Tahun baru semangat baru, itulah yang mungkin saat ini tengah dirasakan oleh Yamaha dan pembalap-pembalapnya. Tahun lalu, mereka tak banyak mengalami peningkatan dan gagal mencatatkan satu pun, tapi perkembangan yang dialami cukup menjanjikan.
Sepanjang tahun, Yamaha menunjukkan tanda-tanda positif, terutama sejak bergabungnya Max Bartolini. Menjelang akhir musim mereka memberi kejutan saat Fabio Quartararo finis di P6 di GP Malaysia.
Catatan positif tersebut nyatanya berlanjut hingga ke tes pramusim, bahkan hingga ke sesi FP1 dan Practice GP Thailand 2025 yang dilaksanakan Jumat (28/022/25) kemarin.
Dalam sesi Free Practice 1 pembalap mereka, Fabio Quartararo, berhasil menduduki posisi ketiga dan ada Miguel Oliveira di posisi kedelapan. Kemudian di sesi Practice, Fabio Quartararo menempati posisi kedelapan atau otomatis lolos ke sesi Qualifying 2.
Dengan awal yang baik ini, banyak pihak yang menaruh harapan agar Yamaha bisa kembali kompetitif seperti dulu. Di sisi lain, tak sedikit juga yang merasa bahwa semakin kesini Yamaha bisa menjadi ancaman yang serius.
Terkait dengan performa, sebelumnya Fabio Quartararo mengungkapkan bahwa Yamaha akan mengevaluasi lima balapan pertama untuk melihat di mana posisi mereka.
"Jadi, mari kita lihat dalam mode balapan apa yang bisa kami lakukan. Namun, pertama-tama saya pikir kami lebih baik dari tahun lalu. Pada tes tahun lalu saya finis di posisi 11 dan 14, tahun ini 3 dan 8. Jadi, kami sudah mulai dengan basis yang lebih baik, kemudian kita lihat bagaimana kami finis," ungkap Fabio, dilansir dari laman Crash.
Terlepas dari semua ini, Fabio memilih untuk tidak menetapkan tujuan apapun di musim ini. Tentu fokusnya dan tim masih pada tahap perbaikan dan pengembangan, saat ini saja Fabio masih berusaha untuk mengatasi masalah feel di bagian depan yang dia alami selama tes Buriram.
"Saat ini kami sedang berjuang, saya tidak pernah mengalami masalah ini, saya merasa tidak nyaman dengan ban depan," imbuhnya.
Menarik menyaksikan perkembangan Yamaha musim ini, terutama setelah melihat performa bagusnya sejak akhir musim lalu dan di tes pramusim. Menurut kalian, apakah pabrikan Jepang ini benar-benar akan comeback tahun ini?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Sprint Race MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Giveaway Medali Kemenangan
-
Terdepak dari Pramac, Miguel Oliveira: Keputusan Ini Mengejutkan Saya
-
CEO MotoGP Enggan Hentikan Marc Marquez yang Dianggap 'Terlalu Mendominasi'
-
Puasa Menang Sejak 2019, Bisakah Marc Marquez Raih Poin Penuh di MotoGP Catalunya?
Artikel Terkait
-
PHK Massal Sritex, Yamaha, KFC, dan Sanken: Lebih dari 15 Ribu Buruh Terdampak
-
Indonesia Gelap, Daftar Pabrik yang Bangkrut di Era Prabowo: Sritex, Sanken, PT GNI dan Yamaha
-
Usai NMAX Turbo, Yamaha Beri Kejutan Tak Terduga dengan Motor Unik Ini
-
Honor Comeback ke Indonesia: 8 Produk Resmi Dirilis dari HP hingga Laptop
-
Serupa tapi Mesin Lebih Bertenaga, Intip Pesona Motor Pesaing Yamaha Aerox
Hobi
-
Misi Gerald Vanenburg Lolos Piala Asia U-23 dan Bayang-bayang Prestasi STY
-
Lawan Korea Selatan, Gerald Vanenburg Tak Perlu Malu untuk Menyontek Gaya Permainan STY
-
Kronologi Jay Idzes Ngamuk di Laga Timnas Indonesia vs Lebanon, Mengapa?
-
Kualifikasi AFC U-23, Rafael Struick dan Kenangan Manis Lawan Korsel yang Bakal Sulit Terulang
-
Timnas Indonesia vs Lebanon: Mandul Meski Mendominasi? PR Besar Menanti Kluivert!
Terkini
-
4 Toner Korea Berbahan Glutathione, Rahasia Wajah Glowing Bebas Noda Hitam!
-
Lahir Selasa Wage, Ini Arti Nama Putri Kedua Onad dan Beby Prisillia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Nama Puteri Anetta Komarudin Mencuat Jadi Pengganti
-
4 Potret 'Merakyat' Purbaya Yudhi Sadewa: Sisi Lain Menkeu Baru, dari Naik Bajaj hingga Pecel Lele
-
Racun di Atas Awan: Mengenang Kembali Tragedi Pembunuhan Munir di September Hitam