Denmark digadang-gadang jadi salah satu tim favorit yang bisa melesat ke perempat final Piala Euro 2024. Namun nyatanya langkah Dinamit harus terhenti di babak 16 besar usai didepak Der Panzer.
Stadion BVB menyaksikan duel sengit kedua kubu yang sama-sama mengincar kemenangan pada Minggu (30/6/2024) dini hari WIB.
Dilansir dari laman resmi uefa.com, Jerman yang tampil konsisten di fase grup mendapat ujian dari Denmark dan mereka berhasil melewati hadangan tim asuhan Luciano Spalletti.
Barisan pertahanan dua kesebelasan begitu kokoh di babak pertama hingga skor kaca mata menjadi penutup. Pertandingan sempat dihentikan sementara karena cuaca buruk berupa hujan lebat disertai petir.
Pasukan tuan rumah melancarkan serangan bertubi-tubi hingga kiper Denmark, Kasper Schmeichel harus jatuh bangun menjaga gawang. Kebuntuan Der Panzer dipecahkan Kai Havertz melalui titik putih kotak usai Andersen melakukan handball di dalam kotak penalti.
Mirisnya, beberapa menit sebelum melakukan kesalahan fatal, ia baru saja menjebol gawang Jerman. Namun gol di menit 48 itu dianulir karena lebih dulu terjebak offside.
Havertz yang maju menjadi algojo berhasil membawa Jerman unggul 1-0. Gelandang Arsenal tersebut hampir mencetak gol kedua beberapa menit setelahnya.
Beruntung sontekan chip yang sudah melewati Schmeichel masih melenceng ke sisi kiri gawang, Denmark terselamatkan dan kebobolan.
Tak berselang lama, giliran Leroy Sane yang mengirim ancaman tetapi melebar ke sisi kanan. Berbagai upaya Der Panzer dalam menggandakan keunggulan baru terjawab di menit 68.
Jamal Musiala mencatatkan namanya di papan skor dan membuat Jerman makin memimpin dengan skor 2-0. Drama panas sempat tersaji di injury time, tepat ketika Florian Wirtz ikut mengoyak jala gawang Denmark. Naas, gol ini dianulir karena terjebak offside.
Hasil tersebut tak berubah hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan. Denmark mempertahankan konsistensinya, dan melesat ke partai perempat final Piala Euro 2024.
Namun tentu perjalanan Der Panzser belum berakhir. Kai Havertz cs harus akan kembali bertarung dengan tim kuat di babak berikutnya.
Lantas, mampukah tim tuan rumah menyabet gelar juara Euro tahun ini?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Bojan Hodak Soroti Pentingnya Adaptasi Bagi Pemain Baru, Ada Target Tinggi?
-
Timnas Indonesia U-17 Ikuti Laga Uji Coba, Mulai Serius Tatap Piala Dunia
-
Terungkap! Masa Depan Timnas Vietnam Mulai Diragukan Publik Gara-gara Ini
-
Mauricio Souza Dibebani Target Juara, Persija Kembali Andalkan Pemain Muda?
-
Timnas Indonesia Dinilai Masih Perlu Mempertebal Kedalaman Skuad, Ini Alasannya
Artikel Terkait
-
Disingkirkan Swiss di Euro 2024, Sepak Bola Italia Krisis?
-
Julian Nagelsmann Tentang Wasit di Laga Euro 2024 kontra Denmark: Gol Nico Schlotterbeck Sah!
-
Denmark Angkat Koper dari Euro 2024, Hojlund: Kami Dekat dengan Tim Besar Tapi Kurang Peluang
-
Luciano Spalletti Mengaku Kalah, Ungkap 2 Kesalahan Italia Lawan Swiss di Euro 2024
-
Prediksi Spanyol vs Georgia, 16 Besar Euro 2024: Head to Head, Susunan Pemain dan Live Streaming
Hobi
-
Bojan Hodak Soroti Pentingnya Adaptasi Bagi Pemain Baru, Ada Target Tinggi?
-
Timnas Indonesia U-17 Ikuti Laga Uji Coba, Mulai Serius Tatap Piala Dunia
-
Terungkap! Masa Depan Timnas Vietnam Mulai Diragukan Publik Gara-gara Ini
-
Jadwal Formula 1 GP Kanada 2025, Max Verstappen Tak Boleh Lakukan Kesalahan
-
Sempat Ogah-Ogahan vs Arab Saudi dan Australia, Beruntungnya Jepang Main Serius Lawan Indonesia
Terkini
-
Cara Merekam Layar MacBook Tanpa Aplikasi Tambahan: Gampang dan Ringan!
-
Ulasan Novel I Will Blossom Anyway: Antara Keluarga dan Kebebasan Diri
-
7 Cara Unik Biar Laptop Nggak Cepat Panas, Banyak yang Belum Tahu!
-
Kembali Dibintangi David Harbour, Film Violent Night 2 Tayang pada Desember 2026
-
Ludes Terjual, Konser G-Dragon di Jakarta Tambah Hari pada 25 dan 26 Juli