Manchester City akhirnya keluar menjadi juga liga champions usai mengalahkan Inter Milan dengan skor tipis 1-0. Pertandingan yang berlangsung di Istanbul, Turki menyajikan laga yang sangat seru dan panas antar dua klub raksasa tersebut.
The Cityzens berhasil menyabet piala pertama UCL mereka melalu gol semata wayang Rodri di menit 68. Goal tersebut tercipta dari pantulan bola reborn dari pemain Inter Milan. Anak besutan Pep Guardiola berhasil mengukir sejarah baru bagi klub Manchester City. Gelar ini juga sekaligus menutup musim 2022/2023 yang sangat manis bagi Kevin De Bruyne bersama kawan-kawan.
Namun tahukah kamu dengan menjuarai liga champions ini, Pep Guardiola dan Manchester berhasil mencatatkan sejarah indah lainnya yang sangat menarik. Berikut 3 fakta menarik usai Manchester City menjuarai liga bergengsi di Eropa.
1. Pep Guardiola menjadi manajer peraih trable winner terbanyak
Ya, kualitas seorang Pep tidak usah ditanyakan lagi dalam karier ke pelatihannya. Sebelum bersama Man City saat ini, dia sudah pernah menjuarai liga champions bersama Blaugrana FC Barcelona pada tahun 2008/2009. Saat itu Pep berhasil membawa klub raksasa Spanyol itu sekaligus meraih treble winner untuk pertama kalinya.
Saat ini, dia kembali mengukir sejarah yang sama. Bersama Man City, dia berhasil membawa juara liga champions dan treble winner pertama kalinya dalam sepanjang sejarah klub.
2. Manchester City juara liga champions untuk pertama kalinya
Seperti yang sudah disebutkan, klub tetangga dari Manchester United tersebut berhasil menorehkan prestasi terbarunya yang sebelumnya tidak pernah didapatkan. Pada musim 2022/2023 merupakan kali keduanya Man City bermain sampai final.
Sebumnya Manchester City pernah menggapai partai final pada musim 2020/2021. Kala itu The Cityzens bertemu rival inggrisnya yaitu Chelsea, namun sayangnya Man City harus mengakui anak besutan Thomas Tuchel saat itu lebih kuat dari mereka.
3. Manchester City boyong semua piala
Tidak bisa dipungkiri, era kepelatihan Pep Guardiola di Man City begitu mengerikan. Dominasi 6 tahun terakhir dikompetisi liga Inggris cukup terlihat. Pada musim ini sebelum menjuarai liga champions, Man City berhasil mengangkut piala domestik Inggris lainnya. Seperti piala FA yang waktu itu berhasil mengalahkan sang rival satu kota Manchester United dan Liga Inggris setelah berhasil melengserkan Arsenal dari puncak klasemen.
Manchester City kali ini sudah sepatutnya menjadi klub yang ditakuti oleh klub raksasa Eropa lainnya. Prestasi demi prestasi terus diraih setiap musimnya untuk menulis sejarang bagi klub kota Manchester tersebut.
Baca Juga
-
Timnas Indonesia Wajid Pertajam Lini Serang jika Ingin Lolos Piala Dunia 2026!
-
Kenapa Penalti Justin Hubner Diulang? Ternyata Begini Alasannya!
-
Bak Emi Martinez, Ernando Ari Unjuk Tarian Usai Blok Tendangan Penalti
-
Miliki Squad Lebih Mahal, Apakah Timnas Indonesia U-23 Bisa Taklukan Qatar?
-
Menerka Peluang Timnas Indonesia Lawan Qatar di Piala Asia U-23
Artikel Terkait
-
Cek Fakta: Simon Cowell Membeli Lagu Putri Ariani Seharga Rp 1 Triliun?
-
Sosok Rodri, Jadi Pahlawan Antar Manchester City Juara Liga Champions
-
4 Alasan Manchester City Layak Jadi Pemenang Champions League 2022/2023
-
CEK FAKTA: NU Solid, Maruf Amin dan Yenny Wahid Restui Mahfud MD Jadi Cawapres Anies
-
Fakta MIRIS di Balik Viral Putri Ariani, Peraih Golden Buzzer Simon Cowell di Americas Got Talent
Hobi
-
Venezia Terpeleset, Jay Idzes dan Kolega Harus Padukan Kekuatan, Doa dan Keajaiban
-
Jadi Kiper Tertua di Timnas, Emil Audero Masih Bisa Jadi Amunisi Jangka Panjang Indonesia
-
Garuda Calling 2025: Rizky Ridho Bertahan di Tengah Kepungan para Pemain Diaspora
-
Tak Perlu Dibantah, Sektor Sayap Kiri Garuda Paling Layak Diberikan kepada "si Loopy"
-
BRI Liga 1: Dewa United Fokus Kunci Takhta Kedua usai Diimbangi Persis Solo
Terkini
-
Ulasan Novel Some Shall Break: Melacak Jejak Pembunuh Berantai dan Luka Lama
-
Gaji vs Sehat Mental: Apa Kabar Anak Muda yang Cuma Dapat UMR?
-
La La Land in Concert Siap Mampir Jakarta, Catat Jadwal dan Harga Tiketnya!
-
Ponsel Honor 400 Bakal Rilis Akhir Mei 2025, Usung Kamera 200 MP dan Teknologi AI
-
Gua Batu Hapu, Wisata Anti-Mainstream di Tapin