Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Ina Barina
Shesar Hiren Rhustavito, salah satu Squad Indonesia di Asian Games 2023 (DocPBSI/Twitter @INABadminton)

Pertandingan bulutangkis ASIAN Games 2022 (New Dates 2023) akan segera bergulir mulai 28 September-7 Oktober 2023 di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China. Selasa (22/8) ini, Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) telah merilis daftar peserta untuk nomor kejuaraan beregu yang akan bergulir pada 28 September-1 Oktober 2023.

Indonesia telah dipastikan memboyong 20 wakil terbaiknya yang terbagi dalam 10 men team dan 10 women team. Melansir dari Badminton4u, berikut ini merupakan squad Indonesia untuk kejuaraan beregu di Asian Games 2022 (New Dates 2023):

Men Team

Women Team

  • Komang Ayu Cahya Dewi
  • Febriana Dwipuji Kusuma
  • Lisa Ayu Kusumawati
  • Pitha Haningtyas Mentari
  • Amalia Cahaya Pratiwi
  • Apriyani Rahayu
  • Siti Fadia Silva Ramadhanti
  • Gregoria Mariska Tunjung
  • Putri Kusuma Wardani
  • Ester Nurumi Tri Wardoyo

Dengan squad ini, Indonesia diharapkan mampu membawa hasil terbaik di salah satu kejuaraan tim bergengsi untuk Badminton Asia ini. Beberapa pemain terbaik Indonesia yang bertengger di Top 5 dunia seperti Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie tentunya diharapkan menjadi pilar kuat untuk membawa hasil terbaik bagi tim.

BACA JUGA: Jonatan Christie Takluk di Tangan Lee Zii Jia yang Kelima Kalinya

Mengingat ini merupakan kejuaraan beregu, pasangan ganda mungkin saja melakukan perombakan sementara untuk memberikan kejutan permainan terbaik. Misalkan Fajar Alfian mungkin saja tidak bertanding bersama dengan Muhammad Rian Ardianto, tetapi Daniel Marthin. Kemudian Rinov Rivaldy bisa saja tidak berpasangan dengan Pitha Haningtyas Mentari, tetapi Lisa Ayu Kusumawati.

Segala kemungkinan perombakan bisa saja terwujud sebagai salah satu strategi tim Indonesia dalam memberikan perlawanan terbaik demi gelar juara Asian Games 2022.

Asian Games sendiri seharusnya bergulir tahun 2022 lalu, namun karena kendala tempat dan penyesuaian kondisi setelah Covid-19 maka terpaksa harus mundur setahun.

Belum diketahui pasti apakah seluruh pertandingan di ajang kejuaraan ini akan disiarkan langsung melalui kanal resmi TV. Namun, kanal youtube Badminton Asia dipastikan akan memberikan siaran langsung secara eksklusif meskipun tidak bersifat menyeluruh ataupun dengan kualitas court TV.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Ina Barina