Setiap orang memiliki jalan hidupnya sendiri. Namun apa pun pilihan yang diambil, semuanya pasti bermuara pada keinginan untuk bisa hidup bahagia.
Untuk meraihnya, tak sekadar berharap, tapi juga perlu usaha dalam meraih kehidupan terbaik versi dirimu sendiri. Untuk itu, hentikan hal ini jika ingin merasakan hidupmu yang lebih baik. Apa saja?
1. Tetap bertahan dengan orang yang toksik
Kita memang tak bisa memaksakan sifat baik pada seseorang. Tapi kita bisa memilih untuk terus membersamainya, atau pilih menjauh dari mereka.
Jika teman, atau bahkan keluarga sendiri, bukanlah jadi sosok yang bisa menyemangati, tapi terus-menerus menurunkan harga diri, sampai kepercayaan dirimu habis terkikis, maka pilihan untuk tak dekat-dekat mereka akan bijaksana.
Tipe orang toksik tak akan bisa membuat hidupmu bahagia. Karena mereka akan selalu menemukan letak salahmu meski sebenarnya tak ada dan hanya dibuat-buat saja.
2. Pikiran negatif
Sering kali musuh terbesar yang menghalangimu mendapatkan kehidupan lebih baik bukanlah ocehan orang-orang sekitar. Melainkan dirimu sendiri.
Oleh sebab itu, jika kamu ingin menjadi versi terbaik dirimu, mulai latih diri untuk berhenti selalu berpikir negatif. Karena prasangka negatif bisa membuat kamu jadi khawatir mencoba sehingga peluang emas terlewat begitu saja.
3. Terus mengingat kesalahan masa lalu
Masa lalu itu cukup dijadikan bahan pembelajaran, tak perlu selalu dikenang. Terus mengingatnya hanya menambah beban hidupmu dan membuat hati tidak tenang. Jadikan pengalaman pahit masa lalu sebagai hikmah supaya tak dilakukan lagi di kemudian hari.
4. Membanding-bandingkan dirimu
Jangan terlalu percaya dengan apa yang diperlihatkan di media sosial. Karena umumnya, orang hanya akan memajang yang baik-baik saja.
Membandingkan hidupmu dengan orang lain yang tampak sempurna, hanya akan menyakiti dirimu sendiri dan membuatmu rendah diri. Dampaknya, hidupmu nggak akan maju-maju, karena selalu timbul perasaan ‘kurang’. Kurang pintar, kurang sukses, kurang kaya, dan kurang lainnya.
5. Selalu mengeluh
Mengeluh memang sah-sah saja dilakukan. Karena sudah suratannya, manusia adalah makhluk yang penuh keluh kesah. Mengeluh terkadang ada manfaatnya, bisa meringankan beban yang kamu rasa.
Tapi hindari membuat keluhan jadi kebiasaan. Karena hal itu menandakan kamu belum dewasa. Setiap orang nggak ada kok, yang hidupnya mulus-mulus saja. Mengeluh hanya akan semakin membuat suasana hatimu terpuruk, dan masalahmu pun jadi nggak selesai-selesai, atau kerjaan jadi nggak maksimal.
Itulah beberapa hal yang harus kamu setop dari sekarang, jika ingin hidupmu jadi lebih baik dan bahagia.
Baca Juga
-
Netflix Hadirkan Dokumenter Baru: Sisi Rentan Elvis Presley Terungkap!
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
Artikel Terkait
-
5 Tips untuk Bisa Bahagia dan Efektif di Tempat Kerja
-
Setiap Zodiak Punya Cara Berbeda untuk Bahagia, Bagaimana Denganmu?
-
Ini 5 Manfaat yang akan Kamu Dapat kalau Sehari Saja Nggak Marah-marah
-
5 Hal yang Perlu Kamu Stop Jika Ingin Bahagia Lahir Batin Tahun Ini
-
5 Tipe Cewek yang Tidak Akan Membuat Hidupmu Bahagia!
Lifestyle
-
4 Toner Korea Calendula, Penyelamat Buat Kulit Sensitif dan Redakan Redness
-
Padel: Olahraga Viral yang Lebih Seru dari Tenis? Ini Alasan Gen Z Langsung Ketagihan!
-
Mulai 4 Jutaan! 4 Rekomendasi HP Flip Canggih Harga Termurah 2025
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
OTW Hollywood! 5 Fakta Kenapa Film Sore: Istri dari Masa Depan Bisa Jadi Jagoan Kita di Oscar
Terkini
-
Maaf Coach Gerald, Timnas Indonesia U-23 Masih Butuh Pemain Sekaliber Marceng dan Ivar Jenner!
-
Bangun Personal Branding Lewat Main Futsal
-
Review Film Mama: Pesan dari Neraka, Horor Digital yang Bikin Parno!
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Kualifikasi AFC U-23 dan Akhir dari Gendongan Rafael Struick di Timnas Garuda Muda