Induk sepak bola Indonesia, PSSI akhirnya mengambil keputusan tegas dengan memecat Patrick Kluivert pasca kegagalannya membawa Timnas Indonesia ke putaran final Piala Dunia tahun depan.
Dengan demikian, secara total eks Barcelona tersebut belum genap menjalankan tugas kepelatihannya di Skuat Garuda dalam rentangan 10 bulan jika terhitung dari 1 Januari 2025 lalu.
Lantas, bagaimana jika dibandingkan dengan 3 pelatih sebelumnya? Adakah yang lebih singkat daripada masa jabatan Kluivert? Mari kita bahas bersama!
1. Luis Milla
Dalam catatan laman transfermarkt.com, Luis Milla mengemban jabatan sebagai pelatih Timnas Indonesia U-23 dan Timnas Indonesia senior semenjak tanggal 20 Januari 2017 untuk proyeksi Asian Games 2018.
Dengan masa akhir jabatannya di Timnas Indonesia pada tanggal 21 Oktober 2018, maka durasi melatih mantan pelatih Timnas Spanyol U-21 tersebut berlangsung selama 366 hari alias sekitar 9 bulan 1 hari.
Setelah pecah kongsi dengan Luis Milla pada bulan Oktober 2018, PSSI akhirnya menunjuk eks pelatih Timnas Filipina, Simon McMenemy untuk menangani Skuat Garuda.
Laman transfermarkt.com menuliskan, pelatih berdarah Skotlandia tersebut mulai menjalankan tugasnya sebagai pelatih Pasukan Merah Putih pada tanggal 1 Januari 2019 dan mengakhirinya pada tanggal 14 November 2019.
Dengan demikian, maka menurut perhitungan, rentangan waktu melatih seorang Simon adalah selama 317 hari atau sekitar 10 bulan 13 hari.
3. Shin Tae-yong
Jika dibandingkan kedua pelatih sebelumnya, tentu kita akan sepakat bahwa STY adalah pelatih dengan durasi melatih paling lama semenjak pertengahan dekade 2010an lalu.
Dalam data yang tertera di laman transfermarkt.com, STY ditunjuk secara resmi menjadi pelatih Skuat Garuda pada tanggal 8 Januari 2020 lalu dan mengakhiri kebersamaannya dengan Indonesia pada 6 Januari 2025.
Dengan demikian, secara perhitungan durasi melatih dari eks pemain Timnas Korea Selatan tersebut mencapai 1.825 hari, atau 5 tahun kurang 2 hari saja.
4. Patrick Kluivert
Sebelum kedatangan pelatih berkebangsaan Belanda yang satu ini, Simon McMenemy adalah pelatih Timnas Indonesia yang memiliki durasi melatih terpendek pasca dibukanya sanksi PSSI oleh FIFA.
Namun ternyata, rekor tersebut dipatahkan oleh eks Barcelona tersebut. Menurut laman transfermarkt.com, Kluivert sendiri ditunjuk secara resmi sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 8 Januari 2025 lalu dan dipecat pada 16 Oktober 2025 kemarin.
Dengan demikian, mantan penyerang utama Timnas Belanda tersebut mengurusi Skuat Garuda selama 281 hari, atau hanya 9 bulan 8 hari saja dan belum genap 10 bulan!
Jadi, dengan demikian Kluivert menjadi pelatih dengan masa tugas paling pendek di Timnas Indonesia jika dibandingkan dengan 3 pelatih sebelumnya.
Kalau sudah tahu fakta seperti ini, kira-kira yang melabeli Kluivert sebagai tim kepelatihan terbaik merasa malu atau tidak ya?
Baca Juga
-
Kehadiran Joey Pelupessy dan Potensi Semakin Sempitnya Dapur Pacu Persib Bandung
-
SEA Games 2025 dan Hilangnya Salah Satu Kekuatan Utama Garuda Muda dari Edisi 2023
-
Diumumkan 3 Desember, Apa yang Didapatkan Rizky Ridho Jika Menangi FIFA Puskas Award?
-
Perpindahan Venue Sepak Bola dan Bertambahnya Ancaman Garuda Muda di SEA Games 2025
-
SEA Games 2025: Timnas Kamboja Mundur, Jalan Indonesia Pertahankan Emas Makin Terbuka Lebar
Artikel Terkait
-
Dilabeli Pelatih Terbaik, Kluivert Bahkan Dipecat Lebih Cepat daripada Simon McMenemy!
-
Pemecatan Patrick Kluivert dan Sikap Tak Adil PSSI yang Semakin Terlihat Nyata
-
Dulu Terlilit Utang Judi, Kini Patrick Kluivert Bisa Dapat Pesangon Rp33,8 Miliar dari PSSI
-
Erick Thohir Banjiri Ucapan Manis untuk Patrick Kluivert, Dulu ke Shin Tae-yong Gak Begitu?
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
Hobi
-
SEA Games 2025: Siapa Saja 4 Pemain Abroad Andalan Timnas U-22?
-
Kehadiran Joey Pelupessy dan Potensi Semakin Sempitnya Dapur Pacu Persib Bandung
-
SEA Games 2025 dan Hilangnya Salah Satu Kekuatan Utama Garuda Muda dari Edisi 2023
-
Diumumkan 3 Desember, Apa yang Didapatkan Rizky Ridho Jika Menangi FIFA Puskas Award?
-
Jadwal F1 GP Abu Dhabi 2025: 3 Pembalap Siap Rebut Gelar Juara Dunia
Terkini
-
Humor Seksis Tak Cuma Menganggu, tapi Aksi Perundungan Seksual bagi Wanita
-
In This Economy, Gen Z Makin Pesimis soal Masa Depan
-
Silent Bystander: Mengungkap Akar Bullying dari Sisi yang Terabaikan
-
Mahalini Comeback dengan Album Koma, Ini Makna Mendalam di Balik Judulnya!
-
Efek Kejadian Tumbler Tuku, Satpam KRL Panik Saat Temukan Nasi Uduk di Kereta