Steik adalah makanan yang terbuat dari potongan daging yang dipanggang dengan bumbu, daging yang digunakan untuk steik biasanya berupa daging sapi dan daging ayam bagian dada. Steik tergolong sebagai makanan mewah, harganya menyesuaikan dengan kualitas daging yang digunakan.
Steik dipanggang menggunakan mentega atau minyak kelapa dengan lama waktu yang bermacam-macam, suhu yang digunakan juga bisa berbeda sehingga terdapat beberapa tingkat kematangan steik. Agar tidak salah memilih tingkat kematangan steik, kamu harus tau dulu apa perbedaannya. Berikut adalah tingkat kematangan steik yang harus kamu tau.
1. Rare
Rare adalah sebutan untuk tingkat kematangan daging yang 80%-nya masih berwarna merah atau hampir mentah. Steik dengan tingkat kematangan rare matang di bagian luarnya saja, sedangkan bagian dalamnya masih berwarna merah mentah. Tekstur dagingnya empuk dan mengeluarkan minyak ketika diiris.
2. Medium Rare
Daging dengan tingkat kematangan medium rare 60% bagiannya masih berwarna merah mentah dan bagian matangnya lebih banyak daripada daging rare. Tekstur dagingnya juga masih empuk dan juicy.
3. Medium
Medium steik adalah steik dengan tingkat kematangan yang paling banyak disukai, karena bagian merah pada daging hanya sedikit alias setengah matang serta tekstur dagingnya empuk dan juicy.
4. Medium Well
Steik medium well memiliki tingkat kematangan yang hampir sempurna, namun masih ada bagian merah sedikit sekali di dalamnya. Cocok untuk kamu menginginkan daging yang matang dengan tekstur empuk.
5. Well Done
Well done adalah tingkat kematangan steik yang sempurna, dimana seluruh bagian daging berwarna cokelat matang dan tidak ada bagian merah sama sekali. Tekstur daging well done lebih keras dan hilang juicy-nya.
Itulah lima tingkat kematangan steik yang perlu kamu tahu agar tidak salah pilih. Jangan lupa untuk memesan menu pendamping sebagai selingan agar tidak eneg saat makan steik, menu tersebut bisa berupa mashed potato, salad, atau yang lain. Kira-kira kamu lebih suka yang mana, steik dengan warna merah di dalamnya atau yang matang sempurna?
Baca Juga
-
Pol Espargaro Komentari Performa Pecco Bagnaia: Dia Terlihat Tidak Nyaman
-
Bangga, Gigi Dall'igna Buktikan Keputusannya Pilih Marc Marquez Tidak Salah
-
Pramac Belum Memutuskan, Jack Miller dan Miguel Oliveira Harus Sabar Lagi
-
Setelah Fermin Aldeguer, Ducati Siap Bawa Rookie Lagi ke MotoGP Tahun 2026
-
Jorge Lorenzo Tak Ragu Sebut Marc Marquez sebagai Juara Dunia MotoGP 2025
Artikel Terkait
Hobi
-
BRI Super League: Persib Bandung Tuntaskan Pemusatan Latihan di Thailand
-
Semifinal Piala AFF U-23: 3 Pahlawan Skuat Garuda saat Mengempaskan Thailand, Siapa Saja?
-
Pol Espargaro Komentari Performa Pecco Bagnaia: Dia Terlihat Tidak Nyaman
-
Menang Telak Lawan Arema, Performa Persija Jakarta Lampaui Ekspektasi
-
Piala AFF U-23: Bukti Totalitas Gerald Vanenburg Demi Timnas Indonesia
Terkini
-
Menguliti Luka dan Obsesi dalam Novel False Idol Karya Shooastrif
-
Ulasan Buku Sun & Ssukgat: Self-Care ala Korea yang Mudah untuk Ditiru
-
Ulasan Buku 5 Dosa dalam Mengelola Keuangan: Hindari Ini Biar Nggak Boncos
-
Honor X70 5G Hadir Bawa Baterai Jumbo 8300 mAh, Miliki Daya Tahan Pemakaian
-
Ulasan Novel Summer in the City:Cinta Tak Terduga dari Hubungan Pura-Pura