Pelatih timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri rupanya tak hanya sekedar melakukan kunjungan ke benua Eropa, khususnya ke Belanda untuk mencari pemain keturunan semata. Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), pelatih berusia 60 tahun tersebut ternyata juga tengah berada di Belanda guna mengikuti kursus Direktur teknik (Dirtek) yang diselenggarakan oleh FIFA.
“Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri mengikuti lanjutan kursus direktur teknik yang berjudul FIFA Technical Leadership Diploma (TLD). Kursus FIFA TLD yang diikuti oleh 24 peserta dari 23 negara ini baru pertama kali nya diadakan dan sudah memasuki blok ke-3 dari total 4 blok yang akan dijalankan selama 18 bulan sejak bulan Mei 2023. Sebelumnya pada blok 1 dilaksanakan di Brasil dan blok 2 dilaksanakan di Jepang. Kursus yang bertempat di KNVB Kampus, Zeist, Netherland ini berlangsung selama dari tanggal 6 hingga 11 Mei 2024,” tulis laporan dalam laman resmi PSSI.
Sebelumnya, Indra Sjafri memang telah mengikuti kursus sejenis sejak tahun 2023 silam. Dirinya yang secara resmi masih menjabat Direktur teknik PSSI memang diberikan tugas oleh federasi untuk mengikuti kursus tersebut guna membantu pengembangan sepakbola nasional kedepannya.
PSSI sendiri memang kini tengah mencari calon Direktur teknik baru guna menggantikan mantan pelatih timnas Indonesia U-22 tersebut. Beberapa nama sempat dirumorkan akan menjadi Direktur teknik PSSI. Mulai dari Franck Wormuth hingga mantan pelatih timnas Vietnam, Phillippe Troussier.
Indra Sjafri Juga Berkesempatan Mengunjungi Beberapa Markas Klub di Belanda
Belanda dikenal sebaga salah satu negara yang cukup baik dalam pengelolaan sepakbola. Mulai dari kasta amatir, junior hingga liga profesional. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa kursus direktur teknik tahap ke-4 dilaksanakan di negara berjuluk “Negeri Kincir Angin” tersebut.
Selama di Belanda, Indra Sjafri juga berkesempatan mengunjungi beberapa markas dan akademi beberapa klub disana. Beberapa klub yang sempat dikunjungi oleh beliau adalah Sparta Rotterdam dan USV Hercules. Diharapkan pula dengan kunjungan tersebut, Indra Sjafri dapat mendapatkan banyak ilmu guna dikembangak dan diaplikasikan untuk pembangunan sepakbola Indonesia.
Baca Juga
-
Timnas Gagal Lolos Piala Asia U-23, Gerald Vanenburg Justru Singgung STY
-
Gagal Lolos ke Piala Asia U-23, Jadi Ironi Skuad Garuda saat Jumpa Korea Selatan
-
Misi Gerald Vanenburg Lolos Piala Asia U-23 dan Bayang-bayang Prestasi STY
-
Menang dari Taiwan Tak Jadi Tolak Ukur Kekuatan Timnas Indonesia, Mengapa?
-
Dimas Drajad Gabung Malut United, Aroma Eks-Persib Kian Terasa di Skuad
Artikel Terkait
Hobi
-
Tak Ada Indonesia, Marwah Persepakbolaan Asia Tenggara di AFC U-23 Berada di Pundak 2 Tim Ini
-
Ironis! Hanya Indonesia, Tim Semifinalis yang Gagal Lolos ke Putaran Final AFC U-23
-
Erick Thohir Limpahkan Tanggung Jawab soal Timnas Indonesia U-23 ke Dirtek
-
FIFA Matchday Lawan Lebanon dan Minimnya Taktik yang Dimiliki oleh Patrick Kluivert
-
Futsal: Cara Asyik Jaga Kompak dan Tetap Fit
Terkini
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Lebih dari Sekadar Keponakan Prabowo, Ini Profil Rahayu Saraswati yang Mundur dari DPR
-
Bukan Sekadar Coretan, Inilah Alasan Poster Demo Gen Z Begitu Estetik dan Berpengaruh
-
Nabung Itu Wacana, Checkout Itu Realita: Melihat Masalah Nasional Gen Z
-
Bukan Cuma Anak Menkeu, Ini Sumber Kekayaan Yudo Sadewa yang Dihujat Netizen