Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | M. Fuad S. T.
Marselino Ferdinan di laga Piala Asia 2023 kontra Irak (pssi.org)

Pemain muda Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan menjadi bintang bagi Pasukan Merah Putih di laga perdana Piala Asia 2023 melawan Irak. Meskipun Skuat Garuda harus menelan kekalahan 1-3 dari sang lawan, namun sinar kebintangan Marselino tetaplah berpendar melalui lesakan satu golnya.

Berdasarkan video yang diunggah oleh kanal YouTube RCTI Official pada 16 Januari 2024, pemain KMSK Deinze tersebut sukses membuat para pencinta Timnas Indonesia bersorak dengan gol yang dia ciptakan.

Tahukah kalian, ternyata setidaknya ada tiga hal yang membuat gol Marselino ke gawang Irak di menit ke 37 tersebut menjadi luar biasa? Mari kita bahas!

1. Samai Para Legenda

Hal pertama yang membuat gol Marceng terasa istimewa adalah karena gol tersebut membawanya menyamai torehan para legenda. Sejauh ini, Timnas Indonesia hanya bisa menciptakan total 10 gol di ajang Piala Asia semenjak tahun 1996 lalu.

10 gol yang dimiliki oleh skuat Garuda, didonasikan oleh 6 pemain berbeda, yakni Bambang Pamungkas, Ponaryo Astaman, Budi Sudarsono, Elie Aiboy, Ronny Wabia dan Widodo Cahyono Putro.

Tak hanya itu, dengan satu golnya di pentas Piala Asia, Marceng kini sejajar dengan Bambang Pamungkas dan Ponaryo Astaman dalam hal kuantitas gol karena sama-sama mengoleksi satu gol di Piala Asia.

2. Pemain Termuda Pencetak Gol Timnas

Berdasarkan laman transfermarkt.com (16/1/2024), Marceng adalah pemain termuda Timnas Indonesia di gelaran Piala Asia. Maka, secara otomatis dirinya pun menjadi pemain termuda Indonesia yang sukses menciptakan gol di Piala Asia.

Bahkan jika dibandingkan dengan usia para seniornya saat mencetak gol pertama kali di Piala Asia, Marceng juga tercatat jauh lebih muda karena baru berusia 19 tahun pada bulan September lalu.

3. Teruskan Tradisi Mencetak Gol di Laga Pembuka

Selama 4 kali ikut serta di putaran final Piala Asia, Timnas Indonesia tercatat sukses mencetak gol di 3 pertandingan perdana. Kecuali edisi tahun 2000 di Lebanon, para pemain Indonesia selalu mampu menjebol gawang sang lawan.

Dan dengan adanya gol Marceng di laga pertama melawan Irak kemarin, maka Indonesia tercatat bisa melesakkan gol di pertandingan pertamanya pada edisi 1996, 2004, 2007 dan 2023.

Yah, Indonesia memang menelan kekalahan dari Irak, tapi setidaknya satu gol dari Marceng kemarin bisa membawa kebanggaan tersendiri bagi para pencinta Timnas Indonesia ya.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

M. Fuad S. T.