Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | M. Fuad S. T.
Shayne Pattynama saat berlatih bersama Timnas Indonesia (pssi.org)

Guliran resmi ajang Piala Asia 2023 tinggal menyisakan hitungan hari saja. Jika kita merunut data yang ada di lamanresmi AFC, persaingan level tertinggi sepak bola di benua Asia tersebut akan dimulai pada 12 Januari 2024 lusa. Itu artinya, hanya tersisa dua hari saja jelang kick-off turnamen yang diikuti oleh negara-negara terbaik di benua Asia ini.

Namun sayangnya, hingga H-2 jelang guliran putaran final dimulai, bek kiri andalan Timnas Indonesia, Shayne Pattynama belum menampakkan tanda-tanda akan kembali ke skuat. Sekadar mengingatkan, mantan pemain Viking FK tersebut berpisah dengan skuat Garuda pasca pertandingan uji coba melawan Libya pada 5 Januari 2024 lalu.

Ketika para penggawa Merah Putih terbang ke Qatar, Shayne Pattynama kembali terbang ke Belanda untuk menjenguk ibundanya yang tengah sakit. Dan kini, hampir sepekan setelah sang pemain terbang ke Belanda, belum ada tanda-tanda untuk kembali bergabung.

Kepastian waktu kapan kembalinya Shayne Pattynama ke tubuh Timnas Indonesia sendiri hingga saat ini masih menjadi misteri. Pelatih Pasukan Merah Putih, coach Shin Tae Yong bahkan belum bisa memberikan jawaban pasti perihal kembalinya pemain berusia 25 tahun tersebut ke Timnas.

"Kesehatan ibunya kurang baik saat ini. Jadi, ini situasi yang sensitif baginya (Shyane Pattynama). Jadi, saya tak bisa bicara apa-apa (memberikan jawaban)" ujar coach Shin menyadur informasi yang diunggah oleh akun TikTok vivagoalindonesia pada 10 Januari 2024.

Dengan penjelasan yang diberikan oleh coach Shin, kita menjadi tahu bahwa hingga saat ini belum ada informasi secara pasti kapan Shayne Pattynama akan kembali bergabung skuat.

Hal ini tak lepas dari sakitnya sang ibu yang membuat Shayne kerap harus terpecah fokus ketika berada bersama skuat Garuda. 

Manyadur laman pssi.org, bukan kali ini saja Shayne Pattynama berpisah dengan rekan-rekannya di Timnas Indonesia. Pada awal bulan Januari lalu, pemain kelahiran 11 Agustus 1998 tersebut juga meminta izin kepada tim pelatih untuk terbang ke Belanda menjenguk ibunya yang tengah sakit.

Namun, kala itu Shayne segera kembali bergabung bersama skuat hingga usainya pemusatan latihan di Turkiye.

Kita berharap, semoga saja Shayne bisa segera kembali ke Timnas Indonesia. Karena bagaimanapun, sektor pertahanan sebelah kiri membutuhkannya untuk menggenapi keberadaan Pratama Arhan dan Edo Febriansyah.

M. Fuad S. T.