Hidung berdarah, atau yang sering disebut mimisan, meskipun umum terjadi, dapat membuat siapa saja merasa cemas. Meskipun dalam sebagian besar kasus, mimisan tidak berbahaya dan akan berhenti dengan sendirinya, penting bagi kamu untuk mengetahui cara-cara menghentikannya dengan benar.
Terutama saat menghadapi situasi darurat, pengetahuan tentang langkah-langkah yang tepat dapat memberikan kamu rasa tenang. Anak-anak cenderung lebih sering mengalami mimisan dibandingkan orang dewasa, karena iritasi pada membran hidung yang disebabkan oleh aktivitas seperti menggosok hidung secara berlebihan.
Dikutip dari Halodoc, berikut beberapa langkah yang dapat kamu lakukan untuk menghentikan mimisan:
1. Jangan Condong ke Belakang
Jika kamu mengalami mimisan, hindari mencondongkan kepala ke belakang. Meskipun banyak yang beranggapan ini dapat membantu menghentikan pendarahan, sebenarnya tindakan ini berisiko tinggi.
Darah yang mengalir ke belakang tenggorokan bisa menyebabkan masalah pernapasan atau bahkan masuk ke dalam lambung dan mengganggu pencernaan.
2. Menjepit Hidung dengan Benar
Saat menghentikan pendarahan hidung, ada cara yang benar untuk menjepit hidung. Genggam bagian bawah hidung tepat di bawah tulang hidung. Pastikan jari-jari berada pada bagian yang berotot. Dengan teknik ini, kamu tetap dapat bernafas melalui hidung saat menjepit.
3. Gunakan Kompres Dingin atau Es
Tempatkan es atau kompres dingin di atas hidung untuk membantu meredakan pendarahan. Meskipun ini bukan cara utama untuk mengatasi mimisan, penggunaan es dapat membantu menyempitkan pembuluh darah dan mengurangi perdarahan.
4. Hindari Aktivitas Meningkatkan Tekanan
Hindari meniup hidung, mengangkat hidung, atau melakukan aktivitas lain yang melibatkan peregangan hidung hingga 24 jam setelah mimisan berhenti. Jika mimisan berulang atau berat, sebaiknya cari konsultasi medis.
5. Jangan Berbaring Telentang
Hindari posisi berbaring telentang saat mengalami mimisan. Ini dapat menyebabkan darah mengalir ke belakang tenggorokan dan mungkin memicu mual serta muntah.
Dalam situasi apa pun, penting untuk tetap tenang dan mengikuti langkah-langkah yang tepat saat menghadapi mimisan. Jika kamu merasa tidak yakin atau pendarahan terus berlanjut, segera berkonsultasi dengan profesional medis untuk mendapatkan perawatan yang sesuai.
Jangan ragu pula untuk segera mencari perawatan medis darurat jika mimisan diakibatkan oleh trauma kepala atau leher.
Baca Juga
-
4 Alasan Pentingnya Work Life Balance, Buat Kita Lebih Fokus saat Bekerja
-
4 Alasan Kamu Tidak Harus Mengadakan Pesta Pernikahan, Hemat Biaya!
-
7 Strategi Efektif untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca pada Orang Dewasa
-
5 Langkah Mengatasi Anggota Keluarga yang Toxic, Jaga Batasan!
-
6 Penyebab Enochlophobia atau Phobia Takut Keramaian yang Perlu Kamu Tahu
Artikel Terkait
-
Cara Menghentikan Mimisan dengan Cepat dan Tepat, Cukup 10 Menit!
-
Apakah Mimisan Membatalkan Puasa Ramadhan? Ini Hukum dan Cara Mengatasinya
-
Kerja Keras hingga Mimisan, Thariq Halilintar Malah Dituding Caper: Biar Apa Sih?
-
6 Penyebab Mimisan yang Perlu Kamu Ketahui, Salah Satunya Udara Kering
-
Jangan panik! Inilah 10 Cara yang Cocok untuk Mengatasi Mimisan pada Anak
Health
-
Pro dan Kontra: Kebijakan Cukai untuk Minuman Berpemanis Dalam Kemasan, Benarkah Efektif?
-
Bukan Pilihan Alternatif, Mengapa Vape Sama Berbahaya dengan Rokok Biasa?
-
Ini 3 Tanda Tubuhmu Terlalu Banyak Mengonsumsi Kopi, Apa Saja?
-
Mabuk hingga Keracunan, Kenali Bahaya Mengkonsumsi Bunga Terompet
-
3 Cara Mudah Menangani Kondisi Sesak Napas Mendadak
Terkini
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Gong Yoo di Netflix, Terbaru Ada The Trunk
-
3 Rekomendasi Toner Lokal Mengandung Calendula, Ampuh Redakan Kemerahan
-
Erick Thohir Cek Kondisi Rumput GBK Jelang Laga Timnas Indonesia vs Jepang
-
Tampil Modis dengan 4 Gaya Simpel ala Kang Mi-na yang Wajib Kamu Coba!
-
Ulasan Novel Little White Lies: Kehidupan Debutante yang Penuh Rahasia