Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Raelita Wahyu
Ilustasi produk mesntruasi (Pexels/Mike Murray)

Menstruasi adalah pendarahan normal pada vagina akibat sel telur yang tidak dibuahi sebagai bagian dari siklus bulanan wanita. Hal ini biasanya terjadi pada wanita usia 11 tahun hingga memasuki masa menopause. Menstruasi berlangsung selama 3-7 hari, namun ada juga kasus yang menyebabkan haid selama dua minggu penuh.

Pada selama periode menstruasi tersebut, darah keluar tanpa henti sehingga membutuhkan sesuatu untuk meyerap atau menampungnya agar tidak mengganggu aktivitas. Disadur dari laman kesehatan nhsinform.scot, berikut empat macam produk menstruasi yang biasa digunakan saat periode bulanan datang.

1. Pembalut (Pads)

ilustrasi pembalut (Pexels/Sora Shimazaki)

Produk menstruasi yang satu ini paling populer digunakan. Mudah didapat dan praktis hanya sekali pakai. Cara menggunakan pembalut adalah dengan membuka lem yang melekat kemudian menempelkannya pada celana dalam.

Untuk varian wings, ada lem tambahan yang berada di sisi kanan dan kiri agar pembalut lebih merekat dan tidak bergeser saat aktif berkegiatan.

Dari segi ukuran, pembalut ada yang berjenis regular dan overnight. Pembalut overnight biasanya memiliki panjang hingga 35 cm, dimaksudkan untuk mencegah kebocoran saat tertidur di malam hari.

Gantilah pembalut minimal tiga kali sehari untuk menjaga kebersihan area kewanitaan.

2. Celana pembalut (Period pants)

ilustrasi pembalut celana (Pexels/Karolina Grabowska)

Celana pembalut adalah sebuah inovasi dari pembalut itu sendiri. Bentuknya seperti popok celana hanya saja ketebalannya sangat tipis. Ini dinilai lebih praktis karena tidak perlu takut pembalut akan bergeser atau tembus. Namun memang harganya juga pasti lebih mahal di banding pembalut pads biasa.

Cocok untuk kamu yang bekerja di lapangan ketika seharian harus melakukan kerja fisik. Produk menstruasi ini ada yang sekali pakai seperti pembalut pada umumnya, atau reusable bisa dicuci sesuaikan dengan kenyamanan kamu. Cara pemakaiannya pun sangat praktis karena seperti halnya memakai celana dalam.

BACA JUGA: 5 Manfaat Potensial Daun Kari bagi Kesehatan, Bisa Bantu Penyembuhan Luka

3. Tampon

ilustrasi tampon (Pexels/Karolina Grabowska)

Produk menstruasi yang ketiga ini mungkin tidak begitu populer di masyarakat Indonesia. Pengguna tampon mayoritas berasal dari Eropa dan Amerika.

Tampon adalah penampung darah haid yang berbentuk kapas silinder sebesar jari. Cara pemakaiannya dengan memasukan ke dalam vagina secara langsung menggunakan aplikator yang tersedia. Di ujung tampon ada seutas benang yang bisa ditarik ketika akan membuang dan menggantinya.

Dilansir Nhsinform.scot pemakaian tampon maksimal 6 jam harus sudah diganti.

4. Menstrual cup

ilustrasi menstrual cup (Pexels/Nataliya Vaitkevich)

Barang yang satu ini mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia. Menstrual cup biasanya terbuat dari bahan silikon yang lentur. Ada beberapa kelebihan dari menstrual cup dibanding pembalut biasa. Salah satunya adalah produk ini bukan sekali pakai, sehingga kamu bisa meminimalisir sampah plastik pembalut.

Proses pemakaiannya sama dengan tampon yaitu dimasukan langsung ke dalam miss V. Perhatikan petunjuk dalam produk seperti cara menggunakan dan kapan kamu harus membuang darah yang ditampung, membilasnya kemudian memakai kembali. Mungkin ini tidak cocok untuk untuk mereka yang anti ribet dan mempunyai alergi tehadap bahan silikon.

Empat macam produk menstruasi tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Bisa dipilih sesuai dengan kegunaan yang kamu butuhkan. Perhatikan resiko yang bisa terjadi, dan jangan lupa untuk tetap menjaga kebersihan area kewanitaan.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Raelita Wahyu