Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Agus Siswanto
Fikri/Daniel gagal lolos babak 8 besar Korea Masters 2024 akibat banyak lakukan error (@badminton.ina)

Memasuki hari ketiga perhelatan Korea Masters 2024, datang kabat buruk dari 2 wakil Indonesia di nomor ganda putra. Dalam pertandingan yang digelar di Iksan Arena, Korea pada Kamis (7/11/2024), 2 ganda putra Indonesia gagal mengalahkan lawan-lawannya.

Dilansir dari bwfworldtour.bwfbadminton.com, Kamis (7/11/2024), Fikri/Daniel harus menyerah dari pasangan Korea, Jin Yong/Kim Won Ho dalam 3 gim. Sementara itu, di partai berikutnya Sabar Karyaman/Reza Pahlevi pun takluk dari pasangan China Taipei dalam 2 gim langsung.

Kekalahan 2 wakil ini otomatis menutup kemungkinan Indonesia meraih gelar dari nomor ganda putra. Peluang yang ada dengan absennya para pemain Bintang, gagal dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh 2 ganda putra Indonesia.

Dalam laga yang pertama, saat Fikri/Daniel turun, peluang menang sebenarnya terbuka lebar. Sebab lawan yang mereka hadapi bukan datang dari sektor unggulan. Namun justru mereka kalah.

Di gim pertama, Fikri/Daniel memulai laga dengan baik. Terbukti pasangan Korea tersebut dikalahkan pada skor 21-11. Namun di gim kedua, situasi berbalik 180 derajat. Perolehan poin Fikri/Daniel justru tidak bertambah, mereka menyerah di angka 11-21.

Sementara di gim ketiga, sebenarnya kedua pasangan saling mengejar. Namun dalam kedudukan 10-10, justru permainan Fikri/Daniel berubah total. Mereka sering melakukan kesalahan sendiri yang berujung dengan peningkatan poin lawan.

Situasi kritis ini ternyata tidak mampu diatasi Fikri/Daniel. Sementara permainan pemain Korea semakin membaik. Akhirnya Fikri/Daniel pun harus menerima kekalahan 16-21 dari pasangan Korea ini.

Situasi hampir mirip juga dialami Sabar Karyaman/Reza Pahlevi. Menghadapi pasangan China Taipei di gim pertama keduanya saling berkejaran meraih poin. Hanya saja setelah melalui babak setting, Sabar Karyaman/Reza Pahlevi menyerah di angka 20-22.

Memasuki gim kedua, permainan Sabar Karyaman/Reza Pahlevi menurun drastis. Bahkan mereka sempat tertinggal di angka 5-12. Upaya pengejaran yang dilakukan membuahkan hasil saat kedudukan 13-13.

Namun setelah skor sama tersebut, pasangan China Taipei dengan mudah meraih poin, sedangkan Sabar Karyaman/Reza Pahlevi tampak seret.

Angka sama sempat terjadi dalam kedudukan 15-15. Namun rupanya pemain China Taipei justru yang lebih dahulu meraih angka, hingga akhirnya memenangkan pertandingan ini.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Agus Siswanto