Timnas Indonesia U-24 yang berlaga di Asian Games Hangzhou China berhasil mengamankan pertandingan perdana mereka di grup F. Berhadapan dengan Kirgistan, Ernando Ari Sutaryadi dan kolega berhasil membungkus kemenangan atas sang lawan dengan skor meyakinkan, dua gol tanpa balas.
Disadur dari laman hangzhou2022.cn, dua gol kemenangan skuat Garuda Muda dipersembahkan oleh Ramai Rumakiek pada menit ke-58, dan dilengkapi oleh Hugo Samir ketika pertandingan memasuki menit 90+2. Sebuah kemenangan yang membuka lebar jalan anak asuh coach Indra Sjafri melaju ke babak selanjutnya.
BACA JUGA: Perjalanan Wakil Asean di Laga Perdana Asian Games: 3 Menang, 1 Tertahan
Namun sayangnya, kemenangan yang diraih oleh Timnas Indonesia tersebut seakan berharga sangat mahal, mengingat banyaknya pemain yang harus mendapatkan cedera. Sepertimana yang diinformasikan oleh akun twitter @FaktaSepakbola, dalam kemenangan dua gol Indonesia atas Kirgistan tersebut, beberapa pemain harus mendapatkan cedera dan menjalani perawatan. Bahkan, tak hanya itu, para pemain skuat Garuda Muda juga sampai harus dibopong keluar lapangan akibat cedera yang mereka dapatkan dalam pertandingan.
Setidaknya, dua nama yang menjadi bagian tim dalam kemenangan atas Kirgistan tersebut, yakni Ramai Rumakiek dan Muhammad Taufany Muslihuddin harus keluar lapangan ketika pertandingan masih berjalan. Alasannya pun dapat diterka, keduanya mendapatkan cedera pasca berbenturan dengan para pemain Kirgistan.
Sebuah hal yang tentunya sangat merugikan bagi kubu Indonesia, mengingat sebelum pertandingan melawan Kirgistan, coach Indra Sjafri sudah harus meracik kekuatan terbaiknya dalam keterbatasan pemain.
BACA JUGA: Klasemen Sementara Grup F Asian Games 2022, Indonesia Peringkat 1
Terlepas dari cedera yang dialami, Ramai Rumakiek benar-benar menjadi pembeda dalam pertandingan melawan Kirgistan. Pemain yang sempat ditepikan oleh Shin Tae Yong tersebut menunjukkan permainan yang cukup memikat di sektor kiri penyerangan Indonesia.
Setelah beberapa lama harus selalu terkurung dengan pertahanan rapat tim lawan, gerakan meliuk-liuk pemain berusia 21 tahun tersebut berhasil mengecoh para pemain lawan, dan berujung pada lesakan keras yang menjebol gawang tim lawan.
Pun demikian halnya dengan Taufany Muslihuddin. Peran sentralnya di lini tengah permainan skuat Garuda Muda, membantu pergerakan dinamis dan distribusi bola yang apik hampir di sepanjang jalannya laga.
Kita berharap, semoga saja cedera kedua pemain ini tak terlalu parah, karena keduanya tentu akan sangat dibutuhkan oleh Garuda Muda untuk kembali bertarung melawan China Taipei di tanggal 21 September 2023 besok.
Lekas pulih para penggawa Garuda Muda!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Kembali Naik Peringkat, Timnas Indonesia Berpotensi Tempel Ketat Vietnam di Ranking FIFA
-
Piala Asia U-17 Matchday 1: Pasukan Garuda Muda Berjaya di Tengah Raihan Minor Wakil ASEAN
-
Piala Asia U-17: Timnas Indonesia Kembali Gendong Marwah Persepakbolaan Asia Tenggara
-
Timnas Indonesia, Gelaran Piala Asia dan Bulan April yang Selalu Memihak Pasukan Garuda
-
4 Skema Warisan STY di Timnas U-17 yang Sukses Jungkalkan Korea Selatan, Apa Saja?
Artikel Terkait
-
DPR Akui Kekosongan Dubes Indonesia di AS Berdampak, Tapi Soal Tarif Menteri yang Harus Negosiasi
-
Lawan Yaman U-17 Tanpa Gentar, Ini 3 Pemain Indonesia yang Diramal Bersinar
-
3 Pemain Kunci Timnas Yaman U-17 yang Perlu Diwaspadai oleh Skuad Indonesia
-
Mengenal Oh Haram, Pemain Korea Selatan U-17 yang Namanya Curi Perhatian Netizen Indonesia
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
Hobi
-
Lawan Yaman U-17 Tanpa Gentar, Ini 3 Pemain Indonesia yang Diramal Bersinar
-
3 Pemain Kunci Timnas Yaman U-17 yang Perlu Diwaspadai oleh Skuad Indonesia
-
Debut dalam Laga Lawan China, Mampukah Emil Audero Penuhi Ekspektasi?
-
Summer Game Fest 2025 Hadir 6 Juni, Semoga Tidak Ada Kabar Mengecewakan!
-
Timnas Indonesia U-17 Diminta Membumi, Nova Arianto Pakai Aturan Ketat Soal Sosmed
Terkini
-
Imbas Capaian Snow White, Produksi Live-Action Tangled Resmi Ditunda
-
Mark NCT Kisahkan Perjalanan Hidup dan Ambisi di Lagu Debut Solo '1999'
-
Lebaran Lebih Berwarna dengan Arisan Keluarga, Ada yang Setuju?
-
Masuk BaekSang Awards 2025, When Life Gives You Tangerines Raup 8 Nominasi
-
Menghadapi Mental Down setelah Lebaran, Mengapa Itu Bisa Terjadi?