Gas air mata merupakan salah satu senjata yang dikategorikan non-lethal atau memiliki risiko berbahaya yang cukup rendah. Namun, senjata satu ini memang tetap bisa memiliki risiko bagi kesehatan, khususnya bagi para orang-orang yang memiliki alergi tertentu terhadap kandungan gas air mata.
Uniknya, gas air mata kini sudah dilarang digunakan sebagai kelengkapan militer dalam peperangan. Namun, justru senjata satu ini masih kerap kali digunakan oleh aparat kepolisian untuk menghalau demonstran atau menbubarkan kerumunan yang dirasa cukup berisiko menimbulkan aksi anarkisme.
Ternyata, terkena gas air mata sendiri memiliki 3 bahaya yang bisa secara tak sadar berisiko bagi tubuh. Berikut ulasannya!
1. Gatal dan Sensasi Terbakar Pada Mata
Menyadur laman halodoc.com, salah satu efek samping utama dari terkena gas air mata adalah menyebabkan rasa gatal dan sensasi terbakar pada bagian mata. Hal ini membuat mata akan mengeluarkan air mata yang disertai dengan sensasi rasa perih.
Beberapa kandungan kimia yang bisa menyebabkan hal tersebut dan lazim digunakan dalam bahan baku penyusun gas air mata adalah Chlorobenzylidenemalononitrile (CS), Chloropicrin (PS) dan beberapa zat kimia lainnya.
Zat kimia tersebut apabila terhirup akan merangsang kelenjar air mata untuk memproduksi air mata dan menimbulkan rasa perih apabila terkena bagian lensa atau kelopak mata. Hal inilah yang mendasari apabila ada tembakan gas air mata segera berlindung sembari menutup saluran hidung.
2. Iritasi Pada Kulit
Beberapa orang terkadang tidak sadar dirinya memiliki toleransi yang rendah terhadap beberapa zat kimia penyusun gas air mata. Laman alodokter.com melansir bahwa terkena gas air mata juga berisiko menyebabkan kulit merasa gatal atau terbakar karena iritasi terhadap zat kimia tertentu. Hal ini juga bisa menyebabkan beberapa kondisi medis lainnya seperti kulit melepuh apabila alergi tersebut cukup parah.
3. Berisiko Menyebabkan Gangguan Pernapasan
Salah satu hal yang cukup berisiko dari terkena gas air mata adalah gangguan pernapasan. Gas air mata yang bekerja dengan merangsang kelenjar air mata melalui bahan kimia yang terhirup tubuh bisa pula menyebabkan bahaya terkena gangguan pernapasan seperti sesak napas. Hal ini menjadi salah satu risiko yang cukup berbahaya apabila tak segera mendapatkan pertolongan medis.
Nah, itulah beberapa risiko atau bahaya terkena gas air mata bagi tubuh. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.
BACA BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Tag
Baca Juga
-
Alasan PSSI Bebankan Prestasi ke Timnas Indonesia U-23 di Ajang Sea Games, Mengapa?
-
Coret Banyak Nama Diaspora Jelang Sea Games, Ini Klarifikasi Indra Sjafri!
-
Targetnya Emas, tapi Pelatih 'Buta' Kekuatan Lawan: Timnas U-23 Bisa Apa di SEA Games 2025?
-
PSSI Target Timnas Raih Emas Sea Games 2025, Indra Sjafri Justru Pesimis!
-
PSSI Anak Tirikan Timnas Indonesia Senior, Media Asing Berikan Sorotan!
Artikel Terkait
Health
-
Bukan Cuma Wortel, 5 Buah Ini Ternyata 'Skincare' Alami buat Matamu
-
Bukan Cuma Soal Diet, Ini 7 Langkah Simpel Biar Pola Makan Jadi Lebih Sehat
-
Pagi, Siang, atau Malam: Kapan Waktu Olahraga Terbaik? Cari Tahu yang Paling Tepat Untukmu
-
Bukan Cuma 'Minuman Nenek-nenek', Ini 5 Jamu Wajib Coba buat Cewek Biar Gak Gampang Sakit
-
Demam? Jangan Buru-Buru Minum Obat, Ini Penjelasan Dokter Soal Penyebabnya!
Terkini
-
Raih 57 Juta Views, Play Dirty Masuk Top 10 Film Terpopuler di Prime Video
-
Disarankan Profesor IPB: Ini Cara 'Melatih' Sistem Imun Anda dengan Makanan Fermentasi
-
Review Film The Ghost Game: Ketika Konten Berubah Jadi Teror yang Mematikan
-
Banjir Bukan Takdir: Mengapa Kita Terjebak dalam Tradisi Musiman Bencana?
-
Nova Arianto Promosi, Siapa Kandidat Pelatih Baru Timnas Indonesia U-17?