Kenapa pendidikan karakter sejak di dalam kandungan penting? Karena kebiasaan tersebut akan berpengaruh bagi sang anak. Pendidikan karakter sejak dalam kandungan adalah hal penting, namun masih banyak para bunda hamil yang belum menyadari dan mempraktikkannya.
Ketika bunda hamil, sebisa mungkin harus bisa mengelola emosi dengan baik, karena jika bunda mengalami stres dan sedih ini akan memunculkan hormon yang akan mengalir lewat plasenta bayi. Akibatnya ketika anak tersebut dewasa ia akan mudah mengalami minder, cengeng dan kurang percaya diri.
Sebagai manusia ciptaan Tuhan, alangkah bahagianya jika dalam pernikahan segera mendapatkan momongan, akan tetapi ada sebagian pasangan yang menginginkan bayi yang dikandungnya sesuai keinginannya.
Sebagai contoh saya menginginkan anak yang dikandung adalah perempuan. Akan tetapi ketika anak tersebut lahir adalah laki-laki. Selama bunda hamil inilah yang akhirnya menimbulkan anak tersebut merasa kehilangan jatidiri sebagai anak perempuan dan akhirnya menjadi tomboy atau sebaliknya.
Kenyataannya yang dilakukan bunda semasa hamil sangat mempengaruhi janin, jadi mulai sekarang belajarlah menerima titipan yang Tuhan berikan. Karena dampaknya sangat berimbas bagi janin tersebut. Janin merasa tertolak oleh kedua orangtuanya.
Membangun karakter anak semasa dalam kandungan adalah langkah awal anak akan menjadi pribadi yang baik. Oleh sebab itu dalam masa kehamilan 4 bulan sangat disarankan untuk bunda yang sedang hamil memutar musik mozart agar neuron-neuron bayi terbentuk.
Agar memiliki sikap yang tenang memutar musik yang memiliki karakter lambat, sedangkan untuk memiliki sikap yang baik siap untuk melantunkan ayat suci Al-quran bagi yang muslim dan kitab suci untuk non muslim.
Pembiasaan ini harus sering dilakukan dengan konsisten. Seandainya bunda tidak bisa melantunkan ayat suci Al-quran, maka ajaklah bayi bunda bertemu dengan cinta. Karena semua ucapan atau tindakan yang bunda lakukan akan ditiru oleh sang buah hati.
Baca Juga
Artikel Terkait
Kolom
-
Polemik Bu Ana, Brave Pink, dan Simbol yang Mengalahkan Substansi
-
Lebih dari Sekadar Demo: Aksi Ibu-Ibu Ini Buktikan Aspirasi Bisa Disampaikan Tanpa Anarki!
-
Ironi Demokrasi: Kala Rakyat Harus 'Sumbang' Nyawa untuk Didengar Wakilnya
-
Influencer vs DPR: Aksi Nyata 17+8 Tuntutan Rakyat di Era Digital
-
Nasdem Minta Gaji-Tunjangan Sahroni dan Nafa Dibekukan, Warganet Anggap Belum Cukup
Terkini
-
4 Calming Pad Korea Tea Tree, Solusi Praktis Hempaskan Jerawat dan Redness!
-
Terdepak dari Pramac, Miguel Oliveira: Keputusan Ini Mengejutkan Saya
-
Mengenang Arif Budimanta: Ekonom dan Stafsus Jokowi yang Telah Tiada
-
Kode Keras di Medsos! 5 Tanda Kuat Pratama Arhan dan Azizah Salsha akan Rujuk
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!