Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | M. Fuad S. T.
Arkhan Fikri Saat Membela Timnas Indonesia Pada Kualifikasi Piala Asia U-23. (instagram.com/arkhanfikri)

Timnas Indonesia dipastikan tak akan diperkuat oleh dua pemain tengah andalan, Ivar Jenner dan Marselino Ferdinan di laga babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Disadur dari laman bolatimes.com, coach STY memastikan Marceng akan menepi di laga perdana melawan Brunei Darussalam.

Sebelumnya, pelatih asal Korea Selatan tersebut tak memanggil Ivar Jenner karena sang pemain juga tengah dibekap cedera. Tanpa Ivar dan Marceng, coach STY praktis hanya memiliki 3 pemain yang berposisi di lini tengah. 

Disadur dari laman transfermarkt, Garuda Senior saat ini hanya memiliki Marc Klok, Ricky Kambuaya dan Arkhan Fikri di sektor tengah. Namun jangan salah, coach STY yang dikenal kreatif dalam mengotak-atik skuat, masih bisa mengkolaborasikan para pemain tengah yang ada untuk membuat lini tengah Timnas yang solid.

Kira-kira, bagaimana ya kolaborasi lini tengah Timnas Indonesia tanpa Marceng dan Ivar? Mari kita ulas bersama!

1. Rachmat Irianto - Marc Klok - Ricky Kambuaya

Dalam mode 3 pemain tengah yang selama ini dimainkan, coach STY selalu menugaskan satu pemain tengah untuk menjadi gelandang bertahan atau bahkan anchor. Dan di trio Irianto-Klok-Kambuaya, Rachmat akan menjadi pemain tengah yang berposisi paling belakang, menopang Klok sebagai gelandang tengah, dan Kambuaya sebagai gelandang serang.

2. Rachmat Irianto - Marc Klok - Arkhan Fikri

Sama halnya dengan trio Irianto-Klok-Kambuayan, di mode ini peran bertahan akan dimainkan oleh Irianto. Sementara Klok dan Arkhan Fikri, akan menjadi dua gelandang yang akan saling mengisi posisi gelandang tengah dan gelandang serang.

3. Marc Klok - Ricky Kambuaya - Witan Sulaeman.

Selain fasih bermain sebagai winger, Witan Sulaeman juga bisa bermain sebagai gelandang serang. Jika dirinya dimainkan di lini tengah, maka bisa saja Witan berkolaborasi dengan Klok sebagai gelandang bertahan, dan Kambuaya sebagai gelandang tengah.

4. Rachmat Irianto - Marc Klok - Witan Sulaeman.

Di kolaborasi ini, posisi gelandang bertahan akan dimainkan oleh Irianto yang menopang Klok di posisi gelandang tengah dan pengatur permainan. Sementara Witan Sulaeman, akan bermain sebagai gelandang serang di depan dua rekannya yang mengisi posisi tengah tersebut.

5. Rachmat Irianto - Arkhan Fikri - Ricky Kambuaya

Dalam mode tiga pemain tengah ini, Irianto kembali akan berperan sebagai gelandang bertahan, sementara Arkhan dan Kambuaya akan memainkan peran sebagai gelandang tengah serta gelandang serang. Uniknya, jika Arkhan dan Kambuaya dimainkan bersamaan, keduanya bisa saja saling switch peran karena sama-sama bisa bermain sebagai gelandang serang maupun gelandang tengah pengatur permainan.

Itulah beberapa opsi pemain tengah yang bisa diturunkan oleh coach STY menyusul menepinya Marceng dan Ivar Jenner. Kalau teman-teman pembaca lebih memilih yang mana nih?

M. Fuad S. T.