Kedatangan Marc Marquez ke Ducati pabrikan membuat persaingan untuk gelar juara dunia 2025 semakin panas, Marc yang sejak tahun lalu sudah mulai menunjukkan tajinya di Gresini, tampak sudah siap untuk kembali bertarung demi gelar ketujuhnya di MotoGP.
Dari segi performa, Marc diyakini bakal makin kompetitif bersama Ducati pabrikan dan motor GP24. Namun, bukan berarti perjalanannya untuk meraih posisi puncak bisa berjalan lancar.
Baru-baru ini, Marc mengungkapkan beberapa nama pembalap yang menurutnya bisa bersaing tahun ini. Nama pertama yang dia sebut tidak lain dan tidak bukan adalah rekan setimnya sendiri, yakni Pecco Bagnaia.
Tak bisa dipungkiri bahwa Pecco tahun ini bakal tampil lebih maksimal setelah gagal mempertahankan gelarnya tahun lalu. Kemudian, dia juga menyebut nama sang Adik, Alex Marquez, yang menurutnya juga cukup kuat di sesi pramusim.
"Tentu saja, kami akan mencoba memperjuangkannya, tapi saya tahu bahwa saya memiliki rekan setim yang sangat kuat (Pecco Bagnaia), juga teman serumah yang sangat kuat, saudara saya Alex Marquez sangat cepat selama pramusim dan hari ini juga dia finis kedua," ujar Marc, dilansir dari laman Crash.
Selain dua nama yang dia rasa cukup kuat itu, Marc juga menyebut beberapa nama yang juga tak boleh diremehkan, mereka adalah Pedro Acosta, Jorge Martin, dan Marco Bezzecchi.
"Akan ada lawan yang berbeda seperti Acosta, kita juga akan lihat bagaimana Martin bisa bersama Aprilia, jangan lupakan Martin karena dia pembalap yang sangat bagus. Juga Marco Bezzecchi yang menunjukkan bahwa Aprilia bekerja dengan baik," imbuhnya.
Pedro Acosta tahun ini diketahui menjalani musim keduanya di MotoGP, dengan pelajaran dari tahun lalu dan dukungan penuh dari tim KTM pabrikan tahun ini, benar saja jika wonderkid satu ini patut diwaspadai.
Tidak lupa dengan juara dunia musim lalu, Jorge Martin, yang meskipun 'turun kasta' karena tahun ini berganti motor ke Aprilia, tetap tidak bisa dipandang sebelah mata mengingat kemampuan dan mental juaranya yang luar biasa.
Begitu pula dengan Marco Bezzecchi yang tahun ini juga hijrah dari Ducati ke Aprilia, meskipun performanya musim lalu dengan GP23 tak cukup memuaskan, perubahan ini patut menjadi sesuatu yang ditunggu dari murid Valentino Rossi tersebut.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Fermin Aldeguer Ingin Bergabung dengan Ducati Pabrikan Tahun 2027
-
Kesenjangan Johann Zarco dan Somkiat Chantra Jauh, PR Besar untuk LCR?
-
Cedera Parah, Luca Marini Tak Digantikan untuk MotoGP Aragon 2025
-
Jadwal MotoGP Aragon 2025: Persaingan Makin Ketat, Ducati Terancam?
-
Sedang Kompetitif, Fabio Quartararo Justru Siap Tinggalkan Yamaha?
Artikel Terkait
-
Rem Bermasalah, Ducati Sudah Siap Sejak Tahun Lalu Jika Harus Pakai GP24
-
Sempat Alami Cedera, Jorge Martin Siap Bertempur di GP Thailand 2025
-
Pemesanan Tiket MotoGP Mandalika Mulai Dibuka, Harga Termurah Rp 140 Ribu
-
Pecco Bagnaia: Marc Marquez Kompetitif dan Paling Siap Jalani MotoGP 2025
-
Tak Mau Kalah, Oscar Piastri Juga PD Bisa Jadi Juara Dunia F1 2025
Hobi
-
Jalan Panjang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Usai Kalahkan Tim China
-
Bukannya Membantu sang Tetangga, Arab Saudi Justru Lebih Pilih Bantu Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Akui Puas dengan Kualitas Pemain Lokal Timnas Indonesia
-
Hantam sang Tamu Satu Gol, Indonesia Makin Lekatkan Label Tim Paling Buruk kepada China!
-
Kejutan dari PBSI: Fajar Rekan Tandem Fikri, Langkah Penyegaran Positif
Terkini
-
Mainan Anak dan Stereotip Gender: Antara Mobil-mobilan dan Boneka
-
Curug Balong Endah, Pesona Air Terjun dengan Kolam Cantik di Bogor
-
Sutradara Pastikan Doctor Doom Tak Muncul di Fantastic Four: First Steps
-
Wonwoo SEVENTEEN Ungkap Pesan Cinta yang Tulus Lewat Lagu Solo 99,9%
-
First Impression Good Boy: Aksi Seru, Visual Keren, dan Cerita Bikin Nagih