Sathio Group Australian Open 2023 menjadi 'kuburan' bagi sejumlah andalan Indonesia sejak babak awal, tak terkecuali pebulutangkis sektor ganda campuran. Di babak perempat final yang berlangsung di State Sports Centre, Sydney, Australia pada Jumat (4/8/2023), wakil ganda campuran yang tersisa harus alami kekalahan dan gagal tembus semifinal turnamen Super 500 kali ini.
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari takluk dari ganda muda China, Cheng Xing/Chen Fanghui. Sejak awal set, Rinov/Pitha memang sudah mengalami tekanan dan kehilangan pola permainan. Padahal lawannya hari ini terbilang pasangan baru dan masih ada di peringkat ke-33 dunia.
Rinov/Pitha seolah hilang fokus dan dipaksa meladeni permainan agresif Cheng/Chen.
Pertandingan pun berakhir dalam dua gim dan Rinov/Pitha kalah dengan skor akhir 16-21, 16-21 di pertemuan perdana kontra Cheng/Chen. Hasil ini sekaligus memastikan wakil ganda campuran Indonesia habis.
Sebelumnya di babak 16 besar, kemenangan diraih Rinov/Pitha dari andalan Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei. Laga rubber yang ketat mewarnai pertemuan kedua pasangan hingga akhirnya Rinov/Pitha berhasil unggul dengan skor akhir yang dramatis 21-16, 17-21, 21-19.
Selain Chen/Toh, Rinov/Pitha harus berebut posisi dengan rekan senegara dan terlibat laga perang saudara kontra Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja. Sempat tertinggal di set pertama dan paksakan rubber, akhirnya Rinov/Pitha menyudahi pertandingan dengan skor 14-21, 21-15, dan 21-15.
Namun, tampaknya performa Rinov/Pitha memang belum terlalu konsisten. Bahkan bisa dibilang masih belum menunjukkan progres yang signifikan. Meski sempat unjuk kebolehan di dua babak sebelumnya, tapi hasil minor di perempat final mengundang cukup banyak kekecewaan badminton lovers tanah air yang menaruh harapan besar pada ganda campuran unggulan Pelatnas ini.
Di tiga turnamen lain yang diikuti, Rinov/Pitha bahkan hampir selalu kandas di babak awal. Di Japan Open 2023, takluk dari Seo Seung Jae/Cha Yi Jung di babak 32 besar, sedangkan di Singapore Open 2023 kalah dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino dalam pertandingan babak kedua.
Bahkan saat turun tanding di Taipei Open 2023, Rinov/Pitha juga terhenti di babak 16 besar. Kala itu, unggulan pertama Pelatnas ini takluk dari Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila yang notabene merupakan junior Rinov/Pitha.
Tag
Baca Juga
-
Kegagalan di BAC 2025, Taufik Hidayat: Fasilitas Ada, Apa Sih yang Kurang?
-
Tim Sudirman Cup Dirilis, Eng Hian: Komposisi Mengacu Prestasi Individual
-
Pelatnas PBSI Lakukan Rotasi Pelatih, Alasan Kesehatan Jadi Pemicu
-
Skuad Indonesia di Sudirman Cup 2025, Kombinasi Atlet Senior dan Junior
-
Fakta Menarik BAC 2025, Juara Baru hingga Catatan Minor Indonesia
Artikel Terkait
-
BAC 2025: Tiga Ganda Campuran Indonesia Amankan Tiket Babak Kedua
-
Rekap Babak Kedua German Open 2025: Hanya Dua Wakil Indonesia yang Lolos
-
Jadwal Dua Wakil Indonesia di Perempat Final German Open 2025
-
German Open 2025 Day 2: Jadwal Laga 7 Wakil Indonesia, Ada Perang Saudara
-
Rinov/Pitha Comeback di Kejuaraan Asia 2025, Kembali Jadi Ganda Campuran Permanen?
Hobi
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
Romantisme Fans Indonesia dan Uzbekistan: Dulu Menjatuhkan, Kini Saling Menguatkan
-
Gara-Gara Korea Utara, Timnas Indonesia U-17 Urung untuk Lakukan Balas Dendam
-
Nova Arianto, Indra Sjafri, dan Torehan Prestasi Keduanya yang Saling Berkebalikan
-
BRI Liga 1: Kans Persib Bandung Samai Rekor Back to Back Juara Bali United
Terkini
-
Ulasan Novel Giselle: Tragedi Menyeramkan di Balik Panggung Ballet
-
Menelisik Jejak Ki Hadjar Dewantara di Era Kontroversial Bidang Pendidikan
-
3 Inspirasi Outfit Dokter Muda ala Choo Young Woo, Smart dan Professional!
-
Review Film A Working Man: Jason Statham Ngegas Lagi, tapi Tetap Seru Gak Sih?
-
Selamat! Mark NCT Raih Trofi Pertama Lagu 1999 di Program 'Show Champion'