Beberapa hari lalu, Aurelie Moeremans membagikan kabar mengejutkan mengenai dirinya yang tengah mengidap tumor colli. Menurut pengakuan sang artis, ia mulai mengetahui tentang sakitnya tersebut setelah melakukan tes pada Desember 2022 lalu.
Karena hal ini, Aurelie terpaksa harus rehat sejenak dari pekerjaannya di dunia akting untuk bisa lebih berfokus pada penyembuhan sakitnya.
Berbicara mengenai tumor colli, tumor ini sendiri ditandai dengan munculnya benjolan di sekitar leher. Tumor ini bisa terjadi karena beberapa penyebab.
BACA JUGA: Selain Nunung Srimulat, 6 Artis Ini Juga penyintas Kanker dan Tumor Payudara
Lantas apa sebenarnya yang menjadi penyebabnya? Dilansir dari Alodokter, berikut inilah dia sejumlah penyakit yang menjadi penyebab munculnya tumor colli.
1. Penyakit Infeksi
Pembengkakan kelenjar getah bening menjadi salah satu tumor colli yang paling umum terjadi. Pembengkakan ini bisa muncul karena adanya infeksi virus atau bakteri.
Penyakit infeksi virus yang mengakibatkan terjadinya pembengkakan ini di antaranya meliputi mononukleosis dan gondongan.
Selain itu, infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis juga dapat memicu munculnya benjolan pada leher. Kondisi ini dikenal dengan nama TBC kelenjar.
2. Penyakit Tiroid
Penyakit tiroid juga bisa menjadi pemicu munculnya tumor colli yang bertempat di bagian depan leher. Yang paling umum yaitu gondok.
Saat mengalami gondok, kelenjar tiroid akan membesar dan biasanya disertai dengan kadar hormon tiroid yang tidak normal, bisa rendah (hipotiroidisme) ataupun tinggi (hipertiroidisme).
Di samping itu, beberapa penyakit tiroid lainnya, seperti nodul tiroid dan kanker tiroid juga bisa menyebabkan terjadinya tumor colli.
BACA JUGA: Sering Diabaikan! Ini Ciri-Ciri dan 4 Tanda Tumor Payudara
3. Kanker
Tumor colli bisa disebabkan pula karena adanya kanker. Selain kanker tiroid yang dibahas sebelumnya, terdapat beberapa jenis kanker lain yang juga bisa menyebabkan munculnya tumor ini.
Di antaranya ada limfoma hodgkin dan limfoma non-hodgkin yang menyerang kelenjar getah bening dan bisa mengakibatkan benjolan di leher yang biasanya tidak menimbulkan nyeri.
Tak hanya itu saja, leukemia, melanoma, dan kanker kulit yang terjadi di bagian leher juga memicu munculnya tumor colli.
4. Penyakit Kongenital
Selain disebabkan oleh tiga penyakit di atas, beberapa tumor colli juga bisa muncul karena bawaan dari lahir, misalnya seperti fibromatosis colli dan tortikolis.
Fibromatosis colli merupakan benjolan pada otot leher bayi yang diduga terjadi karena cedera saat proses kelahiran. Bila tidak diobati, fibromatosis colli dapat memicu tortikolis.
Kemudian ada kista branchialis yang menyebabkan munculnya benjolan berisi air pada leher anak. Kelainan ini disebabkan oleh gangguan saat perkembangan janin.
Tumor colli juga dapat timbul karena sejumlah penyebab lain, seperti lipoma, cedera, reaksi alergi obat-obatan maupun makanan, hingga adanya batu kelenjar ludah (sialolithiasis).
Nah, itulah tadi beberapa hal yang menjadi penyebab munculnya tumor colli. Apabila kamu menemukan benjolan di sekitar leher, segeralah untuk memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan yang penanganan lebih lanjut.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Kim Ji Won Sempat Diserbu di Bandara, Agensi Gercep Beri Peringatan Ini
-
Indah Permatasari Akhirnya Pamerkan Wajah Anak, Auto Curi Perhatian Publik
-
Tamara Bleszynski Curhat Sedih Tak Mau Dilupakan Sebagai Ibu, Teuku Rassya Kena Sentil
-
Thariq Lamar Aaliyah Massaid, Begini Reaksi Reza Artamevia dan Keluarga Gen Halilintar
-
Tiffany Ngaku Hampir Gagal Debut Bersama SNSD, Sosok Ini Jadi Penyelamat
Artikel Terkait
-
Begini Penjelasan Dinkes Purwakarta Soal Anak 4 Tahun yang Positif Polio
-
3 Pemicu Stroke Dini yang Bisa Dicegah dari Sekarang, Salah Satunya Stres!
-
Penyakit Kulit Ameena Kambuh saat Diajak Umrah, Aurel Hermansyah: Nggak Tega
-
Wajah Aurelie Moeremans Berubah Gegara Alami Tumor Colli, Penyebabnya Apa Sih?
-
Thrifting Dilarang, Ketahui 6 Penyakit Kulit yang Disebabkan Pakaian Bekas
Health
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang
-
Attention Fragmentation: Pecahnya Pikiran Akibat Konsumsi Konten Receh
-
Fenomena Brain Fog: Kesulitan Fokus Akibat Sering Konsumsi Konten Receh
-
6 Jenis Tanaman yang Dapat Mengatasi Bau Mulut, Ada Apel hingga Kemangi
-
Cognitive Offloading: Ketika Otak Tak Lagi Jadi Tempat Menyimpan Informasi
Terkini
-
Venezia Terpeleset, Jay Idzes dan Kolega Harus Padukan Kekuatan, Doa dan Keajaiban
-
Ponsel Honor 400 Bakal Rilis Akhir Mei 2025, Usung Kamera 200 MP dan Teknologi AI
-
Gua Batu Hapu, Wisata Anti-Mainstream di Tapin
-
Jadi Kiper Tertua di Timnas, Emil Audero Masih Bisa Jadi Amunisi Jangka Panjang Indonesia
-
Realme Neo 7 Turbo Siap Meluncur Bulan Ini, Tampilan Lebih Fresh dan Bawa Chipset Dimensity 9400e