Melimpahnya para pemain sepak bola berdarah Indonesia membuat pelatih Shin Tae Yong dan PSSI melakukan pendekatan terhadap mereka. Tujuannya jelas, yakni agar para pemain tersebut bergabung dan membela Timnas Garuda di pentas persepakbolaan internasional.
Namun sayangnya, dari sekian banyak pemain yang telah didekati oleh PSSI, tidak semuanya memiliki minat untuk bergabung dengan Pasukan Merah Putih. Beberapa diantaranya bahkan meyatakan dengan tegas, perihal ketidakminatan mereka untuk menjadi bagian dari Skuat Merah Putih.
Siapa sajakah mereka?
BACA JUGA: BRI Liga 1: Hadapi Persikabo 1973, Pelatih Persebaya Surabaya Fokus Siapkan Tim
1. Emil Audero Mulyadi
Nama pertama yang menyatakan belum berminat untuk bermain bersama Timnas Indonesia adalah Emil Audero Mulyadi. Pemain yang berposisi sebagai penjaga gawang tersebut menyatakan bahwa dirinya masih menunggu panggilan untuk bergabung ke Timnas Italia.
"Emil Audero adalah pemain elit. Dia sangat menginginkan kalau dari berita yang saya ikuti, menjadi pemain Timnas Italia. Makanya, kalau kami goda 'ayo bela Indonesia' dia sepertinya masih keberatan," terang Hasani Abdulgani sepertimana menyadur informasi dari akun TikTok Info Timnas pada 15 Desember 2023.
"Emil Audero masih mengharap dipanggil oleh Timnas Italia," sambung Hasani.
2. Pascal Struijk
Nama kedua yang masih berat untuk diajak bergabung bersama Timnas Indonesia adalah Pascal Struijk. Pemain belakang Leeds United tersebut menyatakan bahwa dirinya memang belum memiliki minat untuk berganti kewarganegaraan, namun masih membuka peluang di masa mendatang.
"Untuk Pascal Struijk, ini masih memungkinkan untuk dinaturalisasi. Cuma dia juga seperti pemain-pemain lain, dia masih mengharapkan dipanggil oleh Timnas Belanda. Ya, itu kita hargai karena kita tidak bisa memaksakan," ungkap Hasani menyadur akun TikTok Info Timnas.
BACA JUGA: BRI Liga 1: Hadapi Bhayangkara FC, Pelatih Persita Wajib Waspadai Pemain Ini
3. Kevin Diks
Sama halnya dengan Emil dan Struijk, proses pendekatan terhadap Kevin Diks juga masih berujung kekosongan hasil. Hasani mengungkapkan, pemain FC Kopenhagen tersebut masih menaruh harapan besar untuk bisa membela Timnas Belanda.
"Kevin Diks, kita sudah mengajak, tapi dia belum tergoda. Mungkin kita harapkan suatu hari dia tergonda," jelas Hasani menerangkan proses pendekatannya terhadap Kevin Diks.
Kita doakan, semoga ketika pemain ini bisa tergoda untuk membela Timnas Indonesia di masa mendatang ya!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Fakta Mengenaskan! Jikapun Menang dari Laos, Indonesia Tetap Saja Sulit Lolos ke AFC U-23
-
Tak Ada Indonesia, Marwah Persepakbolaan Asia Tenggara di AFC U-23 Berada di Pundak 2 Tim Ini
-
Ironis! Hanya Indonesia, Tim Semifinalis yang Gagal Lolos ke Putaran Final AFC U-23
-
FIFA Matchday Lawan Lebanon dan Minimnya Taktik yang Dimiliki oleh Patrick Kluivert
-
Laga Kontra Lebanon dan Statistik Menipu yang Mulai Merambah Timnas Indonesia Senior
Artikel Terkait
-
Pose di Sawah Kampung Halaman Pratama Arhan, Outfit Azizah Salsha Tembus Rp160 Juta
-
Biodata dan Agama Zhadela Putri, Mantan Asnawi Mangkualam saat SMA, Anak Anggota DPRD
-
Biodata dan Prestasi Greg Nwokolo, Pemain Naturalisasi yang Sentil Pelatih Lokal Dikit-dikit Dangdutan
-
Asnawi Mangkualam Akhirnya Klarifikasi Hubungannya dengan Fuji
-
Mewahnya Lini Tengah Timnas Indonesia Jika Thom Haye Dinaturalisasi
Hobi
-
Cahya Supriadi Sukses Bikin Pelatih Korea Selatan Angkat Topi
-
Fakta Mengenaskan! Jikapun Menang dari Laos, Indonesia Tetap Saja Sulit Lolos ke AFC U-23
-
Tak Ada Indonesia, Marwah Persepakbolaan Asia Tenggara di AFC U-23 Berada di Pundak 2 Tim Ini
-
Ironis! Hanya Indonesia, Tim Semifinalis yang Gagal Lolos ke Putaran Final AFC U-23
-
Erick Thohir Limpahkan Tanggung Jawab soal Timnas Indonesia U-23 ke Dirtek
Terkini
-
Animator Jujutsu Kaisen Ungkapkan Detail Penting tentang Musim Ketiga
-
Banjir Bali Terparah: Bandara Terancam, Denpasar Siaga Darurat
-
Daily Style Goals: 4 Inspo Outfit ala Sophia KATSEYE yang Selalu On Point!
-
Cabut Gugatan, Paiman Raharjo Kini Bidik Roy Suryo Cs Lewat Jalur Pidana
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik