Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Arista Ratnaningsih
Pesona Nathan Tjoe-A-On, pemain yang disebut PSSI sebagai nyawa lini tengah Timnas Indonesia (pssi.org)

Penampilan ganas lini tengah Timnas Indonesia sepanjang menjalani pertandingan Grup A Piala Asia U-23 tak lepas dari peran Nathan Tjoe-A-On, gelandang bertahan pasukan Merah Putih yang berdarah campuran Indonesia-Belanda. 

Tak hanya itu, bahkan dalam duel menghadapi Yordania, Nathan juga tampil impresif selama 90 menit penuh. Duet bersama Ivar Jenner di lini tengah, ia mampu menunjukkan kualitas yang apik dengan mencatatkan 38 operan sukses.

Miliki deretan statistik ciamik, tak heran jika pemilik nama lengkap Nathan Noel Romejo Tjoe-A-On itu mendapat banyak pujian dan diperjuangkan oleh Erick Thohir maupun rakyat Indonesia agar bisa kembali bermain saat Garuda Muda bersaing dengan Korea Selatan di perempat final. PSSI pun menyebut Nathan sebagai nyawa lini tengah Timnas. 

“Keunggulannya dalam melakukan intersep bola dan melakukan operan, sukses membuat Indonesia unggul di lini tengah yang berbanding lurus dengan hasil luar biasa di ajang Piala Asia U-23 ini. Bisa dibilang, Nathan benar-benar menjadi nyawa di lini tengah,” tulis PSSI, dikutip penulis dari laman resmi pssi.org pada 25 April 2024.

Pemain kelahiran 2001 tersebut memiliki peran penting dalam memainkan skema yang diatur Shin Tae-yong. Passing cepat dari kaki ke kaki seperti yang diinstruksikan sang pelatih pun mudah dilakukan berkat skill mumpuni seorang Nathan Tjoe-A-On. 

Nathan dan Ivar menjadi perpaduan sempurna untuk mengawal bola dari lini belakang ke lini depan pasukan merah-putih. Meski sempat kembali ke klubnya karena kehabisan izin, kini Nathan telah kembali bergabung dengan Indonesia untuk menatap babak perempat final. Hal ini tak lepas dari lobi yang dilakukan sang ketua umum PSSI. 

Masih mengutip dari situs yang sama, PSSI menyebut kemenangan atas Australia yang menjadi kandidat juara hingga membantai Yordania yang pasukan seniornya berhasil melaju ke final Piala Asia bukanlah suatu kebetulan.

“Bahkan, saat pertandingan pertama melawan Qatar, permainan tim U-23 tak kalah kelas,” lanjut PSSI.

Usai dipastikan berlaga di babak perempat final, Indonesia bakal menghadapi tantangan raksasa Asia, yakni Korea Selatan pada 26 April 2024 dini hari WIB. Pertandingan tersebut menjadi laga emosional bagi kedua tim dan diyakini bakal berlangsung sengit. 

Tampil dengan kekuatan penuh, Timnas Indonesia diharapkan mampu kembali mencetak sejarah baru dengan mengalahkan Taeguk Warriors. Namun apapun hasilnya, tentu penggemar sepakbola tanah air tetap merasa bangga dengan performa yang telah ditunjukkan Garuda Muda selama kompetisi berjalan. 

Semangat, Timnas Indonesia!

Arista Ratnaningsih