sebagai orang ketiga atau “pelakor”, sebuah label yang selama ini justru berusaha ia lawan sejak kasus ini mencuat ke permukaan.

Konflik ini pun masih terus bergulir, dengan publik menanti kelanjutan proses hukum serta keputusan akhir dari para pihak yang terlibat.