Timnas Korea Selatan akan menghadapi lawan yang cukup berat di babak play off 16 besar Piala Dunia 2022, dimana tim yang dijuluki Taeguk Wariors tersebut akan mengahadapi tim unggulan asal Amerika Selatan, Brasil.
Wakil Asia tersebut melenggang lolos ke babak 16 besar usai berhasil keluar sebagai juara runner up group H dengan raihan empat poin tentu saja memiliki kepercayaan diri yang cukup besar untuk meladeni permain apik ala Timnas Brasil yang akan diperagakan oleh Neymar dan kolega.
Laga Brasil vs Korea Selatan akan digelar pada Selasa (6/12/2022) pukul 02.00 dini hari WIB, di Stadium 974 - Ras Abu Aboud, Doha, Qatar. Tentu saja laga kali ini menjadi pusat perhatian dunia terlebih bagi publik Korea Selatan yang berharap para punggawa negaranya dapat memberikan permainan yang menarik.
Melansir dari Korean Times, disebutkan bahwa, Timnas Korea Selatan bisa berjumpa dan melawan tim ranking satu dunia merupakan kebanggaan tersendiri bagi mereka.
Baca juga: Piala Dunia 2022: Spanyol Kontra Maroko, Rivalitas Sepakbola yang Dibumbui Sejarah
"Melawan Brasil di Piala Dunia adalah sesuatu yang sangat istimewa, tetapi jika berhasil mengalahkannya merupakan sesuatu yang lebih ajaib. Menang pada laga kali ini dan Korea Selatan berpeluang melaju ke perempat final mungkin untuk menghadapi Jepang ini mungkin akan membuat dunia terkejut," tulis Korean Times, Senin (5/12/2022).
Dapat bertemu dan mungkin mengalahkan Brasil yang merupakan tim peringkat satu dunia memanglah menjadi kebanggaan tersendiri bagi tim tertentu, itulah yang mungkin dirasakan oleh Timnas Korea Selatan yang dalam hitungan beberapa jam kedepan akan mencetak sejarah baru jika berhasil mengalahkan Brasil dan berhasil maju ke babak selanjutnya.
"Ini merupakan sejarah baru bagi Korea Selatan setelah pada tahun 2002 lalu mampu melaju ke babak perempat final namun tim kebanggaan kami belum pernah bertemu tim sekuat Brasil," tulis Korean Times lebih lanjut.
Jika melihat dari pernyataan diatas bahwa pada Piala Dunia 2022 kali ini Timnas Korea Selatan berhasil mencetak sejarah baru setelah dalam kurun waktu 10 tahun lebih tidak berpeluang untuk lolos ke 16 besar Piala Dunia.
Diketahui pada Piala Dunia 2018 yang lalu, Korea Selatan yang tergabung di group F bersama Swedia, Meksiko, dan Jerman, hanya mampu finish di peringkat ketiga dengan hanya meraih tiga poin.
Pada laga kali ini, Son Heun-Min dan kolega tentu saja memiliki peluang yang cukup besar untuk dapat meraih kemenangan pada laga kontra Brasil.
Kemenangan atas Ghana dan Portugal pada babak fase group beberapa waktu lalu tentu akan menjadi evaluasi bagi tim yang diasuh Paulo Bento tersebut.
Video yang mungkin kamu lewatkan.
Tag
Baca Juga
-
Prediksi Skor Persik Kediri vs Borneo FC di Pekan Perdana BRI Liga 1
-
Head to Head Persebaya Surabaya vs PSS Sleman di Lanjutan BRI Liga 1
-
Prediksi Skor Laga Persis Solo vs Borneo FC di BRI Liga 1 Sore Ini
-
Head to Head Persija Jakarta vs Arema FC di BRI Liga 1
-
Prediksi Persikabo vs. Persib di BRI Liga 1: Head to Head dan Line Up
Artikel Terkait
-
Kontroversi Ma Ning, Wasit Laga Indonesia vs Iraq: Pernah Beri 3 Pinalti untuk Qatar
-
Media Inggris Soroti Satu Masalah Besar Taktik Baru Kluivert di Timnas Indonesia
-
Alasan Eliano Reijnders Yakin Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
-
Timnas Indonesia Berpeluang Jumpa Belanda, Duel Bersejarah Segera Terwujud?
-
3 Faktor Non-Teknis yang Bisa Rugikan Timnas Indonesia di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Hobi
-
Liga Italia Serie A: Saat Eks MU dan Kiper Termahal Asia Kalah Kualitas dari Emil Audero
-
Emil Audero, Liga Italia Serie A dan Perjodohan Dirinya dengan Tim-Tim Medioker
-
Lapangan Kecil, Jangkauan Besar: Futsal di Dunia Digital
-
Erick Thohir Jadi Menpora, Sebuah Keuntungan atau Kerugian bagi PSSI?
-
Emban Jabatan Menpora, Erick Thohir Harusnya Bisa Bawa PSSI Jauh Lebih Mengerikan!
Terkini
-
4 Pelembab dengan Ekstrak Semangka untuk Rahasia Kulit Kenyal dan Cerah
-
Gen Z Sering Pakai Akun Alter di Medsos, Apa Sih Yang Dicari?
-
Effortless Abis! Intip 4 OOTD Kasual Kece ala Huening Bahiyyih Kep1er
-
Pendidikan Etika Digital sebagai Pilar Pembangunan Berkelanjutan
-
Politisi, Komedian, Kepala Keluarga: Tiga Peran Eko Patrio di Tengah Krisis