Sekar Anindyah Lamase | Raysazahra A.M
Potret Andrew Garfield (IMDb)
Raysazahra A.M

Nama Andrew Garfield bagi banyak penonton masih lekat dengan sosok Peter Parker di The Amazing Spider-Man. Peran superhero tersebut memang melambungkan namanya ke jajaran aktor papan atas Hollywood.

Dalam wawancara bersama GQ, Garfield diminta menyebut filmnya yang paling underrated. Ia menunjuk Boy A yang disutradarai John Crowley dan diadaptasi dari novel terbitan 2004 karya Jonathan Trigell. Film ini menandai salah satu karya awal Garfield sebelum namanya populer.

Salah satu film yang sangat aku sukai, tapi tidak banyak orang yang menontonnya, adalah Boy A. Film itu merupakan film keduaku, dan menurutku Boy A adalah film yang benar-benar sangat bagus,” ungkap Andrew Garfield, dikutip pada Rabu (31/12/2025).

Dirilis pada 2007, Boy A mengikuti kisah Jack Burridge, seorang pemuda yang baru bebas dari lembaga pemasyarakatan remaja setelah menjalani hukuman panjang akibat kasus pembunuhan anak.

Usai keluar dari tahanan, Jack diberi identitas baru dan mencoba membangun hidup dari nol di Manchester. Ia bekerja sebagai kurir, menjalani hari-hari dengan hati-hati, sambil terus dibayangi masa lalu yang ingin ia kubur dalam-dalam.

Namun upaya itu tak berjalan mulus. Segalanya berubah ketika Jack secara tak terduga menyelamatkan seorang anak dalam pekerjaannya. Aksi tersebut membuatnya sempat dielu-elukan sebagai pahlawan lokal.

Sayangnya, pujian itu hanya berlangsung singkat. Sebuah media lokal membongkar identitas aslinya dan mengungkap masa lalunya kepada publik.

Sejak saat itu, hidup Jack kembali runtuh. Lingkungan yang semula ramah berubah penuh kecurigaan. Ia dipandang sebagai ancaman, terutama bagi anak-anak, dan harus menghadapi penolakan sosial yang brutal.

Film ini menaruh fokus pada siksaan psikologis, rasa bersalah, dan ketakutan yang terus menghantui para karakternya.

Gaya pengambilan gambar yang naturalistis membuat nuansanya kerap disandingkan dengan karya-karya Mike Leigh, yang dikenal piawai mengolah isu gelap dan penderitaan personal secara intim.

Boy A mendapat sambutan positif dari kritikus dan penonton. Di Rotten Tomatoes, film ini mengantongi skor 88%. Akting Andrew Garfield banyak dipuji, sementara naskahnya dianggap berhasil membangun karakter yang kompleks.

Kini, Andrew Garfield terus melangkah dengan proyek-proyek baru. Salah satunya adalah The Magic Faraway Tree yang diadaptasi dari novel fantasi klasik karya Enid Blyton. Dalam film ini, ia memerankan Tim Thompson.

The Magic Faraway Tree akan menyoroti kisah keluarga Thompson—Polly, Tim, serta tiga anak mereka. Keluarga ini terpaksa pindah ke kawasan pedesaan terpencil di Inggris.

Seiring beradaptasi dengan lingkungan baru, ketiga anak mereka secara tak sengaja menemukan sebuah pohon ajaib yang menjadi gerbang ke dunia penuh keajaiban.

Pohon tersebut dihuni karakter-karakter unik dan eksentrik, mulai dari Moonface, Silky, Dame Washalot, hingga Saucepan Man.

Di puncak pohon tersebut, mereka akan dibawa ke berbagai negeri fantasi dengan lanskap spektakuler. Lewat rangkaian petualangan, keluarga Thompson perlahan belajar untuk kembali terhubung satu sama lain. 

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS