Timnas Indonesia akan menjalani laga terakhir mereka di gelaran mini turnamen tahun 2023 ini dengan melawan pemuncak klasemen, Guatemala U-20. Penampilan skuat Garuda yang layaknya roller coaster di dua laga sebelumnya, akan menghadapi tantangan berat dari Guatemala yang secara konsisten mampu mencatatkan dua kali kemenangan dari dua laga yang telah mereka jalani.
Seperti disadur dari laman suara.com (20/2/2023), timnas Indonesia U-20 mengenyam sekali kemenangan dan sekali kekalahan dari dua laga yang telah dijalani. Setelah menghempaskan Fiji U-20 dengan skor meyakinkan empat gol tanpa balas, Muhammad Ferrari dan kolega justru tertekuk dengan skor 1-2 saat berhadapan dengan Selandia Baru U-20.
Sementara di sisi lain, Guatemala sukses memenangkan dua laga yang mereka jalani, baik saat bertemu dengan Selandia Baru U-20, maupun saat bersua dengan Fiji U-20.
BACA JUGA: Dear Shin Tae-yong, Skuad Timnas Indonesia U-20 Perlu Catat 3 Mesin Gol Guatemala
Menghadapi Guatemala, timnas Indonesia U-20 pantang untuk meremehkan kekuatan lawan. Selain bermodalkan dua kali kemenangan yang telah direngkuh, Guatemala juga unggul secara peringkat FIFA. Disadur dari laman fifa.com, Guatemala saat ini berada di posisi 119 dunia, terpaut cukup jauh dari timnas Indonesia yang saat ini menduduki posisi 151 dunia.
Namun, meskipun demikian, kans timnas Indonesia untuk memenangi laga tetap terbuka sangat lebar. Selain akan bermain di kandang sendiri, sejatinya kekuatan Guatemala juga tak terlalu istimewa. Meksipun mereka menjadi peserta di gelaran Piala Dunia U-20 di Indonesia pertengahan tahun ini, namun mereka bukanlah kekuatan utama dalam persepakbolaan zona Concacaf.
Sejarah mencatat, Guatemala baru merasakan gelaran Piala Dunia U-20 untuk kedua kalinya pada edisi kali ini, setelah sebelumnya mereka rasakan tahun 2011 lalu. Pun demikian halnya dengan prestasi lainnya, Guatemala sejauh ini tak pernah menjuarai turnamen mayor di kawasan ataupun tingkat di atasnya.
Disadur dari laman transfermarkt.com, prestasi terbaik mereka adalah sebagai peringkat ketiga gelaran Piala Concacaf U-20 edisi tahun 2011 lalu. Kala itu, mereka berhasil menang adu tendangan penalti melawan Panama U-20 dengan skor 7-6, dan menjadikannya sebagai prestasi terbaik di kawasan hingga saat ini.
Jadi, tak ada alasan bagi Skuat Garuda untuk minder, karena bagaimanapun, Guatemala bukanlah tim yang superior untuk dikalahkan.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Coach Justin, Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Ikatan Telepati yang Terjalin di Antara Mereka
-
Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Kengototannya dalam Memilih Pemain yang Berujung Manis
-
Tak Perlu Didebat, Rizky Ridho Memang Layak utuk Bersaing di Level Kompetisi yang Lebih Tinggi!
-
Melihat Kedewasaan Mental Bermain Marselino Ferdinan Melalui Brace yang Dilesakkannya ke Gawang Arab Saudi
-
Indonesia vs Arab Saudi: Mencoba Memahami Makna di Balik Selebrasi Seorang Marselino Ferdinan
Artikel Terkait
-
Segini Harga Langganan Konten Eksklusif Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers Paling Laris?
-
Pelatih Oxford United Bocorkan Waktu Debut Marselino Ferdinan di Tim Utama
-
Liburan di Bali, Cara Maarten Paes dan Luna Bijl Makan Bubur Ayam Bikin Salfok Netizen
-
Jelang Piala AFF 2024, Erick Thohir Bicara soal Peluang Maarten Paes Tampil Berama Timnas Indonesia
-
Model Internasional Diajak Makan Bubur Ayam, Pacar Maarten Paes Kasih Respons Tak Terduga
Hobi
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?
-
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024, Saatnya Cahya Supriadi Unjuk Gigi?
-
Apesnya Vietnam, Pemusatan Latihan di Korea Terancam Kacau Gegara Hal Ini
-
Davide Tardozzi Ternyata Pengagum Berat Marc Marquez: Dia Pembalap Hebat
-
Akui Man City Sedang Rapuh, Pep Guardiola Optimis Pertahankan Gelar Juara?
Terkini
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Sinopsis Film Death Whisperer 2, Aksi Nadech Kugimiya Memburu Roh Jahat