Mantan pemain dan pelatih timnas Malaysia, Ong Kim Swee memberikan ‘wejangan’ dan nasihat kepada salah satu anak asuhnya di klub Sabah FC, yakni Saddil Ramdani.
Disadur dari kanal Suara.com, pria berusia 53 tahun yang kini menjadi pelatih kepala klub dan penasihat tim Sabah FC memberikan masukannya kepada Saddil Ramdani usai namanya tidak masuk ke dalam skuad timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023 kemarin.
Beberapa waktu lalu, winger asal klub Sabah FC, yakni Saddil Ramdani secara mengejutkan dicoret oleh pelatih kepala timnas Indonesia, Shin Tae-yong hanya beberapa hari sebelum laga perdana timnas Indonesia di grup D kontra Irak.
Hal tersebut pada akhirnya menimbulkan polemik yang cukup panjang. Bahkan, Saddil Ramdani sendiri menurut para netizeen sempat mengungkapkan kekecewaannya di sosial media pribadinya beberapa waktu lalu.
Menanggapi hal tersebut, Ong Kim Swee memberikan masukan kepada Saddil Ramdani mengenai keputusan Shin Tae-yong tidak memasukkan namanya dalam skuad timnas Indonesia kala itu.
Pelatih yang sukses mempersembahkan medali emas Sea Games 2011 bagi timnas Malaysia U-23 tersebut juga mengatakan bahwa ada perbedaan mengenai kebutuhan tim dan taktik pelatih baik di timnas maupun klub.
“Saddil dan sema pemain harus paham jika mereka berbeda di level klub dan timnas. Setiap pelatih punya rencana sendiri. Apa yang penting di sini adalah apabila Saddil dicoret, ini tidak berarti karier Saddil selesai. Kita di sini (Sabah FC) masih banyak laga yang harus dijalani,” ujar Ong Kim Swee, dikutip dari laman Astro Arena pada Selasa (06/02/2024).
Ong Kim Swee Tantang Saddil Untuk Mampu Buktikan Dirinya Layak Masuk Timnas Lagi
Lebih lanjut lagi, Ong Kim Swee menyemangati winger andalannya di klub tersebut dan menantang dirinya untuk mampu masuk ke dalam timnas Indonesia lagi di waktu yang akan datang.
Dirinya juga menegaskan bahwa Saddil Ramdani harus mengambil banyak pelajaran dari pengalaman tersebut dan membuktikannya dengan lebih baik di masa mendatang.
“Saddil perlu menjadikan momen ini sebagai pembelajaran dan di masa mendatang dia akan menjadi lebih matang, selain itu juga harus membuktikan bahwa dia bisa kembali bersama timnas Indonesia,” imbuh Ong Kim Swee.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Belajar dari Era STY, PSSI Sebaiknya Tak Hanya Fokus pada Pelatih Belanda
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah FIFA Series 2024: Untung atau Buntung?
-
Cantik Itu Luka: Mengapa Orang Rupawan Juga Bisa Jadi Korban Bullying?
-
Sea Games 2025: Indra Sjafri Diambang Raih Rekor Buruk dalam Kariernya!
-
Bukan Timur Kapadze atau STY, Ini 4 Kandidat Calon Pelatih Timnas Indonesia
Artikel Terkait
-
Alfeandra Dewangga Cetak Dua Gol dari Luar Kotak Penalti, Layak Kembali ke Timnas Indonesia?
-
Timnas Indonesia U-20 Kedatangan 4 Pemain Muda, Salah Satunya dari PSIS Semarang
-
Timnas Indonesia Juara eAsian Cup 2023, Kalahkan Jepang di Final Bersejarah!
-
Cadas Bareng Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Ini 3 Pemain BRI Liga 1 yang Layak Abroad
-
3 Pemain Piala Soeratin U-17 Ini Dipanggil Indra Sjafri untuk TC Timnas Indonesia U-20
Hobi
-
Jalani Laga Genting untuk Lolos, Garuda Muda Harapkan Keajaiban Timnas Era STY Kembali Terjadi!
-
Lolos ke Semifinal SEA Games 2025, Garuda Muda Harus Ucapkan Terima Kasih kepada Vietnam!
-
Wajib Menang 3 Gol, Masih Bisa Loloskah Garuda Muda Jika Hanya Cetak 2 Gol? Begini Analisisnya!
-
Hadapi Myanmar, Timnas Indonesia U-22 Pertaruhkan Dua Hal Sekaligus
-
Ada Ivar Jenner, Ini 3 Pemain Pilar Timnas Indonesia untuk Kalahkan Myanmar
Terkini
-
Bukti Nyata Seni Inklusif: Arif Onelegz dan Lauren Russel Buktikan Setiap Tubuh Bisa Menari
-
Ketika Meme Menjadi Senjata Bullying Digital: Batas Antara Lucu dan Melukai
-
Banjir Aceh-Sumatera: Solidaritas Warga Lari Kencang, Birokrasi Tertinggal
-
4 Rekomendasi HP Terbaik 2025 dengan Harga Rp 2 Jutaan, Chipset Kencang dan Baterai Awet
-
Mengenal Neophobia: Ketika Rasa Takut pada Hal Baru Menjadi Hambatan