Hikmawan Firdaus | Desyta Rina Marta Guritno
Charles Leclerc (Instagram/@charles_leclerc)
Desyta Rina Marta Guritno

Charles Leclerc pada musim 2025 nanti resmi akan berada dalam satu tim dengan Lewis Hamilton, keduanya telah diumumkan menjadi driver Scuderia Ferrari mulai musim depan. Hal ini terjadi setelah Hamilton mengumumkan hengkang dari Mercedes dan memilih untuk pindah ke Ferrari.

Kontrak pembalap asal Inggris tersebut dengan Mercedes memangbakan selesai pada akhir musim 2024. Alih-alih mengambil opsi perpanjangan satu tahun hingga 2025, Hamilton justru memilih untuk mengakhirinya tahun ini.

Di sisi lain, siapa sangka ternyata Charles Leclerc juga telah menginginkan untuk bisa menjadi rekan setim Lewis Hamilton sejak lama.

Pembalap asal Monako tersebut menilai Lewis Hamilton sebagai seorang pembalap yang berprestasi dan memiliki banyak capaian di dunia balap, oleh karena itu dia ingin memiliki rekan setim seperti Hamilton.

Hal tersebut disampaikan oleh Leclerc dalam sebuah wawancara yang dilakukan tahun lalu. Video wawancara tersebut kemudian diunggah ulang oleh akun Instagram resmi Sky Sports, @skysports.

"Ada sedikit spekulasi di media baru-baru ini berkaitan dengan rekan setim Anda di Ferrari, rekan setim seperti apa yang Anda cari?" tanya Host.

Sambil tertawa kecil, Charles Leclerc menyapa Lewis Hamilton yang saat itu juga sedang berada di dekatnya.

"Lewis adalah pembalap yang kuar biasa, dia memiliki banyak pencapaian dalam dunia balap. Setiap orang di grid pasti ingin memiliki Lewis sebagai rekan setim agar bisa belajar banyak darinya," jelas Charles Leclerc lebih lanjut.

Apa yang dikatakan Leclerc memang tidak salah, Lewis Hamilton telah meraih gelar juara dunia sebanyak 7 kali.

Satu kali bersama McLaren pada tahun 2008 dan enam kali bersama Mercedes pada tahun 2014, 2015, 2017, 2018, 2019, 2020.

Pembalap berusia 39 tahun itu absen menjadi juara dunia di 3 musim terakhir, bisa jadi inilah yang menyebabkan dirinya enggan memperpanjang kerjasama dengan Mercedes.

Secara tidak langsung, wawancara tersebut seolah meramalkan apa yang sedang terjadi saat ini.

Tidak sedikit orang yang mengatakan bahwa Charles sudah mengetahui rencana Ferrari untuk merekrut Hamilton sejak wawancara itu dilakukan.

Namun, itu hanya sebuah dugaan yang tak berdasar. Yang jelas, keinginan Charles untuk menjadi rekan setim Lewis Hamilton kini sudah terwujud. Kira-kira siapa yang akan tampil jadi driver utama Scuderia Ferrari musim depan?

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.