Kesuksesan Timnas Indonesia U-22 dalam menggapai tiket babak semi final cabang sepak bola gelaran Sea Games 2023 Kamboja menyisakan dua hal yang saling bertolak belakang. Di satu sisi, pencapaian Ramadhan Sananta dan kolega menembus babak empat besar patut untuk disyukuri, namun di sisi lain, sebuah kekhawatiran mulai muncul ketika melihat perjalanan anak-anak Garuda ini.
Ibarat pisau bermata dua, capaian Timnas U-22 ke babak empat besar Sea Games memang menjadi sebuah hal yang membanggakan. Namun, jika mengingat perjalanan yang mereka lakoni sejauh ini, kesuksesan tersebut tak serta merta merepresentasikan kekuatan yang sesungguhnya dari Timnas Indonesia.
Bukannya meng-under estimate kekuatan lawan-lawannya di grup A lalu, level permainan yang dimiliki oleh Kamboja, Timor Leste, Filipina hingga Myanmar, tentu masih tak sepadan dengan Thailand dan Vietnam yang menjadi wakil grup B di babak semi final kali ini.
Myanmar yang digadang-gadang menjadi kuda hitam dan diharapkan menyulitkan timnas Indonesia di fase grup, justru malah dipermak dengan lima gol tanpa balas oleh M. Fajar Fathru Rahman dan kawan-kawan. Sepertinya, pertarungan terberat yang dilakoni oleh Timnas U-22 di fase grup adalah ketika mereka berjumpa dengan tuan rumah Kamboja.
Selain harus bermain di bawah tekanan para suporter tuan rumah, Jeam Kelly Sroyer dan kolega juga harus menghadapi beratnya tekakan dari Kamboja yang berusaha untuk memaksimalkan peluang untuk melaju ke fase semi final. Alhasil, gawang Timnas Indonesia yang selalu nir-bobol dalam tiga laga sebelumnya, akhirnya harus kemasukan sebiji gol melalui tandukan dari pemain lawan.
Kini, di fase empat besar ujian sesungguhnya bagi Timnas Indonesia U-22 baru akan dimulai. Dua tim yang menjadi wakil dari grup B, yakni Thailand dan Vietnam secara kualitas berada jauh di atas lawan-lawan yang telah dihadapi skuat Garuda di fase penyisihan grup.
Bahkan sejauh ini, impian Timnas Indonesia untuk menggenggam medali emas cabang sepak bola selalu mental dan mentok di kaki Thailand ataupun Vietnam yang selalu menjadi momok bagi anak-anak Merah Putih.
Jika tak berhati-hati, Timnas Indonesia bisa saja kembali harus gigit jari karena impian membawa pulang medali emas Sea Games kembali tertunda. Semoga saja timnas U-22 bisa melewati ujian mereka di babak semi final dan final Sea Games kali ini ya!
Baca Juga
-
Bela Timnas Indonesia Bertarung Melawan Jepang, Justin Hubner Harus Usung Misi Pribadi!
-
Meski Bermodalkan Skuat Mewah, Namun Menjadi Seorang Coach Shin Tae-yong Tidaklah Mudah
-
Makin Mengancam Kemapanan, Indonesia Juga Bikin Vietnam Meradang di Final AFF Futsal Championship 2024
-
Timnas Indonesia U-22, Piala AFF 2024 dan Kebijakan Potong Generasi Jilid II Shin Tae-yong
-
Rizky Ridho, dan Akselerasi Kejutannya yang Selalu Jadi Ancaman bagi Pertahanan Lawan
Artikel Terkait
-
Next Abang Depok? 3 Pemain Keturunan Mungkin Salaman dengan Erick Thohir Setelah Ole Romeny
-
Jurgen Klopp Tiba di Indonesia, Shin Tae-yong Out Jadi Kenyataan?
-
Kasihan! Eliano Reijnders Linglung Sendiri di Lobby Hotel: Mata Tak Bisa Bohong, Dia Kecewa
-
Saran Pelatih Belanda Bisa Ditiru STY Soal Pencoretan Eliano Reijnders: Jangan Dengarkan...
-
Media Vietnam Sebut Indonesia Belum Naik Kelas Gegara Kalah dari Jepang 0-4
Hobi
-
Gagal Taklukkan Raja Asia, Jay Idzes Pastikan Timnas Indonesia Tak Menyerah
-
Taklukkan Kembali Gregoria Mariska Tunjung, Bukti Dominasi Akane Yamaguchi
-
Debut Manis Kevin Diks di Timnas Indonesia, Nyaris Cetak Assist tapi Cedera
-
Media Vietnam Sebut Indonesia Belum Naik Kelas Gegara Kalah dari Jepang 0-4
-
Perasaan Campur Aduk Kevin Diks setelah Debut Bersama Timnas Indonesia
Terkini
-
SHINee Love Like Oxygen: Sakitnya Kehabisan Napas Karena Cinta
-
3 Rekomendasi Film Angelina Jolie Bergenre Fantasi
-
Membedah Batasan Antara Kebebasan Berpendapat dan Ujaran Kebencian
-
4 Film yang Dibintangi Vikrant Massey di Tahun 2024, Terbaru Ada The Sabarmati Report
-
Sadbor sebagai Duta Anti Judi Online: Paradoks Makna Pemberian Gelar