Bentrok Liverpool dengan Chelsea di pekan kedelapan Liga Inggris 2024-2025 berlangsung ketat. Stadion Anfield menjadi saksi bisu bagaimana tim tuan rumah cukup bersusah payah meraih tiga poin penuh yang sangat penting.
Melansir Antara News pada Senin (21/10), The Reds mengambil inisiatif menyerang sejak menit pertama. Mereka memiliki peluang emas melalui serangan balik, tetapi gagal karena dihentikan oleh Tosin Adarabioyo.
Menjelang setengah jam pertandingan, tim asuhan Arne Slot bak mendapatkan hadiah. Sebab Levi Colwill melanggar Curtis Jones di kotak terlarang sehingga menghasilkan tendangan penalti. Mohamed Salah yang maju sebagai algojo pun tak menyia-nyiakan kesempatan.
Ia mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk keunggulan Liverpool. Cole Palmer dan kolega merespon situasi tertinggal dengan baik. Nicolas Jackson sempat melepas tembakan apik, tetapi membentur mistar. Tak ada gol yang tercipta di sisa babak pertama.
Usai turun minum, Enzo Maresca menarik keluar Jadon Sancho dan digantikan Pedro Neto. Upaya ini terbilang efektif, menyusul gol penyama kedudukan yang dicetak Jackson usai memanfaatkan umpan manis Moises Caicedo di menit 48.
Namun The Reds tak membiarkan rivalnya menarik napas lega lebih lama. Lantaran tiga menit berselang, mereka kembali unggul berkat gol Curtis Jones. Mohamed Salah kini berperan sebagai pemberi assist.
Tiga pergantian langsung dilakukan Maresca. Meski laga berlangsung alot dan jual beli serangan tak terhentikan, skor 2-1 untuk keunggulan Liverpool tak dapat diganggu gugat.
Kemenangan Liverpool Rugikan Man City
Tak hanya Chelsea yang menderita kerugian karena gagal mengamankan tiga poin penuh, sekaligus tren positifnya terputus. Namun hasil manis milik Liverpool juga merugikan sang juara bertahan Liga Inggris, yakni Man City.
Sebelumnya, skuad racikan Pep Guardiola bertandang ke markas Wolverhampton Wanderers alias Wolves. Dalam laga itu, Erling Haaland dan kolega memang sempat tertinggal karena gol cepat dari Strand Larse ketika pertandingan baru berusia 7 menit.
Man City yang mendominasi penguasaan bola pun akhirnya comeback melalui gol Josko Gvardiol dan John Stones sehingga meraih kemenangan. Mereka sempat mengisi puncak klasemen sementara Liga Inggris karena mengoleksi 20 poin.
Namun kemudian harus tergeser ke urutan kedua usai Liverpool menumbangkan Chelsea. Sebab tim asuhan Arne Slot memiliki satu poin lebih banyak, yakni 21 angka. Oleh karenanya, kemenangan The Reds atas Cole Palmer CS memberi kerugian bagi The Citizens.
Selanjutnya, Man City akan menjamu Southampton di pekan kesembilan. Tentu tak ada pilihan lagi selain meraih 3 poin penuh agar bisa memperlebar peluang menjadi pemuncak lagi.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Liga 1: Ikat Igor Inocencio, Malut United Optimalkan Kuota Pemain Asing
-
BRI Super League: Persis Solo Masih Punya PR Besar Meski Tumbangkan UNSA FC
-
BRI Super League: Persib Bandung Siap Ladeni Western Sydney Wanderers
-
Kim Young Kwang Jalani Kehidupan Ganda, Ini Perannya di Eunsoo's Lucky Day
-
Tatap Piala Dunia U-17, Timnas Indonesia Bakal TC di Spanyol hingga Dubai
Artikel Terkait
Hobi
-
Timnas Filipina dan 3 Alasan Piala AFF U-23 Edisi 2025 Tak Akan Terlupakan oleh Mereka
-
Liga 1: Ikat Igor Inocencio, Malut United Optimalkan Kuota Pemain Asing
-
Piala AFF U-23 dan Tebaran Ancaman Filipina Terhadap Kekuatan Mapan Sepak Bola Asia Tenggara
-
Piala AFF U-23 dan Raihan Gelar Individu yang Terasa Hambar bagi Seorang Jens Raven
-
BRI Super League: Persis Solo Masih Punya PR Besar Meski Tumbangkan UNSA FC
Terkini
-
Ulasan Novel Murder Takes A Vacation: Perjalanan Wanita Tua Pemenang Lotre
-
Sound Horeg dan Dinamika Budaya Populer di Era Digital
-
Lelah Kerja Keras Sampai Malam? Ini Saatnya AI Bekerja buat Kamu
-
Ulasan Novel Smash!: Perjodohan Berujung Cinta Segitiga yang Rumit
-
Kehangatan Semangkuk Sup dan Kekuatan Berbagi dalam Novel Thank You, Omu!