Terkait dengan rumor team order di kubu Ducati yang masih terdengar akhir-akhir ini, Enea Bastianini menegaskan bahwa dia enggan membantu rekan setimnya, yakni Pecco Bagnaia untuk meraih gelar.
Hal ini cukup masuk akal karena Bastianini sendiri sedang memperjuangkan nasibnya untuk bisa merebut posisi second runner up dari Marc Marquez, sehingga memikirkan Bagnaia bukan menjadi tanggung jawabnya.
"Tidak, saya ingin menang di Malaysia," ujar Bastianini, dilansir dari laman Paddock GP (28/10/24).
Sementara itu, kontender juara dunia MotoGP, Pecco Bagnaia, seolah membenarkan pernyataan Enea dengan mengatakan bahwa dia tidak bisa meminta bantuan dari rekan setimnya tersebut, dalam perebutan gelar juara dunia musim 2024.
Pecco tahu kalau Enea tidak akan memikirkan situasi apapun dan hanya ingin menang, sehingga dia tetap harus berjuang sendiri untuk memperlebar jarak dengan Martin.
Di sisi lain, Pecco juga berharap Enea bisa berperan dalam balapan untuk bisa finis di depan Jorge Martin guna mengambil poin dari pembalap Spanyol tersebut, sehingga jarak antara Pecco dan Martin bisa lebih dekat.
“Saya sangat berharap Enea akan melangkah maju besok untuk memperkecil ketertinggalan, tetapi saya juga tahu bahwa ia tidak akan membantu saya, jadi saya harus sedikit lebih cepat dari keduanya (Enea dan Martin),” ujar Pecco, dilansir dari laman Crash.
Hal ini juga sudah terlihat dari seri-seri sebelumnya, ketika Enea finis di depan Bagnaia. Meskipun menjadi rekan setim, kedua pembalap ini terlihat membalap untuk urusan masing-masing. Pecco dengan gelar juara dunianya dan Enea dengan juara ketiganya.
Sementara itu, di GP Malaysia 2024 ini Pecco Bagnaia sukses mendominasi di sesi latihan, latihan bebas, hingga kualifikasi, pembalap asal Italia tersebut menyabet posisi pertama dari setiap sesi yang membuat penampilannya lebih meyakinkan daripada Martin untuk balapan.
Sayangnya, Pecco terjatuh di sesi sprint race saat menempati posisi kedua dan sedang dalam proses untuk merebut posisi pertama dari Martin. Dengan demikian, memakai bantuan team order pun sepertinya akan tetap berat bagi Pecco untuk bisa mengamankan gelar juara dunia jika dirinya tidak berjuang sendiri untuk meraih hasil terbaik.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Ogah Pusing, Max Verstappen Anggap Gelar Juara Dunia Tidak Terlalu Penting
-
Jadwal F1 GP Abu Dhabi 2025: 3 Pembalap Siap Rebut Gelar Juara Dunia
-
Jadwal MotoGP San Marino 2025: Waktunya Pembalap Italia Unjuk Gigi
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Sprint Race MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Giveaway Medali Kemenangan
Artikel Terkait
-
Davide Tardozzi Tegaskan Ducati Tak Pakai Team Oder untuk Menangkan Bagnaia
-
Jajal MotoGP Setelah 4 Tahun, Andrea Iannone Rasakan Sensasi Berbeda
-
Raih Juara Dunia Junior 2024, Tim Beregu Campuran Indonesia Diguyur Bonus Ratusan Juta
-
Francesco Bagnaia Juara MotoGP Thailand 2024, Pangkas Jarak dengan Pemuncak Klasemen
-
Link Nonton MotoGP Thailand 2024, Lengkap dengan Jadwal dan Klasemen Terkini
Hobi
-
John Herdman Dibayar Rp670 Juta per Bulan, PSSI Dapatkan Kualitas dengan Harga Miring?
-
Jordi Cruyff Pilih Hengkang dari PSSI, Simon Tahamata Bakal Menyusul?
-
Perbandingan Statistik STY dan John Herdman di Pentas Piala Dunia, Siapa Lebih Unggul?
-
Meski Segera Diganti, Legacy STY Masih Terus Bertahan Setidaknya Hingga 2 Tahun Mendatang!
-
Gaji Fantastis John Herdman Bikin Media Malaysia Kaget, Tertinggi di ASEAN?
Terkini
-
Jebakan Euforia Kolektif: Menelaah Akar Psikologis Perayaan Tahun Baru yang Merusak
-
Xiaomi 17 Ultra Ludes di China, Harga Naik Tinggi di Pasar Sekunder
-
Review Serial Plur1bus: Wabah Kebahagiaan Paksa Karya Kreator Breaking Bad
-
CERPEN: Sebuah Panduan Berburu Pelangi
-
Kenawa: Menemukan Kedamaian di Padang Sabana Tengah Laut