Dalam beberapa minggu terakhir telah dilakukan proses seleksi pemain untuk skuad timnas Indonesia U-17 yang akan berlaga di Piala Dunia U-17. Pada proses seleksi kali ini ada hal menarik yang cukup disorot, yakni syarat tinggi badan minimal.
Melansir dari akun resmi @pssi, syarat yang ditetapkan oleh tim pelatih timnas U-17 adalah pemain yang memiliki tinggi badan minimal 170 cm. Bahkan, untuk beberapa posisi disyaratkan memiliki tinggi badan minimal 180 cm.
Syarat mengenai tinggi badan ini tentunya cukup menjadi sorotan karena pertama kali diterapkan dalam seleksi timnas kelompok umur. Meskipun sempat terjadi pro-kontra, akan tetapi persyaratan tinggi badan minimal tersebut tetap menjadi acuan selain beberapa persyaratan lainnya yang telah ditetapkan oleh pihak federasi dan tim pelatih timnas U-17.
Di Balik Penerapan Tinggi Badan Minimal dalam Seleksi Timnas U-17
Penerapan tinggi badan dalam seleksi timnas Indonesia U-17 tentunya telah melalui beragam riset dan pertimbangan, khususnya untuk menghadapi event sekelas Piala Dunia.
Tinggi badan minimal yang ditetapkan, yakni 170 cm tentunya cukup masuk akal mengingat lawan-lawan timnas nantinya merupakan negara-negara yang secara postur lebih tinggi dari para pemain Indonesia.
Sebagai negara yang berada di rumpun asia, memiliki tinggi badan sekitar 170 cm tentunya sudah dianggap cukup tinggi daripada orang-orang pada umumnya. Namun, hal ini tentunya masih belum cukup dari segi tinggi badan apabila dibandingkan dengan orang-orang dari benua lain seperti Amerika ataupun Eropa.
Belum lag dalam event Piala Dunia U-17 kali ini, timnas Indonesia cukup berkemungkinan bertemu lawan-lawan tangguh dari benua Eropa seperti Inggris, Prancis, Jerman dan Spanyol yang dikenal memiliki pemain yang memiliki postur cukup tinggi meskipun masih dalam lingkup tim junior.
Penerapan syarat tinggi badan minimal tersebut tentunya untuk meminamlisir timnas Indonesia hanya menjadi tim penggembira di event nanti meskipun bertindak sebagai tuan rumah.
Efektifkah Penerapan Tinggi Badan dalam Seleksi?
Menerka-nerka seberapa efektif penerapan syarat tinggi badan dalam seleksi tentunya cukup sulit untuk dianalisa. Syarat tinggi badan minimal 170 cm yang ditetapkan sejatinya cukup masuk akal apabila ingin berbicara banyak di event sekelas Piala Dunia.
Belum lagi di beberapa posisi seperti kiper ditetapkan tinggi minimal yakni 180 cm. Penerapan tinggi badan ini tentunya cukup berkaca dari event-event sebelumnya yang dimana para pemain timnas Indonesia memiliki postur yang cukup pendek dibandingkan lawan-lawannya.
Memang postur pendek atau lebih kecil memiliki keunggulan dari segi kecepatan, akan tetapi sepakbola modern tentunya tidak hanya bertumpu dari segi kecepatan pemain semata seperti yang digembar-gemborkan menjadi keunggulan para pemain timnas Indonesia.
Kemampuan umpan, skill olah bola dan juga pembacaan situasi serta pengambilan keputusan tentunya menjadi bagian dari sepakbola modern.
Hal yang cukup wajar tentunya apabila penerapan syarat tinggi badan minimal tersebut dilakukan dalam proses seleksi. Namun, tetap harus mempertimbangkan kemampuan-kemampuan pendukung lainnya dalam permainan sepak bola modern.
Kita tunggu saja bagaimanakah hasil seleksi timnas U-17 dan seperti apa kiprah mereka di ajang Piala Dunia U-17 akhir tahun 2023 ini.
Tag
Baca Juga
-
Tertarik Bela Timnas Indonesia, Ini Profil Pemain Keturunan Luca Blondeau
-
Indonesia Tuan Rumah AFF Cup U-23 2025, Jadi Peluang Kembali Raih Juara?
-
Media Belanda Tiba-tiba Berikan Komentar Sindiran ke Mees Hilgers, Ada Apa?
-
Demi Piala Dunia U-17, PSSI Harus Pertimbangkan Menambah Pemain Keturunan
-
Karir Tak Bagus di Australia, Rafael Struick Diisukan akan Main di Liga 1?
Artikel Terkait
-
Timnas Indonesia U-17 Diminta Move on dari Korea Utara, PSSI Rencanakan Agenda Khusus
-
Daftar Pemain Keturunan Wajib Bela Timnas Indonesia U-17 Biar Gacor di Piala Dunia U-17 2025
-
Timnas Indonesia Tak Istimewakan Pemain Keturunan dalam Seleksi Skuad Piala Dunia U-17 2025
-
Target Realistis Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025, Nova: Lihat Undian Dulu
-
3 Hal yang Perlu Dihindari Agar Pemain Timnas Indonesia U-17 Tidak Layu sebelum Mekar
Hobi
-
Tertarik Bela Timnas Indonesia, Ini Profil Pemain Keturunan Luca Blondeau
-
Timnas Indonesia U-17 Diminta Move on dari Korea Utara, PSSI Rencanakan Agenda Khusus
-
Indonesia Tuan Rumah AFF Cup U-23 2025, Jadi Peluang Kembali Raih Juara?
-
Masalah Pecco Bagnaia Belum Usai, Davide Tardozzi: Hadapi Saja!
-
Marc Klok Sebut Duel Lawan Bali United Bak Laga Final, Bobotoh Jadi Penguat
Terkini
-
Mengenal Chika Takiishi, Antagonis Wind Breaker Terobsesi Kalahkan Umemiya
-
4 Tampilan OOTD ala Tzuyu TWICE, Makin Nyaman dan Stylish!
-
Banjir Cameo, 4 Karakter Hospital Playlist Ini Ramaikan Resident Playbook
-
The Help: Potret Kefanatikan Ras dan Kelas Sosial di Era Tahun 1960-an
-
Another Simple Favor, Proyek Reuni Anna Kendrick-Black Lively Rilis 1 Mei