Beredar di media sosial sebuah video yang mengatakan bahwa kebanyakan minum air dingin akan menyebabkan ginjal cepat rusak. Namun, hal itu cepat-cepat dibantah oleh dr. Farhan Zubedi melalui video Tiktok yang diposting langsung melalui akun pribadinya [29/07/2021].
Tak sedikit pula yang beranggapan bahwa mengonsumsi air dingin, terlebih apabila menjadi kebiasaan akan berdampak negatif bagi kesehatan dan akan membahayakan kesehatan organ, seperti ginjal, jantung, hingga dapat menyebabkan batuk dan sulit untuk mencerna makanan.
Namun, berdasarkan apa yang dijelaskan oleh dr. Fahran Subedi pada videonya, sesungguhnya pada badan manusia memiliki Termoregulasi atau pengatur suhu tubuh inti.
Termoregulasi berfungsi untuk mengatur suhu tubuh dan organ-organ dalam suhu stabil, dan hanya bisa terganggu dalam cuaca sangat panas atau sangat dingin yang ekstrim (penyebab dari luar) yang dapat menyebabkan hipotermia dan bisa menyebabkan serangan jantung, kerusakan otak bahkan kematian.
Untuk air minum air dingin sendiri sebenarnya kalau sudah masuk ke dalam tubuh akan disesuaikan.
Untuk sampai ke ginjal air ini akan harus melalui mulut, esofagus (kerongkongan), lambung, usus halus, kemudian akan diserap oleh vena portal ginjal baru akan masuk ke dalam ginjal. sehingga saat sampai ginjal seharusnya air sudah dalam keadaan suhu yang aman untuk tubuh.
Namun disarankan juga untuk tidak terlalu sering minum air dingin, melansir dari penelitian pada tahun 2001 berjudul “Headache caused by drinking cold water is common and related to active migraine” mengatakan bahwa air dingin dapat memicu migrain.
Selain itu, dalam pengobatan barat, ada juga bukti ilmiah yang mengatakan bahwa air dingin tidak baik untuk pencernaan. Namun, keseringan minum air dingin tidak akan merusak organ seperti apa yang disebutkan pada video yang di stitch oleh dr Farhan Subedi. Air dingin disebutkan akan lebih baik dikonsumsi pada suhu netral.
Manfaat air dingin
Air dingin juga disebutkan memiliki manfaat yaitu:
- Dapat menghidrasi tubuh setelah melakukan olahraga
- Meningkatkan metabolisme
- Memperbaiki mood
- Dapat melawan heat stroke
Baca Juga
-
Makin Blak-blakan, Aaliyah Massaid Akui Bucin Ke Thariq Halilintar: Kamu Juara di Hati Aku
-
Mengenal Li Ran, Princess Eropa dari Asia Pertama, Istri dari Pangeran Charles Belgia
-
Fans Fuji Kecewa Konten Eksklusif Tersebar: Jadi Percuma Bayar
-
Nyanyi 'Cundamani' di Hadapan Happy Asmara, Celetukan Niken Salindry Bikin Ngakak Satu Venue
-
ARMY Next Level! Wanita Ini Pamer Rumah Berkonsep BTS, Semua Serba Ungu
Artikel Terkait
Health
-
Menguak EEHV, Virus yang Renggut Nyawa Gajah Tari
-
Stevia Aman Gak Sih? BPOM sampai Guru Besar IPB Jawab Tudingan Picu Diabetes dan Kanker!
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Intermittent Fasting: Diet Populer dengan Manfaat dan Risiko Kesehatan
-
Ketika Stres Diam-Diam Bikin Tubuh Sakit, Dokter Indonesia Angkat Isu Ini ke Eropa
Terkini
-
4 Pelembab dengan Ekstrak Semangka untuk Rahasia Kulit Kenyal dan Cerah
-
Gen Z Sering Pakai Akun Alter di Medsos, Apa Sih Yang Dicari?
-
Effortless Abis! Intip 4 OOTD Kasual Kece ala Huening Bahiyyih Kep1er
-
Pendidikan Etika Digital sebagai Pilar Pembangunan Berkelanjutan
-
Liga Italia Serie A: Saat Eks MU dan Kiper Termahal Asia Kalah Kualitas dari Emil Audero