Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Desyta Rina Marta Guritno
Fabio Di Giannantonio (Instagram/@fabiodiggia49)

Pembalap VR46, Fabio Di Giannantonio, tampak sudah siap memulai seri pertama untuk MotoGP 2025 yang akan dilaksanakan di Buriram, Thailand pada 28 Februari-2 Maret mendatang.

Diggia adalah salah satu pembalap yang mengalami cedera saat tes pramusim, tepatnya di tes Sepang awal Februari lalu. Hal ini sempat membuat penonton khawatir, lantaran sebelumnya Diggia juga baru saja menjalani masa penyembuhan dari cederanya musim lalu.

Kendati demikian, proses pemulihannya kali ini berlangsung cepat sehingga dia bisa bertolak ke Thailand untuk mengikuti seri perdana tahun ini.

Saya sangat gembira dapat melakukan penerbangan perdana ke Thailand untuk memulai musim baru. Pemulihan berjalan dengan baik, saya bekerja keras di rumah, dan saya merasa siap untuk memulai," ujar Diggia, dilansir dari laman Crash.

Atas kejadian ini, pembalap asal Italia tersebut tampaknya harus bersyukur karena masih bisa mengikuti seri perdana. Pasalnya, Jorge Martin, yang juga mengalami cedera saat tes di Sepang terpaksa harus absen karena mendapat cedera tambahan saat proses latihan.

Namun, absennya Diggia di sesi tes pramusim juga tidak bisa dipungkiri kalau harus membuatnya memiliki lebih banyak PR. Misalnya, tentang motor yang akan dia gunakan musim ini.

Seperti yang kita ketahui, bahwa sebelumnya Ducati memutuskan untuk menggunakan GP25 untuk tiga pembalapnya, yakni Pecco Bagnaia, Marc Marquez, dan Fabio Di Giannantonio.

Namun, keputusan final yang mereka ambil adalah tetap menggunakan mesin GP24 untuk semua pembalap. Sasis dan aerodinamis juga akan menggunakan spesifikasi GP24. Meskipun begitu, GP24 pun juga merupakan sesuatu yang baru bagi Diggia karena pada tahun-tahun sebelumnya dia menggunakan motor yang berusia satu tahun lebih tua.

Memulai musim 2025 dengan persiapan yang sangat minim, nyatanya tidak membuat Diggia merasa pesimis atau berkecil hati. Dia justru ingin segera berkompetisi untuk kembali bekerja dengan tim guna mengenal motor barunya lebih dalam.

Sebagai pembalap GP23 terbaik kedua setelah Marc Marquez, serta satu-satunya pembalap di luar pembalap pabrikan yang dipilih untuk menggunakan GP25 (sebelumnya) penampilan Diggia musim ini sangat menarik untuk ditunggu.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Desyta Rina Marta Guritno