Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | zahir zahir
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.(Instagram/erickthohir)

Usai timnas Indonesia menelan kekalahan 1-0 atas Vietnam di ajang AFF Cup 2024 kemarin, banyak pihak yang meminta ketua umum PSSI, Erick Thohir untuk segera membantu melakukan lobby kepada klub beberapa pemain diaspora yang sebelumnya dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk memperkuat timnas Indonesia. Netizen Indonesi meminta mantan CEO klub Inter Milan tersebut membantu agar Justin Hubner dan Ivar Jenner bisa dilepas oleh klubnya ke timnas Indonesia.

Namun, Erick Thohir justru memberikan respon yang cukup bertolak belakang mengenai desakan netizen agar memanggil Ivar Jenner dan Justin Hubner. Melansir dari laman berita suara.com (16/12/2024), Erick Thohir menyebut tak akan memaksakan pemain untuk bergabung ke timnas Indonesia jika berada di luar agenda FIFA.

Saya dari awal tidak memaksakan semua pemain harus gabung, justru ini prioritas kita meningkatkan pemain-pemain yang ada di liga Indonesia. Tetapi yang dari luar bisa, seperti Rafael, Marselino, ya sangat welcome,” ujar Erick Thohir.

Menurutnya, ajang AFF Cup 2024 kali ini justru bisa dijadikan momentum untuk mengasah kemampuan para pemain di liga Indonesia dan mendapatkan kesempatan bermain di tim nasional. Lebih lanjut lagi, dirinya juga menyebiut bahwa ajang AFF Cup 2024 kali ini juga disiapkan untuk wadah penempaan para pemain muda jelang Sea Games 2025 dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 mendatang.

Erick Thohir Juga Khawatir Apabila Para Pemain Timnas Cedera

Di sisi lain, Erick Thohir juga menyebut bahwa tak memanggil beberapa pemain diaspora yang merumput di Eropa adalah karena alasan kesehatan pemain. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, memang separuh skuad timnas Indonesia saat ini banyak yang bermain di liga-liga Eropa. Hal ini yang menjadi alasan mengapa Erick Thohir enggan memanggil para pemain tersebut dan agar para pemain timnas fokus di klubnya terlebih dahulu untuk saat ini.

Yang saya ingatkan pemain juga ada capeknya, ada cedera, dan pemain yang berkarier di klub-klub besar, kalau mereka sedang fokus ke klubnya, kita juga harus respek. Ga mungkin kita paksa, 'hei Jay, pulang! main!", kan ga mungkin, mereka ga punya gaji dari kita, sesuatu yang kita harus respek, bahwa kita harus juga jaga karir mereka, gitu,” imbuh Erick Thohir.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

zahir zahir