Klub besar sepak bola Inggris yang dijuluki setan merah, yaitu Manchester United baru saja membeli gelandang asal Brazil dari klub besar sepak bola spanyol, yaitu Real Madrid. Gelandang tersebut bernama Casemiro, dengan posisi asli gelandang sentral. Casemiro sudah membela Real madrid sejak tahun 2014 dan sudah membuktikan potensinya yang berperan besar bagi kesuksesan Real Madrid.
Kedatangannya ke Old Trafford disambut hangat oleh fans karena Manchester United memang membutuhkan pemain yang bisa menjadi fondasi untuk bangkit setelah harus puasa gelar selama kurang lebih 5 tahun lamanya. Bahkan untuk musim 2022/2023, Manchester United tidak bisa bermain di UEFA Champions League. Oleh karena itu, hadirnya Casemiro di skuad setan merah diharapkan bisa mengisi peran besar dalam kebangkitan klub tersebut.
Berikut saya jelaskan 3 alasan kuat kedatangan Casemiro berpotensi membantu kebangkitan Manchester United.
1. Jejak prestasi selama di Real Madrid
Casemiro telah berhasil meraih lima belas trofi sepanjang karirnya di Real Madrid, yakni lima piala Liga Champions Eropa, tiga gelar La Liga, satu titel Copa Del Rey, dan tiga Piala Dunia Antar Klub. Prestasi sebanyak itu tentunya menjadi bukti kuat sekaligus modal untuk menjadi gelandang handal di Manchester United.
Tidak semua pemain Manchester United yang sekarang memiliki prestasi seluar biasa itu di usia yang sudah menginjak 30 tahun. Itu juga bentuk pengalaman Casemiro bahwa dia telah banyak merasakan kompetisi bergengsi sehingga sudah memiliki mental juara.
2. Lini tengah skuad yang masih tumpul
Salah satu penyebab Manchester United susah untuk bangkit adalah lini tengah yang masih belum bisa bermain dengan baik. Bruno Fernandes, Donny Van De Beek, Scott McTominay dan Fred belum bisa menjadi pengendali permainan bertahan dan penyerangan yang baik melihat hasil pertandingan Manchester United saat melawan Brighton dan Brentford sangat buruk.
Gelandang merupakan posisi krusial yang di mana menjadi penghubung antara bek dan striker. Pada saat bertahan, gelandang akan membangun pola bertahan dalam membantu bek sedangkan saat menyerang, gelandang akan menyuplai bola ke depan untuk diobrak-abrik oleh striker.
3. Bisa reuni dengan 2 mantan pemain Real Madrid
![Ekspresi kekecewaan penyerang Manchester United, Cristiano Ronaldo pada laga Liga Inggris kontra Brighton di Old Trafford, Manchester, Minggu (7/8/2022) malam WIB. [LINDSEY PARNABY / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/08/07/37638-cristiano-ronaldo.jpg)
Seperti yang sudah diketahui sebelumnya bahwa di Manchester United sudah ada Raphael Varane dan Cristiano Ronaldo yang merupakan mantan pemain Real Madrid. Casemiro sudah memiliki pengalaman kental bermain bersama mereka berdua di Real Madrid. Kemistri antara mereka bertiga juga sudah cukup kuat dan solid saat di Real Madrid. Itu berarti tidak akan sulit lagi untuk membangun sinkronisasi dalam permainan nantinya bagi mereka bertiga.
Varane adalah seorang bek tengah, Cristiano Ronaldo adalah seorang striker dan Casemiro adalah seorang gelandang yang di mana mereka bisa memainkan peran kunci pada setiap lini permainan skuad Setan Merah di lapangan nanti.
Itulah 3 alasan ini sangat bisa dimanfaatkan sebagai kesempatan Casemiro untuk membangkitkan Manchester United ke depannya. Karena saya juga penggemar Manchester United, jadi saya juga berharap besar pada pemain Brazil satu ini. Semoga bermanfaat.
Baca Juga
-
Scroll Tanpa Tujuan: Apakah Kita Sedang Menjadi Generasi Tanpa Fokus?
-
Review Onde Mande, Drama Komedi yang Mengangkat Budaya Minangkabau
-
Krisis Warisan Rasa di Tengah Globalisasi: Mampukah Kuliner Lokal Bertahan?
-
Review 12 Strong: Kisah Heroik Pasukan Khusus AS Pasca Peristiwa 11/09/2001
-
Review The Recruit, Aksi Spionase Menegangkan dengan Sentuhan Humor Segar
Artikel Terkait
-
Breakingnews! Asnawi Mangkualam dan Muhammad Ferarri Kabarnya Dipanggil ASEAN All Stars vs MU
-
Pengamat Malaysia Sebut Jay Idzes Cocok Jadi Kapten ASEAN All Stars, Apa Untungnya?
-
SAH! Publik 2 Negara Rekomendasi Jay Idzes Kapten ASEAN All Stars Melawan Manchester United
-
Pundit Malaysia: Jay Idzes Kapten Kelas Dunia Hadapi Rasmus Hojlund di ASEAN All Stars vs MU
-
Bukan Maarten Paes, Siapa Junildo? Kiper Timor Leste Dipilih Jadi Kiper ASEAN All Stars vs MU
Hobi
-
Bojan Hodak Sebut Bali United Kerap Repotkan Persib, Rekor H2H Jadi Bukti
-
Pengamat Malaysia Sebut Jay Idzes Cocok Jadi Kapten ASEAN All Stars, Apa Untungnya?
-
Masuki Babak 4 Besar, Tim Mana yang Paling Lemah di Semifinal Piala Asia U-17?
-
Sapu Bersih Kemenangan di MotoGP Qatar 2025, Strategi Marc Marquez Jitu
-
Karir Tak Bagus di Australia, Rafael Struick Diisukan akan Main di Liga 1?
Terkini
-
5 Tips Membaca Buku ala Raim Laode agar Lebih Mudah Paham
-
Review The Bondsman: Dibangkitkan dari Kematian Oleh Iblis
-
Gili Trawangan, Wisata Incaran Turis Lokal Maupun Mancanegara di Lombok
-
Rilis Juni Ini, Stray Kids Siap Comeback Lewat Album Jepang Hollow
-
Romansa Berbalut Misteri, Ini Alasan Kowloon Generic Romance Patut Ditonton