Seiring berkembangnya teknologi dan ilmu pengetahuan, cara orang-orang untuk mencari informasi dan membaca pun juga mengalami perubahan. Jika dulu orang-orang harus menunggu koran terbaru untuk membaca berita, sekarang kita hanya perlu membuka ponsel dan mengetikkan berita yang ingin kita ketahui.
Kemajuan teknologi ini juga mempengaruhi para pembaca di seluruh dunia. Kehadiran buku dalam bentuk digital atau biasa disebut dengan e-book juga tidak terhindarkan. Kita bisa membaca buku tanpa harus membeli bentuk fisiknya.
Namun, di balik semua kelebihan dan kemudahan yang ditawarkan e-book, beberapa pembaca pasti tetap merasa kehadiran buku fisik tidak semudah itu tergantikan begitu saja. Berikut ini adalah beberapa alasan kenapa buku fisik tetap dicintai dan disenangi oleh para pembaca.
1. Aromanya yang khas
Salah satu hal yang membuat candu dari buku fisik adalah aromanya yang khas. Aroma kertas yang baru, sesaat setelah kita melepas segel plastik merupakan aroma yang sering ditunggu-tunggu oleh para pembaca.
Aroma buku lama yang menguar juga memiliki nilai sentimental tersendiri. Kertas-kertas yang menguning dengan baunya yang khas selamanya tidak akan bisa digantikan oleh e-book.
2. Barang koleksi di rak buku
Penggunaan e-book mungkin memudahkan kita untuk membaca di mana saja dan kapan saja, tetapi ketika selesai membacanya, kita mungkin tidak akan tertarik untuk membaca ulang.
Berbeda dengan buku fisik, setelah selesai membacanya, kita akan meletakkannya di rak buku dan tidak menutup kemungkinan akan kita baca ulang suatu hari nanti. Buku fisik juga bisa kita jadikan pajangan dan barang koleksi yang berharga.
3. Catatan tambahan dan penanda
Kelebihan buku fisik lainnya yang tidak bisa digantikan oleh e-book adalah kegiatan membuat catatan tambahan dan memberikan penanda. Ketika membaca melalui buku fisik, kita bebas menuliskan tanggapan atau menandai kutipan yang kita senangi dengan berbagai notes.
Sedangkan, ketika membaca melalui e-book, kita mungkin hanya bisa menandainya secara digital dan tidak bisa kita coret dengan tulis tangan. Meskipun bisa, sensasi yang dirasakan pasti berbeda.
Itulah tiga kelebihan buku fisik yang tidak bisa digantikan oleh e-book. Meskipun demikian, bukan berarti kita bersikap anti terhadap e-book. Setiap media pasti memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Semua tinggal disesuaikan dengan kebutuhan dan kenyamanan diri kita sendiri. Kamu sendiri lebih suka membaca melalui media apa?
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
Densus 88 Menyita Laptop dan Buku Rekening ARY
-
Menemukan Kebahagiaan Lewat Buku 'Tuhan, Maaf Aku Kurang Bersyukur'
-
Ulasan Cinta, Ya Cinta: Cerpen Inspiratif tentang Semangat Hidup
-
Ulasan Buku Egyptology: Serunya Menikmati Keindahan Mesir
-
Ulasan Buku Isolation, Cerita tentang Penculikan dan Percobaan Manusia
Hobi
-
BRI Liga 1: Ramadhan Sananta Ingin Beri Perpisahan Manis untuk Persis Solo
-
SEA Games 2025: Timnas Indonesia Terhindar Duo Favorit, tapi Bisa Bertarung Melawan Malaysia
-
Malaysia Masters 2025: Apri/Febi Satu-satunya Wakil Indonesia di Semifinal
-
4 Klub Unggas Sudah Berjaya di Tahun 2025, tapi Masih Ada Satu Lagi yang Harus Dinantikan!
-
Wacana BRI Liga 1 Tambah Kuota 11 Pemain Asing, Ini 3 Dampak Negatifnya
Terkini
-
Menyusuri Lorong Ilmu! Buku Perpustakaan vs Jurnal Akademik
-
5 Gaya Outfit Kasual ala Morgan Oey yang Boyfriendable Abis, Wajib Coba!
-
Opa Noodle Bar: Tempat Nongkrong Asyik bagi Pecinta Mie di Malang
-
Review Film Gundik: Ketawa, Takut, dan Jantungan dalam Satu Film!
-
Dibintangi Austin Butler, Film Caught Stealing Siap Tayang Agustus 2025