Scroll untuk membaca artikel
Tri Apriyani
Motivator Merry Riana. [Suara.com/Muhaimin A Untung]

Siapa yang tak kenal dengan sosok Merry Riana, motivator wanita nomor 1 di Indonesia, entrepreneur sukses yang berpenghasilan 1 juta dollar, dan seorang penulis buku yang fenomenal “Mimpi Sejuta Dollar”.

Merry Riana adalah sosok inspiratif dengan kisah perjuangannya yang luar biasa, jatuh bangun dalam membangun bisnis untuk bisa keluar dari krisis ekonomi dan hutang yang menghampirinya. Selain kisah-kisahnya saat berkuliah yang menginspirasi, sampai saat ini pun Merry Riana terus berusaha menebarkan inspirasi-inspirasinya dengan berbagai cara, salah satunya yaitu dengan membuat channel Youtube Merry Riana.

Dalam channel ini dia membagikan banyak tips yang bermanfaat bagi pemirsa setia channelnya. Berikut adalah tips-tips mengatur keuangan ala Merry Riana:

1. Mengevaluasi Keuangan

Mengevaluasi keuangan yaitu dengan cara menganalisis kondisi kita saat ini, apakah kita masih sekolah, kuliah, sedang mencari pekerjaan, atau sudah menikah. Dengan menganalisis kita bisa mengevaluasi untuk apa saja kebutuhan uang ini akan mengalir dan kemana harus diprioritaskan.

Jika kamu masih sekolah atau sedang kuliah, maka prioritaskan untuk kebutuhan pendidikanmu, seperti untuk bayar iuran sekolah. Bagi kamu yang sudah menikah tentunya kebutuhan anak istrimu bakal jadi nomor satu, jangan sampai keasyikan buat kebutuhan pribadi seperti masih bujang.

Buat kamu yang masih mencari pekerjaan, hemat-hematlah untuk kebutuhan lamaran, termasuk untuk uang transport yang mungkin cukup besar.

2. Menyusun Tujuan Keuangan

Menyusun tujuan keuangan berfungsi agar kita tahu kemana keuangan kita akan diarahkan. Seperti ingin memiliki tabungan Rp25 juta di bank, ingin segera mempunyai rumah idaman, ingin memiliki mobil mewah, atau mungkin ingin menjadi orang terkaya di Indonesia.

Apapun keinginanmu, tujuan itu penting karena tanpa tujuan kamu akan bingung harus kemana uang ini dialirkan. Nanti tiba-tiba habis saja.

3. Menyusun Anggaran Keuangan

Mencatat anggaran keuangan bertujuan agar kita bisa mengetahui kemana uang ini sudah dipakai, mengetahui berapa uang yang sudah kita keluarkan hari ini, dan dengan adanya pencacatan, kita bisa lebih waspada agar keuangan kita tidak bocor diawal bulan saat gajian.

Ketika kita terbiasa mencatat keuangan, kita bisa tahu posisi keuangan kita saat dipertengahan bulan agar bisa cukup sampai akhir bulan nanti. Intinya dengan pencacatan ini kita bisa mengontrol laju keuangan kita.

4. Rumus 50, 30, 20

Rumus 50, 30, 20 artinya 50 persen pendapatan kita dialokasikan untuk pengeluaran-pengeluaran rutin tetap dan pengeluaran rutin tidak tetap, seperti kebutuhan bulanan misalnya sembako, listrik, paket internet, dan sebagainya. Selanjutnya 30 persen pendapatan kita dialokasikan untuk pengeluaran tidak rutin. Sedangkan untuk 20 persen lagi bisa digunakan untuk tabungan, entah itu menabung di bank maupun investasi.

Pengirim: Dede Deniawan / Mahasiswa Vokasi Administrasi Keuangan & Perbankan Universitas Indonesia
E-mail: dededeniawan97@gmail.com