Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) tengah terus menjadi sorotan usai absennya para wakil Indonesia dari podium kejuaraan kelas atas bulutangkis internasional. Selama musim satu BWF World Tour ini, Indonesia nihil mencetak Juara untuk level Super 500 ke atas.
Melansir dari aplikasi resmi Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) yaitu aplikasi Badminton4u, para wakil Indonesia di seluruh sektor pertandingan belum berhasil meraih satu gelar juara pun untuk kejuaraan kelas atas (Super 500 hingga Super 1000). Prestasi para atlet bulutangkis Indonesia dinilai mentok, pelatihan dan bagaimana PBSI menangani atlet cedera pun menjadi sorotan.
Berikut ini merupakan rekap hasil pertandingan para wakil Indonesia dalam kejuaraan kelas atas BWF (Super 500, Super 750 dan Super 1000) selama periode 1 Januari-16 Juni 2025.
PETRONAS Malaysia Open 2025 (Super 1000, 7-12 Januari 2025)
- Tidak ada wakil di final dan semifinal.
- Wakil Indonesia yang berhasil sampai ke perempat final namun gagal melaju lebih jauh ke semifinal adalah Putri Kusuma Wardani dari sektor tunggal putri dan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia dari sektor ganda putri.
YONEX-SUNRISE India Open 2025 (Super 750, 14-19 Januari 2025)
- Tidak ada wakil yang masuk ke partai final
- Hasil terbaik datang dari sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung berhasil melaju ke babak semifinal meskipun setelahnya harus dijegal oleh andalan terbaik Korea Selatan, An Se Young.
- Sama seperti Gregoria, Jonatan Christie juga berhasil melaju ke babak semifinal namun gagal amankan tiket menuju partai final karena kalah dari Viktor Axelsen.
DAIHATSU Indonesia Masters 2025 (Super 500, 21-26 Januari 2025)
- Nol gelar Juara sebagai tuan rumah.
- Dua wakil berhasil sampai ke partai final dan harus puas dengan gelar Runner-Up datang dari sektor tunggal putra yaitu Jonatan Christie dan ganda putra yaitu Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
YONEX All England Open Badminton Championships 2025 (Super 1000, 11-16 Maret 2025)
- Gelar Runner-Up diraih oleh pasangan ganda putra, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana.
TOYOTA Thailand Open 2025 (Super 500, 13-18 Mei 2025)
- Tidak ada wakil di final.
- Capaian terbaik datang dari sektor ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil sampai ke babak semifinal ditemani dengan ganda campuran, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah.
PERODUA Malaysia Masters 2025 (Super 500, 20-25 Mei 2025)
- Tidak ada wakil di partai final.
- Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum dari sektor ganda putri berhasil sampai ke babak semifinal, satu-satunya capaian terbaik meski harus gagal melaju ke final usai kalah dari unggulan China.
KFF Singapore Badminton Open 2025 (Super 750, 27 Mei-1 Juni 2025)
- Tidak ada wakil di partai final dan semifinal.
- Dua wakil yang berhasil sekaligus terhenti di babak perempat final yaitu Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
KAPAL API Indonesia Open 2025 (Super 1000, 3-8 Juni 2025)
- Gelar Runner-Up diraih oleh pemain profesional, Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani
- Wakil pelatnas PBSI, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terhenti di babak semifinal
Dengan rekapan hasil para wakil Indonesia di sepanjang musim satu BWF ini, tidak ada satupun gelar Juara yang tercetak di kejuaraan kelas atas. PBSI terus disorot mengingat target menuju Olimpiade 2028 juga semakin dekat.
Tahun ini, ada 2 target kejuaraan yang diharapkan mampu menghasilkan prestasi terbaik yaitu BWF World Championships (Kejuaraan Dunia) dan juga BWF World Tour Finals 2025. Bulan depan, masih ada Japan Open dan juga China Open 2025 sebelum para wakil Indonesia dijadwalkan bermain di Kejuaraan Dunia.
Sedangkan menuju BWF World Tour Finals 2025, masih ada setidaknya 8 kejuaraan internasional lagi yang mampu menjadi kesempatan emas untuk para wakil Indonesia. Yuk dukung terus para atlet Indonesia di kejuaraan bulutangkis internasional!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Indonesia Open 2025: Semifinal, Fajar/Rian Bersiap Lawan Juara All England!
-
Indonesia Open 2025: Match Sengit, Jafar/Felisha Terhenti di Babak Kedua
-
Indonesia Open 2025: Laga Pembuka, Adnan/Indah Amankan Tiket Perempat Final
-
Indonesia Open 2025: Jadi Andalan, Dejan/Fadia Terhenti di Babak Awal
-
Indonesia Open 2025: Langkah Rinov/Pitha Terhenti di Babak Awal
Artikel Terkait
-
Karel Mainaky Ungkap Evaluasi Pasangan Apri/Febi, Ada Progres Positif
-
Partnership Dejan/Fadia Resmi Berakhir, 'Cerai' Permanen?
-
4 Fakta Menarik dari Indonesia Open 2025, Ada Laga Dua Istora Boy di Final
-
Gigit Jari! Indonesia Open 2025 Buktikan Bulutangkis Indonesia Merosot Tajam?
-
Anders Antonsen Juara Tunggal Putra Indonesia Open 2025
Hobi
-
Lengserkan Branko Ivankovic, Cinta Lama Timnas China kepada STY Berpotensi Mekar Kembali
-
Imbas Kalah Telak dari Malaysia, Timnas Vietnam Jadi Bahan Olok-Olokan Media China
-
Piala Presiden 2025 Tandai Langkah Baru PSSI, Berikut Jadwal Tandingnya
-
Kontrak Habis Akhir Musim, Jack Miller Bertahan di Pramac atau ke WorldSBK?
-
Timnas Putri Indonesia Naturalisasi 4 Pemain, Bisakah Debut Saat ASEAN Womens Cup?
Terkini
-
Dibanjiri 18 Ribu Fans, Doyoung Sukses Gelar Konser Solo 'Doors' di Seoul
-
Bet You'll Regret It oleh Baby DONT Cry: Percaya Pada Pesona Diri Sendiri
-
Review Film Junk Head: Memukaunya Petualangan Stop-Motion di Dunia Distopia
-
Memaknai Kesederhanaan Hidup Lewat Drama When Life Gives You Tangerines
-
Goa Selomangleng, Wisata Sejarah dengan Panorama Alam Indah di Kediri