Timnas Vietnam Malah Dikritik Meski Taklukkan Garuda di Piala AFF, Kenapa?

Skuad Vietnam berhasil meraih poin penuh dalam matchday kedua menghadapi Timnas Indonesia, dalam laga lanjutan Grup B di Piala AFF (ASEAN Mitsubishi Electric Cup) 2024.

Pasukan The Golden Star Warriors menang tipis dengan skor 1-0 atas Garuda. Gol tunggal tersebut dicetak di babak kedua melalui kaki Nguyen Quang Hai.

Kendati meraih 3 poin di laga itu, tapi skuad Vietnam nyatanya tak lepas dari kritikan. Seperti diberitakan dari media Vietnam, The Thao 247, penampilan skuad Vietnam dinilai masih belum meyakinkan.

Pasalnya, The Golden Star Warriors kesulitan membobol pertahanan Timnas Indonesia yang diisi mayoritas pemain muda.

"Meskipun meraih hasil positif, penampilan pelatih Kim Sang-sik dan para pemainnya tidak benar-benar meyakinkan, terutama karena lawan yang mereka hadapi hanya menggunakan formasi pemain muda dari kelompok usia U22," tulis media Vietnam, The Thao 247, dikutip penulis pada Selasa (17/12/2024).

Penampilan anak asuh Kim Sang-sik juga dinilai sangat monoton, serangannya kurang kreatif, dan tidak ada terobosan yang berarti.

"Selama 90 menit pertandingan, gaya permainan Timnas Vietnam terlihat sangat buntu," tulis media ini.

"Tekanan taktik yang diharapkan dari tim yang memiliki kekuatan lebih besar tidak dapat ditunjukkan dengan jelas. Serangan-serangan yang dibangun sering kali terputus, kurang kreatif, dan tidak ada terobosan yang berarti," ulasnya.

Secara statistik, skuad Vietnam menguasai jalannya pertandingan dengan penguasaan bola 72 persen, namun tetap tak mampu menciptakan peluang-peluang yang berbahaya.

"Meskipun menguasai bola lebih banyak, Timnas Vietnam tidak dapat memanfaatkan keunggulan itu untuk menciptakan peluang berbahaya yang signifikan," tulis The Thao 247.

"Umpan-umpan kunci sering kali kurang akurat, sementara penyelesaian di area akhir serangan masih kurang tajam untuk menembus pertahanan lawan," ulas media ini.

Sementara itu di sisi lain, skuad Garuda yang menurunkan pemain muda mampu menahan serangan-serangan dari skuad Vietnam.

"Indonesia, meskipun hanya menurunkan tim U22, tetap mengorganisir pertahanan dengan kokoh dan bermain dengan semangat yang tidak gentar," tulisnya.

"Ini menunjukkan rasa percaya diri dan potensi dari generasi muda sepak bola Indonesia, sekaligus menimbulkan pertanyaan tentang kemampuan Timnas Vietnam dalam mengatur permainan mereka," ulas The Thao 247.

"Meskipun berhasil mencetak gol kemenangan, gol tersebut tidak datang dari situasi permainan tim yang cantik, melainkan hanya hasil dari momen individu," tulis media ini.

Tak sampai di situ, lini pertahanan Vietnam juga dinilai sangat mengkhawatirkan, pasalnya pemain banyak memberikan peluang bagi lawan.

"Lini pertahanan juga sesekali menempatkan Timnas Vietnam dalam kondisi yang mengkhawatirkan," ulasnya.

"Meskipun tidak banyak memberikan ruang bagi lawan untuk memanfaatkan, beberapa situasi di mana para bek kehilangan bola atau membuat umpan salah, memungkinkan lawan untuk melakukan serangan balik yang berbahaya," tulis media Vietnam.

"Pelatih Kim Sang-sik dan para pemain harus mengubah cara mereka meningkatkan kreativitas dalam serangan dan memanfaatkan peluang dengan lebih baik ketika melawan tim yang lebih lemah," tambah media ini.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS