Disayang Aprilia, Jorge Martin Merasa 'Seperti di Rumah' saat Bersama Tim

Jorge Martin akhirnya kembali merasakan kembali balapan di ajang MotoGP setelah cukup lama menepi akibat cedera yang dideritanya. Balapan di Grand Prix Ceko 2025 kemarin menjadi momen penting bagi pembalap Aprilia tersebut sebagai titik balik dalam kariernya musim ini.

Setelah absen dalam sepuluh seri awal musim ini karena cedera yang cukup serius, ia akhirnya menunggangi kembali motor RS-GP miliknya dan langsung menorehkan hasil positif.

Pada balapan utama di sirkuit Brno, Martin berhasil finis di posisi ketujuh. Meski belum mampu menembus lima besar, raihan tersebut sudah sangat membanggakan, mengingat ini adalah balapan pertamanya setelah masa pemulihan panjang yang menguras fisik maupun mentalnya.

Kehadiran Martin juga menjadi angin segar di garasi Aprilia, terutama setelah beberapa bulan terakhir hubungan di antara kedua pihak sempat memanas.

Sebagaimana diketahui, Martin sebelumnya sempat mengungkapkan keinginannya untuk meninggalkan Aprilia. Keputusan itu muncul setelah Martin merasa Aprilia tidak menunjukkan kemajuan yang baik musim ini.

Namun, menjelang GP Ceko, Martin secara resmi menyatakan akan tetap bersama Aprilia hingga akhir musim. Pernyataan tersebut dia sampaikan saat konferensi pers sebelum balapan, dan sontak menenangkan suasana yang sedang memanas.

Usai menjalani balapan comeback-nya, Martin menuturkan rasa syukurnya bisa kembali membalap. Terutama saat bisa bergabung kembali dengan tim barunya.

Baginya, Aprilia adalah rumah kedua. Ia merasa nyaman dan dihargai seperti bagian dari keluarga besar, apalagi seluruh anggota tim selalu mendukungnya sepenuh hati.

"Maksud saya, ini fantastis. Saya pikir tim saya, kami punya tim yang hebat, keluarga yang hebat. Saya rasa sulit untuk mempercayainya, tapi hanya dalam tiga hari saya merasa seperti di rumah. Jadi, saya bangga dengan ini. Kita harus terus berusaha untuk tetap bersama, menjadi keluarga, karena sangat penting untuk mendapatkan kepercayaan diri untuk masa depan," ujar Martin, dilansir dari laman Crash.

Aprilia sendiri juga menunjukkan komitmen luar biasa dengan tetap mempertahankan kontrak Martin meskipun sempat muncul wacana perpisahan. Mereka bahkan bersabar menunggu proses pemulihannya dan mengupayakan tes khusus sebelum ia turun ke lintasan balap.

Sepanjang akhir pekan GP Ceko, sambutan hangat tampak jelas dari kubu Aprilia. CEO Aprilia, Massimo Rivola, tak bisa menahan senyum bahagianya ketika melihat Martin melintasi garis finis tanpa ada kendala apa pun.

Momen itu seolah menjadi simbol bahwa kerja keras seluruh tim serta usaha Martin untuk pulih dan kembali ke lintasan membuahkan hasil. Mereka bangga Martin bisa menampilkan performa kompetitif dan langsung membawa pulang poin di balapan pertamanya musim ini.

Selain mengekspresikan kebahagiaannya bisa kembali membalap, Martin juga menyoroti perkembangan motor RS-GP milik Aprilia. Menurutnya, ada banyak peningkatan yang terasa sejak terakhir kali dia menungganginya di Qatar.

Juara dunia musim lalu tersebut juga menambahkan hanya membutuhkan waktu untuk bisa terbiasa dengan motor yang baru ditungganginya 2 kali dalam rangkaian MotoGP 2025.

"Paketnya jauh lebih baik daripada yang saya tinggalkan di Qatar. Saya bisa mengatakan ini 100%. Sekarang saatnya saya memperbaiki diri, membiasakan diri dengan motor ini. Saya rasa di setiap putaran yang saya lalui, saya menjadi lebih kuat, karena saya bisa mengerem lebih keras, saya bisa membuka gas sedikit lebih awal. Jadi, hanya masalah waktu saja sampai saya akan bertarung dengan kawanan itu," tambahnya.

Kini, dengan Martin yang telah kembali, Aprilia memiliki amunisi tambahan untuk menghadapi paruh kedua musim. Kehadirannya tentu akan menambah motivasi seluruh anggota tim untuk tampil lebih kompetitif di seri-seri berikutnya, sekaligus menjaga suasana kekeluargaan yang sudah membaik usai masalah beberapa waktu terakhir.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS