Pada lanjutan laga di pekan ke-15 BRI Liga 1 musim 2023/2024, Dewa United akan menjamu tamunya, PSS Sleman di Stadion Indomilk Arena, Tangerang. Laga yang dijadwalkan digelar pada Jumat (06/10/2023) esok ini akan menjadi laga yang cukup krusial bagi kedua kesebelasan, khususnya bagi tim tamu, PSS Sleman yang ingin mengakhiri paceklik kemenangan dalam 5 laga terakhir di Liga 1 musim ini.
Marian Mihail Minta Anak Asuhnya Lupakan Kekalahan Kontra Arema FC
Pelatih PSS Sleman, Marian Mihail tengah mempersiapkan anak asuhnya untuk menghadapi Dewa United di laga pekan ke-15 nanti. Melansir dari laman resmi klub PSS Sleman (psssleman.id), pelatih asal Rumania tersebut meminta kepada anak asuhnya agar melupakan kekalahan menyakitkan atas Arema FC di pekan ke-14 kemarin dan fokus menatap ke laga selanjutnya kontra Dewa United.
“Hari ini adalah latihan perdana pada minggu pertama di bulan Oktober dengan sedikit terpengaruh setelah kekalahan dari Arema FC. Saya memohon maaf kepada suporter PSS atas kekalahan yang tidak terprediksi sebelumnya. Meskipun begitu, kami tetap optimis serta berharap di pertandingan tandang selanjutnya membawa kemenangan ketika kami pulang ke Sleman. Memang laga tersebut tidak mudah, tapi tentu kami bisa melakukannya” ujar Marian Mihail saat memimpin sesi latihan reguler seperti yang dikutip dari laman resmi klub PSS Sleman.
PSS Sleman saat bertandang ke Indomilk Arena markas Dewa United dipastikan tidak akan diperkuat oleh 2 pemain kuncinya, yakni Hokky Caraka dan Thales Lira. Thales Lira sendiri dalam laga melawan Arema FC kemarin mendapatkan kartu merah dan harus absen saat laga di pekan ke-15 nanti. Stiker muda PSS Sleman, Hokky Caraka juga akan absen dalam laga nanti karena mendapatkan akumulasi kartu kuning.
Di sisi lain, Dewa United tentunya juga mengincar kemenangan saat menjamu PSS Sleman. Melansir dari laman Liga Indonesia Baru (ligaindonesiabaru.com), hasil imbang kontra Persebaya Surabaya di pekan ke-14 kemarin memang jauh dari ekspektasi skuad asuhan pelatih Jan Olde Riekerink tersebut. Dewa United harus rela berbagi poin 1 dengan tim asal kota Surabaya tersebut meskipun unggul permainan dan jumlah pemain.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Akhir Pahit di SEA Games 2025: Timnas U-22 Tersingkir, Rekor Indra Sjafri Terhenti
-
SEA Games 2025: Waketum PSSI Disebut Jadi Biang Keladi Kegagalan Timnas?
-
Belajar dari Era STY, PSSI Sebaiknya Tak Hanya Fokus pada Pelatih Belanda
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah FIFA Series 2024: Untung atau Buntung?
-
Cantik Itu Luka: Mengapa Orang Rupawan Juga Bisa Jadi Korban Bullying?
Artikel Terkait
-
Cerita Asep Berlian soal Latihan Shin Tae-yong, Keras dan Pemain Tak Boleh Cengeng!
-
Kalahkan Kualitas BRI Liga 1, Piala Dunia U-17 2023 akan Pakai Teknologi Canggih Ini
-
Bertandang Ke Markas RANS FC, PSIS Semarang Incar Kemenangan Ketiga Secara Beruntun
-
David da Silva Mulai Top Perform, Hasil Tangan Dingin Goran Paulic?
-
PSS Sleman Puasa Kemenangan pada 5 Laga Terakhir, Pelatih: Kami Berada di Posisi Sulit
Hobi
-
Akhir Pahit di SEA Games 2025: Timnas U-22 Tersingkir, Rekor Indra Sjafri Terhenti
-
Berawal dari Hobi, Komunitas Satwa di Medan Ini Lawan Stigma dengan Edukasi
-
KOBOY, Komunitas Board Game sebagai Alternatif Hiburan Kota
-
Ambisi Bulu Tangkis Malaysia Gagal di SEA Games 2025 Gegara Indonesia
-
SEA Games 2025: Waketum PSSI Disebut Jadi Biang Keladi Kegagalan Timnas?
Terkini
-
Review Film Mengejar Restu: Perjuangan Cinta di Tengah Tradisi Keluarga
-
Tukar Akar Jadi Ruang Pulih Anak Muda Menemukan Teduh Untuk Tumbuh
-
Kami (Bukan) Sarjana Kertas: Satir Pendidikan dan Perjuangan Anak Muda
-
Jule Diduga Terseret Isu Perselingkuhan Lagi usai Cerai, Bukti Dibongkar?
-
I'm Home oleh EXO: Janji Tuk Kembali Pulang ke Sisi Orang-Orang Terkasih