Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | Desyta Rina Marta Guritno
Jorge Martin dan Pecco Bagnaia (Instagram/motogp)

Pembalap Ducati, Pecco Bagnaia, berhasil memenangkan sesi balap utama MotoGP Malaysia setelah bertarung sengit dengan rivalnya, Jorge Martin, di beberapa putaran awal. Hal ini pun membuat harapannya untuk meraih gelar juara dunia tetap hidup sampai ke seri terakhir MotoGP 2024.

Balapan hari Minggu (03/22/24) di Sepang terasa begitu panas dan menegangkan, sejak putaran awal, Pecco Bagnaia yang menduduki posisi pertama di grid langsung melesat ke depan, disusul oleh Jorge Martin di posisi kedua. Dua pembalap ini sempat bersebelahan tepat saat mereka pertama kali tancap gas, tapi Pecco sukses mengamankan P1.

Baru sampai di tikungan 2, kecelakaan cukup parah terjadi melibatkan Jack Miller (KTM), Fabio Quartararo (Yamaha), dan Brad Binder (KTM), yang membuat bendera merah dikibarkan.

Balapan pun berhenti sejenak untuk mengevakuasi para pembalap dari lintasan, serta membersihkan serpihan bagian motor yang berserakan.

Beruntung ketiga rider sadarkan diri, tapi Fabio Quartararo terlihat berjalan pincang, sementara Jack Miller tidak bisa melanjutkan balapan karena harus melakukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut.

Race kembali dimulai dan sekali lagi, pertunjukan spektakuler ditampilkan oleh dua calon juara dunia, di beberapa putaran awal baik Pecco dan Martin sama-sama ingin menjadi yang terdepan, sehingga terjadi aksi saling salip dan sempat terlibat kontak beberapa kali.

Setelah melewati balapan tanpa jarak, Pecco Bagnaia berhasil mengambil P1 dan mulai menjauh dari kejaran Martin. Gap di antara keduanya mencapai 1,8 detik dan berhasil diamankan oleh Pecco sampai ke garis finis.

Jorge Martin sendiri tampaknya benar-benar belajar dari pengalamannya tahun lalu, kali ini tampaknya Martin mencoba untuk lebih sabar dengan bertahan di P2 dan fokus untuk bisa menyelesaikan balapan, daripada harus kejar-kejaran dengan Pecco sepanjang balapan. Apalagi, dia sempat hampir terjatuh beberapa kali karena kontak dengan Pecco.

Dengan finis di P2, Martin masih bisa mengamankan posisi teratas klasemen sementara, dengan jarak poin sebanyak 24 angka.

Pertarungan perebutan gelar pun akan terus berlanjut hingga ke seri terakhir MotoGP 2024. Dengan dibatalkannya seri Valencia akibat bencana banjir yang melanda kota tersebut, MotoGP belum memberikan pengumuman sirkuit mana yang akan menjadi tempat diselenggarakannya seri terakhir musim ini.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Desyta Rina Marta Guritno