Dengan resminya Maarten Paes dapat membela timnas Indonesia, hal ini tentunya kian memperkokoh kedalaman skuad garuda di berbagai posisinya, tak terkecuali posisi penjaga gawang. Melansir dari kanal berita suara.com (18/08/2024), kiper berusia 25 tahun tersebut resmi dapat membela skuad garuda usai memenangkan gugatannya ke Komite Arbitrase Olahraga Internasional (CAS) yang sempat membuatnya terhambat membela timnas Indonesia.
Dengan kondisi ini, Maarten Paes pada akhirnya menjadi pemain keturunan Belanda pertama timnas Indonesia dalam kurun waktu 50 tahun terakhir atau yang nama kedua setelah Nol van der Vin pada dekade 1950-an. Hal ini juga membuat pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong bisa menggunakan formasi pemain keturunan atau naturalisasi dalam skuad garuda nantinya. Tentu hal ini seakan-akan menjadi salah satu prediksi banyak fans timnas Indonesia yang menjadi kenyataan.
Seluruh Posisi di Timnas Indonesia Miliki Pemain Keturunan/Naturalisasi
Dengan hadirnya Maarten Paes, kini seluruh posisi di dalam skuad timnas Indonesia, mulai dari pemain depan hingga belakang terdapat setidaknya 1 pemain keturunan atau naturalisasi. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, di posisi penjaga gawang, tentunya ada nama Maarten Paes yang menjadi pemain keturunan di timnas Indonesia.
Lalu, di posisi bek dan permain bertahan, ada beberapa nama seperti Jay Idzes, Jordi Amat, Elkan Baggott, Nathan Tjoe-A-On, Justin Hubner, Calvin Verdonk, Shayne Pattynama dan Sandy Walsh. Lalu, di posisi tengah ada nama Thom Haye, Ivar Jenner dan Marc Klok yang mengisi posisi ini. Terakhir, di posisi pemain depan ada nama Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, Ezra Walian dan Stefano Lilipally.
Dengan susunan pemain-pemain tersebut, wajar kiranya Shin Tae-yong bisa membuat formasi pemain dengan mengandalkan skuad full pemain keturunan atau naturalisasi di timnas Indonesia. Bahkan, hal ini belum termasuk beberapa pemain keturunan di skuad timnas level junior seperti Jens Raven, Ji Da-bin dan Meshaal Hamzah di skuad U-20 dan Lucas Lee serta Matthew Baker di skuad timnas Indonesia U-17.
Tentunya hal ini cukup baik karena regenerasi para pemain keturunan di timnas Indonesia kemungkinan akan selalu berjalan dengan cukup baik.
Prediksi Skuad Timnas Indonesia Dengan Pemain Full Keturunan/Naturalisasi
Kiper:
Maarten Paes
Bek/Defender:
Jordi Amat, Justin Hubner, Jay Idzes
Pemain Tengah:
Calvin Verdonk, Nathan Tjoe-A-On, Ivar Jenner, Thom Haye, Sandy Walsh
Penyerang/Striker:
Rafael Struick, Ragnar Oratmangoen, Stefano Lilipally.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
3 Alasan Mengapa Nathan Tjoe-A-On Bisa Pindah ke Oxford United Musim Depan
-
Bukan dari Liga 1, 3 Klub yang Berpeluang Dapatkan Jordi Amat Musim Depan
-
Media Vietnam Heran Indonesia Berpotensi Ungguli Portugal di Piala Dunia U-17 2025
-
AFF Cup U-23: 3 Pemain Keturunan Belanda yang Bisa Perkuat Timnas Indonesia U-23
-
Tampil Buruk, Posisi Ernando Ari di Timnas Indonesia Rawan Digeser oleh 2 Nama Ini
Artikel Terkait
-
Media Asing Keluarkan Rayuan Maut ke Denny Landzaat: Willem II Bisa Lirik Sosok Sudah Dikenal Lama
-
3 Alasan Mengapa Nathan Tjoe-A-On Bisa Pindah ke Oxford United Musim Depan
-
Jika Elkan Baggott Comeback, Tentu Gerald Vanenburg Tak Perlu Pusingkan Pertahanan Timnas U-23
-
Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia dari China, Sang Monster Kembali!
-
Elkan Baggott: Pemain Sepak Bola Harus Menghindari Twitter
Hobi
-
3 Alasan Mengapa Nathan Tjoe-A-On Bisa Pindah ke Oxford United Musim Depan
-
Sudirman Cup 2025: Indonesia Melaju ke Semifinal usai Ungguli Thailand 3-1
-
Jika Elkan Baggott Comeback, Tentu Gerald Vanenburg Tak Perlu Pusingkan Pertahanan Timnas U-23
-
Pecat Carlos Pena di Penghujung Musim, Manajemen Persija Salah Langkah?
-
Elkan Baggott dan Rasa Nasionalismenya yang Tak Pernah Padam kepada Indonesia
Terkini
-
Dari Manis Jadi Pahit: Esensi Lagu TXT 'Good Boy Gone Bad' dan Trauma Cinta
-
Kwon Eunbi Tampil Misterius di Pertemuan Pertama Lewat Lagu Hello Stranger
-
Demi si Dia! TXT Belajar Bahasa Cinta di Single Terbaru 'Love Language'
-
5 Drama Korea Ini Terpilih Tayang di Canneseries 2025, Simak Sinopsisnya
-
RUU Polri: Kebebasan Ruang Digital Terancam? Revisi Kontroversial yang Bikin Warganet Resah!